Piawai Berbahasa Cakap Bersastra Indonesia SMAMA Kelas XI Program Bahasa
122
Menyerang autoritas
Mengemuka- kan pratibukti
Menunjukkan kesalahan
emosional.
Menunjukkan kesalahan
penalaran
Menggunakan cara khusus
Ah, orang itu tahu apa? Dia kan penya- nyi. Tahunya hanya menyanyi, bukan
ahli lingkungan hidup.
Banjir tidak terjadi karena banyak orang membuang sampah, tapi karena
hujan lebat, bendungan jebol, atau karena air sungai meluap.
Apakah tidak ada usulan lain yang lebih baik? Kalau ada, apa salahnya usul
yang kurang baik ditolak.
Tidak ada hubungan antara usul yang baik dengan perbuatan buruk masa lalu.
Memangnya hanya dua pilihan? Kalau Sukar berhalangan tetap, apakah
bangsa ini hancur? Tidak Kalau Sukar tidak terpilih, apakah bangsa ini hancur?
Tidak Masih ada tokoh lain
B. Berbicara
Tujuan Pembelajaran: Anda diharapkan dapat mengajukan pertanyaan atau tanggapan
dalam diskusiseminar.
Menyampaikan tanggapan dalam diskusiseminar
Apa pun dapat ditanggapi. Tidak terkecuali sikap, perilaku, gagasan, konsep, dan bahkan prasaran. Salah satu bentuk tanggapan disebut komentar.
Komentar terhadap gagasan, konsep, dan prasaran biasanya difokuskan pada 1 isinya nyata atau bohong, hangat atau basi, bermanfaat atau tidak, benar atau tidak, logis atau
tidak, dan lain-lain.; 2 bahasanya ejaannya benar atau tidak, kata-katanya tepat atau tidak, kalimatnya benar atau tidak, dan lain-lain.; dan 3 gaya penyampaiannya objektif atau tidak,
menarik atau tidak, komunikatif atau tidak, dan lain-lain..
Tanggapan dapat dipilah menjadi dua: menerima pro dan menolak kontra. Bagi yang pro, tanggapan biasanya disampaikan dengan menambahkan bukti atau keterangan lain
secukupnya. Sebaliknya bagi yang menolak, sanggahan biasanya disampaikan dengan disertai alasan yang logis dan rasional.
Sanggahan dapat disampaikan dengan berbagai cara. Di antaranya dengan 1 menyerang pembicara, 2 mengemukakan pratibukti counterargument, 3 menunjukkan kesalahan
penalaran, 4 menunjukkan kesalahan emosional, dan 5 menggunakan cara-cara khusus Keraf, 1985. Perhatikan contoh berikut
Gagasan Cara Menolak
Bantahan
Untuk mengurangi polusi udara, kota ini harus dihijaukan dengan berbagai
tanaman di pinggir jalan.
Banjir terjadi karena banyak orang membuang sampah sembarangan.
Kalau usul saya ditolak, saya tidak mau bertanggung jawab bila ada apa-
apa di belakang nanti.
Usul Bapak untuk mengatasi pence- maran udara tidak dapat kami terima
karena ia bekas penjahat kelas kakap.
Pilihlah Sukar, atau biarkan bangsa ini hancur
Di unduh dari : Bukupaket.com
HIdup Terkepung Hutan BTS
123 Uji Kompetensi 10.2
1. Komentarilah isi pernyataan berikut a. Kerusakan hutan di Indonesia dipandang sudah berada pada taraf sangat
mengkhawatirkan akibat kian maraknya penebangan liar sementara upaya pemerintah untuk mempertahankan kelestarian hutan dipandang masih jauh dari memadai.
b. Akibat eksploitasi hutan untuk berbagai kepentingan, baik yang dilakukaan secara sistematis maupun secara illegal, kini sebagian besar kawasan di Kalimantan sudah
memiliki hutan muda bahkan sebagian kecil daripadanya sudah memproduksi asap. 2. Komentarilah bahasa pernyataan berikut
a. Untuk membangun kembali hutan Indonesia, pembenahan moral dan disiplin masyarakat diyakini menjadi kunci, di samping komitmen semua pihak yang berkepentingan, para
stockholder
, dan para penegak hukum di negeri ini. b. Barangkali ini suatu tradisinya sejarah. Kongsi dagang Belanda, dulu dikenal dengan
nama keren VOC, pada tahun 1690 melarang masyarakat di Pulau Jawa nyuri kayu di hutan-hutan. Larangan itu nggak pernah bisa menghentikan masyarakat dalam hal
memanfaatkan hutan.
3. Dalam suatu diskusi, seorang penyaji menyampaikan gagasannya dengan pernyataan berikut. Bapak-bapak, Ibu-ibu, dan Saudara-saudara yang saya hormati. Sampai saat ini hutan
di negeri kita sangat luas sekali. Hampir mustahil kita dapat mengukur berapa luas hutan di negeri kita. Akan tetapi, ... akan tetapi, melihat aktivitas kita dalam mengelola hutan
yang selama ini dilakukan oleh perseorangan, kelompok, perusahaan pemegang hak pengusahaan hutan, dan pemerintah, saya yakin sepuluh tahun mendatang barangkali
kita tidak mengalami kesulitan untuk mengukur luas hutan kita. Mengapa?
Bagaimanakah pendapat Anda mengenai gagasan di atas? Sependapatkah Anda? Kalau sependapat, berikan alasan yang memperkuat pendapat tersebut Kalau tidak sependapat,
berikan alasan dengan memberikan bukti bahwa pendapat itu memang tidak benar
C. Membaca