64
Tabel 4.6. Hasil Uji Normalitas Post-Test
Pada Kelas Ekperimen dan Kelas Kontrol
6
Kelas Gaya
Belajar N
ɑ a
max
D
tabel
Keterangan
Eksperimen Visual
9 0,05
0,1194 0,432
Normal Auditori
12 0,0917
0,375 Normal
Kinestetik 9
0,1657 0,432
Normal
Kontrol Visual
10 0,05
0,077 0,410
Normal Auditori
10 0,1159
0,410 Normal
Kinestetik 10 0,188
0,410 Normal
Berdasarkan Tabel 4.6. secara keseluruhan pada masing-masing kelompok uji normalitas diperoleh data a
max
D
tabel
, data tersebut menunjukkan bahwa hasil uji normalitas post-test baik pada kelas
eksperimen maupun kelas kontrol pada masing-masing gaya belajar terdistribusi normal.
Pengujian normalitas secara keseluruhan menunjukkan bahwa data di atas berdasarkan kelompok gaya belajar baik pada kelas eksperimen
maupun kelas kontrol terdistribusi normal pada saat pre-test maupun post- test. Sehingga hasil pengujian ini dapat dilanjutkan ke tahap berikutnya
yaitu uji homogenitas.
b. Uji Homogenitas
Uji homogenitas merupakan pengujian kedua sebagai uji prasyarat untuk melakukan uji hipotesis setelah uji normalitas memiliki data yang
berdistribusi normal. Pengujian homogenitas ini dilakukan untuk melihat kesamaan varians pada setiap kelompok data. Adapun, teknik yang
digunakan adalah Teknik Uji Levene Levent’s Test yang setara dengan
Uji Barlett yaitu teknik pengujian yang dilakukan terhadap tiga varians atau lebih.
6
Lampiran 17, hal. 204-219
65
Pengujian homogenitas ini dilakukan terhadap kelas eksprimen dan kelas kontrol dengan melihat hasil pre-test dan post-test. Adapun hasil uji
homogenitas pada kelas eksperimen dan kelas kontrol dapat dilihat pada Tabel 4.7. sebagai berikut:
Tabel 4.7. Uji Homogenitas Hasil Pre-Test dan Post-Test
Pada Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
7
No Hasil Data
Varians S
2
X
2 hit.
X
2 tab.
Ket.
1 Pre-
Test Kelas
Eksperimen V
52,38 4,39
11,070 Homogen
A 139,61
K 202,88
Kelas Kontrol
V 99,38
A 164,01
K 252,49
2 Post-
Test Kelas
Eksperimen V
90,25 0,25
Homogen A
97,47 K
89,52 Kelas
Kontrol V
57,73 A
73,34 K
92,46 Berdasarkan Tabel 4.7. data dapat dikatakan berasal dari populasi yang
homogen atau tidak jika data tersebut memiliki nilai F
hitung
F
tabel.
Sebaliknya, jika F
hitung
F
tabel
maka data tidak berasal dari populasi yang homogen. Namun, tabel di atas telah menunjukkan bahwa hasil uji
homogenitas pada tabel tersebut memiliki nilai F
hitung
F
tabel
. Sehingga hasil data uji homogenitas pre-test dan post-test pada kelas eksperimen
dan kelas kontrol berasal dari populasi yang homogen.
c. Uji Hipotesis Anova Two Ways
Berdasarkan hasil uji prasyarat analisis data yaitu uji normalitas dan uji homogenitas yang menyatakan bahwa seluruh kelompok data terdistribusi
normal dan memiliki varians atau populasi yang homogen, maka analisis data dapat dilanjukan ke tahap akhir yaitu uji hipotesis.
7
Lampiran 18, hal. 220-221