Sumber Daya Manusia KESIMPULAN DAN SARAN

248 KB : website dari Telkom. Pembuatnya dari Telkom, nanti kita dilatih cara menggunakan. Awalnya ingin memasukan data nilai SMP ke sistem, tetapi tidak berhasil, karena semua harus masuk ke situ semua. Padahal kalau data itu masuk, misalkan anak nulis namanya bisa langsung melihat nilai SMP nya. Jadi itu tidak jadi dilakukan karena harus masuk. 12. DS : Bagaimana pengumumansosialisasi yang dilakukan pihak dinas terkait PPDB sistem RTO? KB : lewat radio dan media cetak, itu sosialisasi pada orang tua, siswa, dan sekolah. 13. DS : Bagaimana prosedurmekanisme pendaftaran melalui sistem RTO? KB : siswa ngambil formulir, kembalikan kesekolah sesuai dengan pilihannya. Siswa ngisi online, kemudian dicetak dan dimasukan ke verifikator ke sekolah pilihannya, tidak harus pilihan pertama. 14. DS : Bagaimana syarat-syarat pendafataran? KB : Sama seperti syarat-syarat pendaftaran tidak di online manual. Ada di blangko itu. tempat verifikasinya di sekolah. calon peserta didik baru ngisi di online, dicetak, dikasih ke petukas verifikasi. 15. DS : Bagaimana proses verifikasi calon peserta didik? KB : verifikasi jatah operator sekolah, sifatnya hanya meng-croscheck. Jadi kan nanti siswa mengetik di online itu, disampaikan ke sekolah. itu ada nomornya, terus nanti verifikator melihat, cocok tidak dengan aslinya, kemudian diprint, terus dapat nomor dan resmi mendaftar. Kalau formulir yang diprint oleh calon peserta didik itu masih data sampah karena belum verifikasi, yang diprint oleh sekolah saat verifikasi itu yang resmi. Kalau belum verifikasi, siswa belum dikatakan mendaftar. Karena ada nomor tertentu yang harus di verifikasi oleh sekolah. 16. DS : Bagaimana proses seleksi sistem PPDB sistem RTO? KB : seleksi, ranking melalui software. nanti kalau pilihan pertama SMAN 1 Bantul, piliha dua SMA 3 Bantul, pilihan tiga SMA 1 Sewon di ranking berdasarkan sekolah itu. Nanti kalau siswa yang mendaftar baru juga memilih yang tadi, nilainya lebih tinggi dari siswa yang sudah mendaftar, nanti menggeser nilai yang sudah mendaftar tadi. Apabila nilai seleksi sama, diprioritaskan yang pertama mendaftar. Kalau waktunya sama persis diprioritaskan yang asal rayon. 17. DS : Bagaimana sistem penambahan nilai prestasi pada tahap seleksi calon peserta didik baru? KB : nilai itu sudah ada aturannya. Nanti yang mengeluarkan dinas pendidikan dasar. Di sistem sudah ada kolom penambahan nilai. Calon peserta didik hanya boleh menambah nilai pada satu prestasi yang dianggap paling tinggi. 18. DS : Bagaimana proses pengumuman hasil seleksi? KB : ada pengumuman semu dan pengumuman formal. Pengumuman semu misalnya, kan kita tutup jam 14.00 hari terakhir pendaftaran, pada saat itu sudah bisa dilihat saya ditrima atau tidak. Tapi itu kita tutup sistemnya, terus kita buka lagi jam 12.00 malam. Jadi jam 14.00 itu masih pengumuman semu, belum fromal dari sistem se Bantul. Tapi waktu jam 12.00 sudah kita 249 sepakatiinilah yang dipakai untuk dasar pengumuman. Jadi besoknya, setelah jam 12.00 bisa langsung di akses. Nanti sekolah mencetak hasil pengumuman seleksi. Pengumuman dilihat melalui www.Bantul.siap-ppdb.com. 19. DS : Bagaimana proses daftar ulang? KB : pendaftaran bisa langsung dilaksanakan setelah pengumuman jam 14.00 hari terakhir pendaftaran. Syaratnya ada format baku dari dinas, tapi sekolah boleh menambahkan. Tanggalnya yang menentukan dinas. 20. DS : Bagaimana pengawasan yang dilakukan dinas terkait pelaksanaan PPDB sistem RTO? KB : pengawasan bisa dilakukan secara langsung maupun tidak langsung. Langsung bisa melihat di monitor komputer, tidak langsung bisa dari keluhan masyarakat ke dinas. misalnya di SMA ini jaringannya lambat, kemaren yang lambat ada di beberapa sekolah. Dari dinas ada pengawasan ke sekolah-sekolah. 21. DS : Bagaimana evaluasi dilakukan terkait PPDB sistem RTO? KB : dinas membuat laporan. sekolah juga mengirim laporan ke dinas, yang isinya mengenai berapa yang diterima dan yang ditolak.

C. Sumber daya manusia

22. DS : Bagaimana penentuan panitia penyelenggara program PPDB sistem RTO? KB : dinas mengusulkan supaya mengirimkan operator. Nanti ada panitianya di dinas yang membawai di sekolah-sekolah itu. jadi semua terpusat dan terkontrol oleh dinas, misalnya software nya harus gini-gini itu, sekolah tidak bisa mengubah sendiri. Tetap harus izin dinas. Penentuan panitia di dinas semua bidang ikut, terutama bidang bina program. 23. DS : Bagaimana struktur kepanitiaan dalam pelaksanaan PPDB sistem RTO? KB : panitia di sekolah yang menentuka sekolah, sedangkan di dinas yang menentukan juga dinas. Sekolah nanti mengusulkan panitia yang menjadi operator. Panitia keseluruhan di dinas juga ada, seperti ketua, penanggung jawab seperti kepanitiaan pada umumnya cuma ketambahan operator. 24. DS : Bagaimana pemberian tugas dan wewenang kepada panitia PPDB sistem RTO? KB : pemberian tugas sudah jelas tertulis, terutama untuk operator. 25. DS : Bagaimana mempersiapkan panitia yang bertugas menjadi operator dalam PPDB sistem RTO? KB : dulu kita ada yang namanya pelatihan dengan Telkom di SMAN 1 Bantul. Kan ada praktik dan koneksinya harus bagus, maka yang dipilih SMAN 1 Bantul. semua operator dilatih, harus paham betul. Semua operator kita panggil, satu sekolah 2 operator. Nanti di sekolah bisa banyak operatornya. 26. DS : Bagaiman strategi yang diterapkan untuk keterlaksanaan program berdasarkan sumber daya yang dipakai? KB : strategi kelancaran. Satu, kita latih operatornya. Kedua, kita koordinasi dengan PLN supaya tidak mati listrik. Ketiga, saat ada cek kekuatan jaringan, nanti ada rekomendasi, misalnya sekolah ini harus ditambah sekian atau sekolah ini tidak perlu. Nanti ada uji kelayakan jaringan oleh Telkom.