3. Conclusion drawingverification
Langkah terakhir dalam analisis data kualitatif yaitu penarikan kesimpulan dan verifikasi. Penarikan kesimpulan dan verifikasi dengan
memperhatikan hasil tes pre-test, post-test, dan hasil wawancara. Peneliti dapat menarik kesimpulan untuk menentukan deskripsi kemampuan
literasi matematika dan kesalahan yang dilakukan Subjek penelitian. Kesimpulan yang ditemukan pada tahap awal penelitian didukung
oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten saat peneliti kembali ke lapangan mengumpulkan data, maka kesimpulan tersebut dapat dipandang
sebagai kesimpulan yang kredibel. Kesimpulan dalam penelitian kualitatif diharapkan adalah temuan baru. Temuan berupa deskripsi atau gambaran
suatu objek yang sebelumnya masih remang-remang atau gelap sehingga setelah diteliti menjadi jelas dan dalam penelitian ini berupa temuan
tentang kamampuan literasi matematika siswa dan jenis kesalahan yang dilakukan oleh siswa.
3.11.2 Analisis Data Kuantitatif
3.11.2.1 Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data yang diperoleh berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas yang digunakan
dalam penelitian ini adalah uji Kolmogrov Smirnov dengan bantuan SPSS 16.0. Uji Kolmogrov Smirnov dipakai karena uji ini sederhana dan tidak
menimbulkan perbedaan persepsi. Adapun langkah-langkah pengujiannya adalah sebagai berikut:
1. Menentukan hipotesis : data berassal dari populasi yang berdistribusi normal.
: data berasal dari populasi yang tidak berdistribusi normal. 2. Menentukan
yaitu distribusi komulatif yang diharapkan dibawah
3. Mengatur skor-skor yang diobservasi ke dalam suatu distribusi kumulatif dengan memasangkan setiap interval
dengan yang sebanding.
adalah distribusi frekuensi kumulatif data yang diobservasi dari suatu sampel random dengan
observasi. Dimana
adalah sembarang skor yang mungkin. , dimana
k adalah banyaknya observasi yang sama atau kurang dari .
4. Pada tiap-tiap jenjang, dihitung Dibawah
, diharapkan bahwa untuk setiap harga
harus jelas mendekati Artinya dibawah
diharapkan selisih antara dan
kecil dan berada pada batas-batas kesalahan random 5. Menghitung D deviasi dengan rumus
| |
6. Melihat Tabel E untuk menentukan kemungkina dua sisi yang dikaitkan dengan munculnya harga-harga sebesar harga D observasi
di bawah . Jika
√
, dimana N adalah peserta tes, maka ditolak Siegel, 1994: 59-63.
Pada penelitian ini menggunakan bantuan SPSS 16.0 untuk menghitung uji normalitas. Langkah-langkah pengujian normalitas
berbantuan SPSS 16.0 Uji Kolmogorov-Smirnov yaitu 1. Masukkan data pada program SPSS 16.0 yang disusun dalam
satu kolom. 2. Klik menu Analyze, pilih Nonparametrics Tests, pilih Legacy
Dialogs, klik 1-Sample K-S 3. Pindahkan data yang akan diuji ke kotak Test Variable List.
4. Klik OK. 5. Menarik kesimpulan dengan kriteria ujinya adalah terima
jika nilai Sig Level of Significant 0, 05.
3.11.2.2 Uji Homogenitas
Uji homogenitas dilakukan untuk memperoleh asumsi bahwa sampel penelitian berasal dari kondisi awal sama atau homogen yaitu
dengan menyelidiki apakah kelas eksperimen dan kelas kontrol mempunyai varians yang sama atau tidak. Dalam penelitian ini uji
homogenitas dihitung dengan menggunakan software SPSS 16.0 melalui uji Levene. Rumus uji Levene:
∑ ̅
̅ ∑
∑ ̅
Keterangan: hasil tes
jumlah grup berbeda yang masuk dalam sampel
total sampel jumlah sampel grup
jumlah sampel dari grup ̅
{ |
̅ | ̅
| ̃
| ̃ ̅
∑ ∑
̅ ∑
Hipotesis yang diajukan adalah sebagai berikut. varians sama atau homogen
varians tidak sama atau tidak homogen Adapun langkah-langkah pengujiannya adalah sebagai berikut:
1. Masukkan data pada program SPSS yang disusun dalam satu kolom
2. Buat pengkodean kelas dikolom selanjutnya 3. Klik menu Analyze, pilih Compare Means, klik One-Way ANOVA
4. Pindahkan varibel data ke kotak Dependent List dan variabel kode ke kotak factor
5. Klik menu Options, aktifkan Homogeneity of Variance Test, Klik Continue
6. Klik OK
7. Menarik kesimpulan dengan kriteria ujinya adalah terima H jika
nilai Sig pada tabel Test of Homogenity of Variances level of significant 0,05
3.11.2.3 Uji Kesamaan Dua Rata-Rata
Uji kesamaan dua rata-rata digunakan untuk mengetahui apakah kondisi awal kedua sampel mempunyai rata-rata kemampuan yang sama
atau tidak. Uji kesamaan dua rata-rata yang digunakan adalah sebagai berikut:
Hipotesis: tidak ada perbedaan rata-rata nilai awal kedua kelompok
sampel ada perbedaan rata-rata nilai awal kedua kelompok
sampel Kriteria : Terima H
jika Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut Sudjana, 2005:239
̅̅̅̅ ̅̅̅̅
√
dengan
Keterangan: ̅̅̅: nilai rata-rata kelas eksperimen
̅̅̅: nilai rata-rata kelas kontrol : banyaknya subjek kelas eksperimen
: banyaknya subjek kelas kontrol : varians gabungan