5 6
7 8
9 10
11 12
0,87 0,367
0,8852 0,6111
0,285 0,5185
0,87778 0,16
Mudah Sedang
Mudah Sedang
Sulit Sedang
Mudah Sulir
0,63 0,43
0,40 0,34
0,41 0,43
0,41 0,16
Sedang Sedang
Sedang Sedang
Sedang Sedang
Sedang Sulit
3.10 Penentuan Instrumen
Setelah dilakukan analisis validitas butir soal, reliabilitas, tingkat kesukaran, dan daya beda, maka selanjutnya adalah penentuan instrumen tes literasi
matematika yang akan digunakan sebagai instrumen penelitian. Berikut disajikan tabel 3.10 mengenai hasil analisis tersebut.
Tabel 3 10 Hasil Analisis Instrumen Tes
Butir Soal VII B
VII G 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10 11
12 Disisihkan
Disisihkan Dipakai
Dipakai Dipakai
Dipakai Disisihka
Disisihkan Dipakai
Dipakai Disisihkan
Disisihkan Disisihkan
Diperbaiki dan dipakai Dipakai
Dipakai Dipakai
Dipakai Dipakai
Dipakai Dipakai
Diperbaharui dan dipakai
3.11 Teknik Analisis Data
3.11.1 Analisis Data Kualitatif
Analisis data dalam penelitian kualitatif dilakukan sejak sebelum memasuki lapangan, selama di lapangan, dan setelah selesai di lapangan.
Namun, dalam kenyataannya analisis data kualitatif berlangsung selama pengumpulan data Sugiyono, 2010:336
3.11.1.1 Analisis sebelum di lapangan
Analisis sebelum di lapangan dilakukan dengan studi pendahuluan, data digunakan untuk menentukan batasan masalah. Analisis sebelum di
lapangan dalam penelitian ini adalah dengan cara wawancara dengan guru matematika SMP Negeri 1 Selogiri dan mengumpulkan data berupa hasil
belajar matematika siswa kelas VII pada UTS semester genap tahun ajaran 20152016.
3.11.1.2 Analisis selama di lapangan
Menurut Miles and Huberman 1984 sebagaimana dikutip oleh Sugiyono 2010: 337 mengemukakan bahwa aktivitas dalam analisis data
kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menenerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh. Aktivitas dalam
analisis data adalah sebagai berikut. 1.
Data Reduction Reduksi Data Data yang diperoleh dari lapangan jumlahnya cukup banyak, untuk
itu maka perlu dicatat secara teliti dan rinci. Seperti telah dikemukakan, makin lama peneliti ke lapangan, maka jumlah data semakin banyak,
kompleks, dan rumit. Maka perlu segera dilakukan analisis data melalui reduksi data. Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang
pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya dan membuang yang tidak perlu. Dengan demikian data yang telah
direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas.