157 Hal tersebut sesuai dengan pernyataan pihak dinas selaku adminoperator PPDB
sistem RTO pada lampiran 4 bahwa: “ Faktor pendukungnya ada jaringan internet dan komputer. Kemudian rata-
rata sekolah sudah mempunyai komputer. Jaringan internet yang dipakai sudah cukup bagus indiehome. Selain itu, Bupati Bantul juga mendukung
pelaksanaan PPDB online. Pelaksanaan PPDB sistem RTO ingin memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada masyarakat. Apabila masyarakat kesulitan
untuk mendaftar secara online, bisa langsung datang ke sekolah. Semua sekolah sudah menyiapkan beberapa komputer untuk membantu masyarakat
yang akan mendaftar. Pada dasarnya yang daftar langsung peserta didik, operator hanya memberi arahan saja.
” APAdmindinas14-04-2016 Selain sudah tersedianya peralatan dan perlengkapan yang memadai menjadi
faktor pendukung PPDB pelaksanaan RTO, banyak calon peserta didik yang sudah bisa mengoprasikan komputer. Sekolah tidak banyak melayani calon peserta didik
yang ingin mendaftar online dengan mengisi formulir pengajuan pendaftaran online. Kemudian, di jaman modern ini, calon peserta didik sudah banyak yang
mempunyai handphone yang bagus. Hal tersebut menjadi faktor pendukung karena website PPDB sistem RTO bisa dibuka melalui handphone. Calon peserta didik bisa
mengisi formulir pendaftaran online menggunakan handphone. Sesuai dengan pernyataan pihak sekolah selaku operator SMAN 2 Bantul pada lampiran 4 bahwa:
“ Calon siswa sudah banyak yang bisa mendaftar online sendiri, sehingga sekolah tidak harus melayani siswa yang ingin didaftarkan secara online.
Sarana dan prasarana yang memadai juga menjadi faktor pendukung. Selain itu, pendaftaran tidak hanya bisa dilakukan menggunakan komputer, karena
bisa lewat handphon.
”
ODOperatorSMAN2Bantul01-03-2016
b. Faktor Penghambat
Pelaksanaan PPDB sistem RTO terdapat faktor penghambat yang akan mengahmbat kelancaran pelaksanaannya. Pada dasarnya kalau terdapat faktor
pendukung maka akan ada faktor penghambat. Berdasarkan kesimpulan
158 wawancara dengan pihak dinas dan sekolah, bahwa faktor penghambat
pelaksanaan PPDB sistem RTO antara lain, yaitu: 1 jaringan internet tidak lancar sesuai harapan atau terkadang lambat. 2 orang tua peserta didik masih ada yang
kurang tepat dalam memilih tiga SMA, seharusnya memilih dari urutan sekolah yang bagus ke yang kurang bagus bukan sebaliknya. 3 terkadang peserta didik
kurang teliti dalam mengisi formulir pendaftaran online, seperti kesalahan mengisi nama orang tua, alamat, dan nilai. 4 ketika peserta didik dan orang tua tidak
paham menggunakan internet, sehingga harus memerlukan bantuan. 5 calon peserta didik tidak mempunyai komputer di rumah. 6 calon peserta didik
berharap diterima dengan melakukan cara yang tidak baik atau tidak melalui sistem PPDB online. 7 jaringan listrik mati. 8 siswa melakukan verifikasi waktunya
di hari-hari terakhir verifikasi. 9 kebijakan dinas yang tidak konsisten. 10 beberapa calon peseeta didik belum mempunyai SKHUN asli pada saat melakukan
verifikasi, biasanya calon peserta didik dari luar DIY. dan 11 orang tua masih menanyakan tentang rayon. Masyarakat belum memahami dengan baik.
Pelaksanaan PPDB sistem RTO menggunakan jaringan internet untuk membuka website-nya. Terkadang jaringan internet menjadi faktor penghambat
karena kecepatannya tidak sesuia dengan harapan atau jaringan melambat. Kemudian penghambat dari calon peserta didik adalah ketika masih ada peserta
didik yang tidak paham internet. Selain itu ada calon peserta didik yang memilih sekolah dengan urutan yang kurang tepat. Diketahui bahwa peserta didik diberikan
kesempatan memilih tiga sekolah pada saat pendaftaran, seharusnya peserta didik memilih dari sekolah yang kualitasnya baik ke sekolah kualitas kurang baik sesuai
159 dengan keinginan dinas. hal tersebut sesuai dengan pernyataan pihak dinas selaku
ketua II PPDB sistem RTO pada lampiran 4 bahwa: “Terkadang penghambatnya adalah jaringan internet, tidak lancar sesuai
harapan. Kemudian orang tua peserta didik masih ada yang kurang tepat dalam memilih tiga SMA, seharusnya memilih dari urutan sekolah yang
bagus ke yang kurang bagus bukan sebaliknya. Hal tersebut buka sesuai dengan harapan dinas.
” KBKetuaII.dinas28-03-2016 Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak sekolah terkait faktor
penghambat bahwa peserta didik melakukan verifikasi pada jam-jam terakhir verifikasi. Bahkan ada calon peserta didik yang ingin melakukan verifikasi, tetapi
belum melakukan pendaftaran online padahal waktu verifikasi sudah mau ditutup. Kalau sudah keburu ditutup, sekolah akan meminta izin ke dinas untuk dibukakan
sistemnya kembali karena masih ada yang belum verifikasi. Akibatnya ada calon peserta didik yang sebenarnya masuk sekolah pilihan pertama, menjadi tergeser
kesekolah lain, karena terdapat calon peserta didik yang melakukan verifikasi pada saat verifikasi seharusnya sudah ditutup. Selain itu, terdapat calon peserta didik
yang belum mempunyai SKHUN asli yang menjadi syarat verifikasi. Biasanya calon peserta didik yang dari luar Daerah Istimewa Yogyakarta DIY. Menurut
pernyataan pihak sekolah selaku ketua PPDB SMAN 1 Bantul pada lampiran 4 bahwa:
“ Faktor penghambat yang menganggu pelaksanaan PPDB sistem RTO adalah peserta didik melakukan verifikasi waktunya di hari-hari terakhir
verifikasi. Selain itu ada yang ingin melakukan verifikasi, tetapi belum mendaftar online padahal waktunya sudah mepet penutupan verifikasi.
Selain hal tersebut, beberapa calon peserta didik belum mempunyai SKHUN asli pada saat melakukan verifikasi, biasanya calon peserta didik
dari luar DIY...” KSKetuaSMAN1Bantul21-03-2016