107
Kabupaten Demak ” yang menunjukkan bahwa penggunaan media gambar
seri dapat meningkatkan melatih anak untuk bersosialisasi dengan teman- temannya dan menumbuhkan keberanian anak melalui kegiatan bercerita.
Sama halnya dengan penelitian yang dilakukan peneliti, media gambar seri dapat membantu subjek autis untuk memahami tentang proses dan cara
menjelaskannya kepada orang lain, sehingga adanya peningkatan kemampuan berbicara yang ditunjukkan dengan berkurangnya frekuensi kesalahan subjek
dalam praktek menjelaskan suatu peristiwa setelah diberikan stimulus menggunakan media gambar seri.
Setelah dilakukan analisis data hasil penelitian, maka kesimpulan akhir yang diperoleh adalah penggunaan media gambar seri memiliki pengaruh
positif dalam mengurangi kesalahan dalam praktek menjelaskan suatu peristiwa kelas VII di Sekolah Khusus Autis Bina Anggita. Kesimpulan
tersebut sekaligus menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan telah terbukti. Terbuktinya
hipotesis penelitian
mengindikasikan bahwa
media pembelajaran, dalam hal ini adalah media gambar seri memiliki potensi yang
baik dalam membantu anak untuk mencapai tujuan pembelajaran, yaitu menjelaskan suatu peristiwa secara baik, runtut dan jelas. Unsur proses dalam
gambar seri telah mengakomodasi setiap modalitas belajar yang dimiliki anak sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai secara maksimal.
Selain itu, unsur pewarnaan yang menarik serta gambaran peristiwa yang jelas juga mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan
tidak membosankan sehingga anak lebih termotivasi untuk belajar.
108
Keunggulan tersebut sangatlah tepat apabila dikaitkan dengan kondisi di lapangan mengingat anak memiliki ketertarikan terhadap gambar.
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan selama pelaksanaan fase intervensi, anak memiliki ketertarikan dan respon positif terhadap
penggunaan gambar seri. Anak memiliki kemampuan dalam mengoperasikan gambar seri. Mulai dari meletakkannya diatas meja, menyusun gambar sesuai
dengan urutannya serta menjelaskan dengan baik peristiwa yang ada didalam gambar tersebut. Hasil observasi tersebut menunjukkan bahwa penggunaan
gambar seri dalam proses pembelajaran telah sesuai dengan kemampuan dan kesukaan anak. Selain itu, anak juga mampu memahami aturan dan petunjuk
penggunaan gambar seri.
E. Keterbatasan Penelitian
Dalam penelitian ini, terdapat beberapa hal-hal penting yang perlu diperhitungkan karena dapat mempengaruhi hasil penelitian, hal-hal tersebut
diantaranya: 1.
Media gambar seri yang digunakan dalam penelitian ini belum melalui uji ahli media.
2. Ruang perpustakaan yang didesain menjadi ruang khusus cukup
kondusif, namun subjek terkadang terganggu oleh kegiatan penelitian lain yang juga dilakukan di ruangan yang sama.
109
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa Media Gambar Seri dalam pembelajaran bahasa Indonesia
berpengaruh positif terhadap kemampuan berbicara pada anak autis kelas VII di Sekolah Khusus Autis Bina Anggita. Pengaruh positif tersebut
terlihat dari berkurangnya frekuensi kesalahan subjek saat praktek berbicara terutama dalam menjelaskan suatu situasi maupun peristiwa
setelah diberikan intervensi menggunakan media gambar seri. Hasil penelitian dan pembahasan yang dilengkapi dengan hasil
observasi tersebut mengindikasikan bahwa pemilihan dan penggunaan Media Gambar Seri dalam pembelajaran bahasa Indonesia agar subjek
dapat menjelaskan suatu situasi maupun peristiwa telah sesuai dengan karakteristik, kebutuhan, dan kemampuan awal anak. Selain itu, pemilihan
dan penggunaan media gambar seri juga telah mempertimbangkan isi konten yang ada didalamnya seperti warna yang, gambar yang jelas, dan
penggambaran proses maupun peristiwa yang jelas pula.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, peneliti memberikan beberapa saran sebagai berikut:
110
1. Bagi Guru
Diharapkan media gambar seri dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif media pembelajaran yang dapat digunakan untuk melatih
kemampuan berbicara anak dan menyampaikan materi pembelajaran tentang proses, situasi maupun peristiwa bagi anak autis.
2. Bagi Sekolah
Hasil penelitian mengenai pengaruh media gambar seri terhadap kemampuan berbicara pada anak autis kelas VII dapat dipergunakan
sebagai salah satu informasi yang dalam menyusun materi berbicara dalam pembelajaran bahasa Indonesia serta memilih media yang tepat
bagi anak autis.
3. Bagi Peneliti Selanjutnya
a. Hasil penelitian mengenai penggunaan media gambar seri dalam
pembelajaran Bahasa Indonesia terhadap kemampuan berbicara anak autis dapat dipergunakan menjadi dasar bagi penelitian yang
sesuai. b.
Keterbatasan penelitian yang ditemui pada penelitian ini yaitu mengenai kelemahan media gambar seri dapat dijadikan bahan
pertimbangan peneliti selajutnya untuk lebih memperhatikan kelemahan media yang dipakai dalam sebuah penelitian sehingga
sedapat mungkin dapat meminimalisir dan atau menghilangkan kelemahan tersebut.
111
DAFTAR PUSTAKA
Abbas, Hasnindah. 2011. Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Keterampilan Menulis Materi Membuat Karangan Melalui Media Gambar
Seri pada Murid Kelas V SDN Sudirman III Makassar. Skripsi. Makassar: FIP UNM.
Achenbach, Thomas M. 1982. Developmental Psychopathology. Canada: JhonWiley and Sons, IncAlwisol.
American Psychiatric Assosiation. 2013. Diagnostic And Statistical Manual Of Mental Disorders : DSM-5 fifth edition. London : American Psychiatric
Publishing. Attwood, Tony. 1998. Sindrom Asperger, Ciri-ciri, Implikasi dan Penanganan.
Jakarta : PT Serambi Ilmu Semesta. Arif S. Sadiman, dkk. 2011. Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan,
dan Pemanfaatannya. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Jakarta: Rineka Cipta. Arsyad, Azhar. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Bambang Sujiono. 2008 . Metode Pengembangan Fisik. Jakarta: Universitas Terbuka.
Chaplin, J.P. 2005. Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Prasetyono D.S. 2008. Serba-Serbi Anak Autis. Yogyakarta: Diva Press.
Danim, Sudarwan. 2010. MEDIA KOMUNIKASI PENDIDIKAN : Pelayanan Proffesional Pembelajaran dan Mutu Hasil Belaja. Jakarta : Sinar Grafika
Offset . Delphie, Bandi. 2009. Pendidikan Anak Autistik. Sleman: PT Intan Sejati.
Depdiknas. 2003. Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas. Djamarah, S. dan Zain, A. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka
Cipta.