241
TRANSKRIP WAWANCARA IMPLEMENTASI PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU SISTEM
PPDB SEKOLAH MENENGAH ATAS SMA SISTEM REAL TIME ONLINE RTO DI KABUPATEN BANTUL TAHUN AJARAN 20152016
Identitas Diri
Nama Responden : Agus Sriyana, SH
Nama Lembaga : Dinas Pendidikan Menengah dan Non Formal Kab. Bantul
NIP : 19670421 199603 1 002
PekerjaanJabatan : Kepala Bidang Bina Program
Jabatan Panitia : Ketua PPDB sistem RTO
Tempat wawancara : Ruang Kepala Bidang Bina Program Tanggal wawancara : 14 Maret 2016
Waktu Wawancara : 08.10 WIB
DS : Peneliti Dedi Setiawan KP : Informan
A. Kebijakan PPDB Sistem RTO
1. DS
: Bagimana latar belakang terciptanya program PPDB sistem RTO? KP
: saya masuk sudah ada RTO. Saya hanya melanjutkan. Itu untuk memudahkan orang tua mencarikan sekolah anaknya. Masih SMA.
2. DS
: Bagaimana kewenangan pihak dinas dalam pelaksanaan PPDB sistem RTO?
KP : Sistemnya dari pihak ke tiga yaitu Telkom. Membuat kontrak
kerjasama dengan dengan Telkom. Hanya dinas yang membuat kontrak dengan telkom, sekolah tidak. Jadi peraturan PPDB sistem RTO ada di kita dinas.
3. DS
: Bagaimana visi, dan misi program penerimaan peserta didik baru sistem RTO SMA di Kabupaten Bantul?
KP : visinya memberikan menyelenggrakan PPDB yang terbaik.
Misinya menyediakan sarana untuk PPDB lebih mudah dan transparan. 4.
DS : Bagaimana tujuan penerimaan peserta didik baru sistem RTO SMA
di Kabupaten Bantul? KP
: tujuannya adalah mudah dan transparan. Mudah di akses oleh orang tua.
Pegawai Dinas Panitia PPDB
242
B. Implementasi PPDB sistem RTO
5. DS
: Bagaimana tahapan kegiatan yang dilakukan dinas terkait penerapan PPDB sistem RTO?
KP : tahapan awal kita membentuk panitia PPDB, setelah itu MOU
dengan PT. Tekom. Kemudian pelaksanaan PPDB sampai hasil PPDB. Setelah selesai, otomatis kontrak dengan PT. Telkom selesai. Kontraknya Cuma
sampai ke hasil PPDB. Untuk tahapan kegiatan di sekolah diatur lebih lanjut oleh sekolah. Seperti pembentukan panitia sudah menjadi kebijakan sekolah
sendiri.
6. DS
: Bagaimana peraturanketentuan PPDB sistem RTO? KP
: Dibagi menjadi 2 rayon. Aturannya satu siswa boleh memilih 3 SMA dalam satu rayon, tidak boleh lintas rayon. Tetapi siswa yang rumahnya
berada di rayon A, boleh mendaftar sekolah di wilayah rayon B, asalkan semua sekolah yang didaftar berada di rayon B. Demikian untuk siswa yang berada
di luar kabupaten, boleh mendaftar ke Bantul. Kalau belum diverifikasi, siswa masih bisa pindah sekolah atau rayon. RTO hanya dialkukan di sekolah negeri,
karena swasta tidak mau bergabung. Sudah ada tawaran dari dinas.
7. DS
: Bagaimana penentuan rayon sekolah pada PPDB sistem RTO? KP
: Pembentukan rayon berdasarkan wilayah, dibagi oleh jalan parangtritis barat dan timur. Di bantul ini ada SMA 1, 2, dan 3. Itu satu blok
satu rayon, tidak mungkin dijadikan satu. SMA 1 Bantul ikut rayon barat, terus SMA 2 Bantul ikut rayon timur melalui kebijakan dinas. Karena dua
sekolah tersebut kualitasnya paling baik di Kabupaten Bantul, jadi yang sebenarnya terletak di satu rayon kemudian dipisahkan ke rayon satunya agar
sekolah favorit tidak terdapat dalam satu rayon.
8. DS
: Bagaimana penentuan nilai yang berhak diterima pada setiap sekolah?
KP : penilaian berdasarkan ranking. Yang nilainya tinggi bisa
menggeser kebawah nilai yang rendah. 9.
DS : Bagaimana penentuan daya tampung setiap sekolah?
KP : daya tampung yang menentukan sekolah, kemudian dinas
mengesahkannya dalam Surat Keputusan. Maksudnya masukan dari sekolah, terus dinas menentukan daya tampung. Apabila daya tampugn sekolah tidak
terpenuhi waktu PPDB sistem RTO, sekolah boleh melakukan pendaftaran manual untuk memenuhi kuota sekolah, terlebih dahulu izin ke dinas.
10. DS
: Bagaimana menetapkan biaya pendaftaran bagi calon peserta didik?
KP : biaya pendaftaran gratis.
11. DS
: Bagaimana perancangan website PPDB sistem RTO yang lakukan oleh dinas?
KP : perancangan website dilakukan oleh Telkom. Dari Telkom nanti
ada sosialisasi ke sekolah operator. 12.
DS : Bagaimana pengumumansosialisasi yang dilakukan pihak dinas
terkait PPDB sistem RTO?
243 KP
: sosialisasi melalui Bantul Radio, pengumuman ke sekolah melalui slebaran, yang memuat kapan dilaksanakannya PPDB sistem RTO.
Pemberitahuan kesekolah pelaksana PPDB sistem RTO melalui surat. 13.
DS : Bagaimana prosedurmekanisme pendaftaran melalui sistem RTO?
KP : mendaftar, mengisi formulir online di
www.Bantul.siap-ppdb.com ,
ranking otomatis, kalau ditrima pemberkasan. Berkas masuk dalam verifikasi. Dan pengumuman. Kalau pengumuman bisa langsung dilihat terus, misalnya
ditutup jam 12, otomatis sudah ketahuan yang keterima, bisa dilihat nilai tertinggi berapa, terendah berapa, sudah otomatis. Misalkan yang daftar 500,
terus yang diterima 300, otomatis yang dua ratus kesebar kepilihan dua.
14. DS
: Bagaimana syarat-syarat pendafataran? KP
: syaratnya sudah ada diperaturan. Kalau syarat untuk siswa dari luar daerah ada perbedaan, misalnya surat keterangan bebas narkoba. Siswa dari
kabupaten bantul dan luar daerah bantul akan masuk sistem berbeda. Jadi siswa dari kabupaten bantul bersaing dengan sesama siswa kabupaten Bantul,
sedangkan dari luar daerah bersaing dengan siswa dari luar daerah juga. Calon siswa dari luar kota memiliki kuota 10 dari daya tampung.
15. DS
: Bagaimana proses verifikasi calon peserta didik? KP
: verifikasi memasukan data tentang siswa. Apabila yang diisikan siswa dalam pendaftaran online tidak sama dengan berkas yang dibawa saat
verifikasi, maka akan dicoret sama panitianya. Sebenernya verifikasi itu hanya mencocokan, yang memasukan data adalah siswa pada saat mendaftar.
16. DS
: Bagaimana proses seleksi sistem PPDB sistem RTO? KP
: seleksi otomatis di lakukan oleh sistem. Yang lebih tinggi otomatis menggeser yang lebih rendah. Apabila nilainya sama, tetapi nilai bahasa
Indonesiannya lebih bagus, dia yang diterima. Yang kedua matematikannya. 17.
DS : Bagaimana sistem penambahan nilai prestasi pada tahap seleksi
calon peserta didik baru? KP
: semua sudah ada ketentuannya dalam peraturan. Siswa bisa memakai beberapa prestasi untuk mendapat nilai tambahan yang dibuktikan
lewat piagam. Tetapi hanya satu prestasi yang dipakai. Siswa membawa surat keterangan penambahan prestasi.
18. DS
: Bagaimana proses pengumuman hasil seleksi? KP
: pengumuman bisa dilihat di website PPDB sistem RTO www.Bantul.siap-ppdb.com
. Nanti yang mencetak sekolah 19.
DS : Bagaimana proses daftar ulang?
KP : daftar ulang yang menentukan sekolah, waktunya yang
menentukan dinas. 20.
DS : Bagaimana pengawasan yang dilakukan dinas terkait pelaksanaan
PPDB sistem RTO? KP
: pengawasan dilakukan melalui sistem RTO tersebut. Nanti ada teknisi dari Telkom, nanti kalau ada masalah bisa segera diperbaiki.
21. DS
: Bagaimana evaluasi yang dilakukan terkait PPDB sistem RTO? KP
: setelah selesai kegiatan PPDB sistem RTO, panitia melakukan evaluasi. Karena semua kegiatan harus dievaluasi. Masalah-masalah yang
terjadi akan dibicarakan dalam evaluasi, misalnya listrik mati, jaringan tidak
244 bagus. Dinas nanti membuat laporan. namun hanya laporan pelaksanaan, kalau
laporan hasil ada di sekolah-sekolah.
C. Sumber Daya Manusia
22. DS
: Bagaimana penentuan panitia penyelenggara program PPDB sistem RTO?
KP : panitia diambil beberapa orang dari semua bidang di dinas
pendidikan menengah dan non formal Bantul. Kegiatan PPDB sistem RTO menjadi tanggung jawab bidang bina program. Penanggungjawab adalah
kepala dinas.
23. DS
: Bagaimana struktur kepanitiaan dalam pelaksanaan PPDB sistem RTO?
KP : seperti organisasi biasa atau seperti kepanitiaan pada umumnya.
Susunan panitianya ada. susunan panitia menyesuaikan, tidak ada yang mengatur. Jadi standar organisasi biasa, ada ketua, sekretaris, seksi-seksi itukan
wajib.
24. DS
: Bagaimana pemberian tugas dan wewenang kepada panitia PPDB sistem RTO?
KP : pemberian tugas sudah tertulis. Panitia dibentuk itu otomatis di
dalamnya sudah ada tugas masing-masing. misalnya operator tugasnya apa, sebagaimana terlampir dalam surat keputusan. Ada rincian tugas.
25. DS
: Bagaimana mempersiapkan panitia yang bertugas menjadi operator dalam PPDB sistem RTO?
KP : untuk operator ada pelatihan dari Telkom. Kalau ada masalah atau
kendala nanti dari telkom diberi pengarahan. Operator dari sekolah juga diberi pelatihan di dinas. Tapi itu menjadi tanggung jawab Telkom. Jadi dalam MOU
dengan pihak Telkom tadi sudah termasuk melakukan pelatihan. Dalam pelatihan diajarkan cara menggunakan aplikasi. Ada dua operator dari setiap
sekolah yang diberi pelatihan oleh pihak Telkom. Pelatihyan hanya sehari. Tugas operator di dinas adalah memantau, melihat capaian pendaftar setiap
sekolah. Operator dinas tidak melakukan verifikasi.
26. DS
: Bagaiman strategi yang diterapkan untuk keterlaksanaan program berdasarkan sumber daya yang dipakai?
KP : tidak ada strategi tertentu.
27. DS
: Bagaimana keterlibatan SDM dalam pembuatan website PPDB sistem RTO?
KP : tidak terlibat dalam pembuatan website.
28. DS
: Bagaimana hambatan yang dihadapi pada saat menjadi panitiaoperator PPDB sistem RTO?
KP : tidak ada
29. DS
: Bagaimana mengatasi permasalahan-permasalahan dalam menyediakan perlengkapan dan peralatan?
KP : tidak ada, sudah rutin dilakukan.
D.
Peralatan dan perlengkapan
30. DS
: Bagaimana ketersedian peralatan dan perelengkapan yang digunakan dalam PPDB sistem RTO?
KP : sudah sangat mencukupi. Sekolah memakai sendiri-sendiri.
245 31.
DS : Bagaimana kondisi peralatan dan perlengkapan yang digunakan ?
KP : kondisi sudah cukup baik, komputer baik-baik semua.
32. DS
: Bagaimana proses pembuatan website PPDB sistem RTO? KP
: proses pembuatan website tidak mengetahui, karena itu sudah menjadi pihak ke tiga Telkom. Website ini menjadi jasa dari Telkom, namun
Telkom tetap memperoleh imbalan dari pemakaian sistem ini. 33.
DS : Bagaimana kualitas peralatan dan perlengkapan yang digunakan ?
KP : kualitas sudah baik.
34. DS
: Bagaimanakah kesiapan peralatan dan perlengkapan yang digunakan?
KP : peralatan selalu siap jika akan digunakan.
35. DS
: Bagaimana hambatan yang terjadi dalam menyediakan perlengkapan dan peralatan?
KP : tidak ada, sudah turah-turah lebih-lebih. Kalau disekolah menjadi
tanggung jawab sekolah. 36.
DS : Bagaimana mengatasi permasalahan-permasalahan dalam
menyediakan perlengkapan dan peralatan? KP
: tidak ada.
E. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat PPDB sistem RTO
37. DS
: Bagaimana faktor pendukung program penerimaan peserta didik baru sistem RTO SMA di Kabupaten Bantul?
KP : penguatan internet dari Telkom.
38. DS
: Bagaimana faktor penghambat program penerimaan peserta didik baru sistem RTO SMA di Kabupaten Bantul?
KP : pelaksanaan PPDB sistem RTO kemaren lancar.