c. Statistik data hasil belajar
Dari data mentah hasil belajar tersebut, maka diperoleh ukuran pemusatan data serta penyebaran data sebagai berikut :
Tabel 4. 15 Statistik Data Hasil Belajar
Statistika Data
Nilai Tertinggi 98,75
Nilai Terendah 22,5
Jangkauan 76,25
Mean 69,84
Median 72,5
Modus 80
Simpangan Baku
19,34 Kuartil 1
56,25 Kuartil III
84,38 Interkuartil
28,13
C. Statistik Inferensial
Statistik inferensial terbagi menjadi dua yaitu statistik parametris dan non- parametris. Untuk menentukan statistik yang akan digunakan, maka akan
dilakukan uji normalitas untuk mengetahui data berdistribusi normal atau tidak. Sebelumnya, akan disajikan data dalam diagram pencar untuk melihat
hubungan antara hasil belajar dengan motivasi belajar, minat belajar dan sikap belajar.
1. Diagram PencarSerak
Diagram pencar atau diagram serak
scatter dia gram
menunjukkan ada atau tidaknya hubungan antara variabel
dan . penelitian ini akan menunjukkan hubungan antara motivasi belajar dan hasil belajar,
hubungan antara minat belajar dan hasil belajar serta sikap belajar dan hasil belajar.
a. Motivasi Belajar dan Hasil Belajar
Gambar 4. 5 Diagram Terserak Hasil belajar dan Motivasi Belajar
Dari diagram tersebut diduga adanya korelasi positif antara hasil belajar dan motivasi belajar.
y = 0,3059x + 24,599 R² = 0,0578
20 40
60 80
100 120
50 100
150 200
H a
si l
B e
la ja
r
Motivasi Belajar
Diagram Terserak antara Motivasi Belajar dan Hasil Belajar
b. Diagram Terserak untuk Hasil Belajar dan Minat Belajar
Gambar 4. 6 Diagram Terserak Hasil belajar dan Minat Belajar Dari diagram tersebut diduga adanya korelasi positif antara hasil
belajar dan minat belajar.
y = 0,7282x + 19,19 R² = 0,1359
20 40
60 80
100 120
20 40
60 80
100
H a
si l
B e
la ja
r
Minat Belajar
Diagram Terserak antara Minat Belajar dan Hasil Belajar
c. Diagram Terserak untuk Hasil Belajar dan Sikap Belajar
Gambar 4. 7 Diagram Terserak Hasil belajar dan Sikap Belajar Dari diagram tersebut diduga adanya korelasi positif antara hasil
belajar dan sikap belajar.
2. Uji Normalitas
Untuk uji korelasi maka akan diuji normalitas data terlebih dahulu untuk mengetahui distribusi data motivasi, minat, sikap dan hasil belajar
a. Uji Normalitas Motivasi Belajar
1 Hipotetis:
Data skor motivasi belajar siswa berdistribusi normal Data skor motivasi belajar siswa tidak berdistribusi normal
2 Taraf signifikasi
3 Daerah penolakan :
ditolak apabila
y = 0,4355x + 5,2374 R² = 0,1275
20 40
60 80
100 120
50 100
150 200
H a
si l
B e
la ja
r
Sikap Belajar
Diagram Terserak antara Sikap Belajar dan Hasil Belajar
4 Statistik :
0,141
5 Kesimpulan :
Karena maka
diterima, sehingga data motivasi belajar siswa berdistribusi normal.
b. Uji Normalitas Minat Belajar
1 Hipotetis:
Data skor minat belajar siswa berdistribusi normal Data skor minat belajar siswa tidak berdistribusi normal
2 Taraf signifikasi
3 Daerah penolakan :
ditolak apabila 4
Statistik : 0,101
5 Kesimpulan :
Karena maka
diterima, sehingga data minat belajar siswa berdistribusi normal.
c. Uji Normalitas Sikap Belajar
1 Hipotetis:
Data skor sikap belajar siswa berdistribusi normal Data skor sikap belajar siswa tidak berdistribusi normal
2 Taraf signifikasi
3 Daerah penolakan :
ditolak apabila 4
Statistik : 0,128
5 Kesimpulan :
Karena maka
diterima, sehingga data sikap belajar siswa berdistribusi normal.
d. Uji Normalitas Hasil Belajar
1 Hipotetis:
Data skor hasil belajar siswa berdistribusi normal Data skor hasil belajar siswa tidak berdistribusi normal
2 Taraf signifikasi
3 Daerah penolakan :
ditolak apabila 4
Statistik :
0,171 5
Kesimpulan :
Karena maka
diterima, sehingga data hasil belajar siswa berdistribusi normal.