Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar

akan mata pelajaran atau prestasi belajar dalam mata pelajaran di sekolah yang dinyatakan dalam bentuk skala nilai. Menurut Sugihartono, dkk 2007: 130 menjelaskan bahwa, “prestasi belajar adalah hasil pengukuran yang berwujud angka atau pernyataan yang mencerminkan tingkat penguasaan materi pelajaran”. Pendapat lain juga disampaikan oleh Nana Sudjana 2005: 102, bahwa “prestasi belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajar”. Sementara itu, Dimyati dan Mudjiyono 2009: 200 menjelaskan bahwa, “prestasi belajar adalah tingkat keberhasilan yang dicapai oleh siswa setelah mengikuti suatu kegiatan pembelajaran, dimana tingkat keberhasilan tersebut kemudian di tandai dengan skala nilai berupa huruf, kata, atau simbol ”. Berdasarkan pendapat para ahli, maka dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar adalah hasil yang dicapai oleh siswa setelah mempelajari mata pelajaran tertentu yang diperoleh dari hasil tes dan dinyatakan dalam bentuk nilai atau angka. Melalui prestasi belajar pula dapat diketahui proses belajar yang berlangsung sudah efektif atau belum, yang nantinya dapat menjadi pedoman bagi guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

c. Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar

Belajar selalu berkaitan dengan perubahan-perubahan pada diri orang yang belajar, dapat mengarah kepada yang lebih baik ataupun yang kurang baik, direncanakan atau tidak. Hal lain yang juga selalu terkait dalam belajar adalah pengalaman, pengalaman yang berbentuk interaksi dengan orang lain atau lingkungannya.Belajar yang merupakan proses kegiatan untuk mengubah tingkah laku subyek belajar ternyata terdapat faktor-faktor yang mempengaruhinya. Faktor-faktor yang mempengaruhi dalam kegiatan belajar secara garis besar dapat dibagi menjadi dua faktor, yaitu faktor yang berasal dari dalam diri individu dan faktor yang berasal dari luar individu. Faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar menurut Djaali 2013: 99 adalah sebagai berikut: 1 Faktor dari dalam individu: a Kesehatan: apabila orang selalu sakit sakit kepala, pilek, demam mengakibatkan tidak bergairah belajar dan secara psikologi sering mengalami gangguan pikiran dan perasaan kecewa karena konflik. b Intelegensi: faktor intelegensi dan bakat besar pengaruhnya terhadap kemajuan belajar. c Minat dan Motivasi: minat yang besar keinginan yang kuat terhadap sesuatu merupakan modal besar untuk mencapai tujuan. Motivasi merupakan dorongan diri sendiri, umumnya karena kesadaran akan pentingnya sesuatu. d Cara Belajar: perlu diperhatikan teknik belajar, bagaimana bentuk catatan yang dipelajari dan pengaturan waktu belajar, tempat serta fasilitas belajar lainnya. 2 Faktor dari luar individu: a Keluarga: situasi keluarga sangat berpengaruh terhadap keberhasilan anak dalam keluarga. Pendidikan orang tua, status ekonomi, rumah kediaman, persentase hubungan orang tua, perkataan, dan bimbingan orang tua, mempengaruhi hasil belajar anak. b Sekolah: tempat, gedung sekolah, kualitas guru, perangkat instrumen pendidikan, lingkungan sekolah, dan rasio guru dan murid per kelas 40-50 peserta didik, mempengaruhi kegiatan belajar siswa. c Masyarakat: apabila keadaan di sekitar tempat tinggal keadaan masyarakat terdiri atas orang-orang yang berpendidikan, terutama anak-anaknya rata-rata bersekolah tinggi dan moralnya baik, hal ini akan mendorong anak lebih giat belajar. d Lingkungan Sekitar: bangunan rumah, suasana sekitar, keadaan lalu lintas, dan iklim dapat mempengaruhi pencapaian tujuan belajar, sebaliknya tempat-tempat dengan iklim yang sejuk, dapat menunjang proses belajar. Pendapat lain disampaikan oleh Sugihartono, dkk 2007: 76 yang mengemukakan bahwa, “terdapat dua faktor yang mempengaruhi prestasi belajar yaitu faktor internal dan faktor eksternal”. Penjabaran dari faktor-faktor tersebut yaitu sebagai berikut: 1 Faktor internal meliputi faktor jasmaniah dan faktor psikologis. Faktor jasmaniah meliputi faktor kesehatan dan cacat tubuh, sedangkan faktor psikologis meliputi intelegensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan, dan kelelahan. 2 Faktor eksternal yang berpengaruh dalam belajar meliputi faktor keluarga, faktor sekolah, dan faktor masyarakat. Faktor keluarga dapat meliputi cara orang tua mendidik, relasi antar anggota keluarga, suasana rumah, keadaan ekonomi keluarga, pengertian orang tua, dan latar belakang kebudayaan. Faktor sekolah yang mempengaruhi belajar meliputi metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa, relasi antar siswa, disiplin sekolah, pelajaran dan waktu sekolah, standar pelajaran, keadaan gedung, metode belajar, dan tugas rumah. Faktor masyarakat dapat berupa kegiatan siswa dalam masyarakat, teman bergaul, bentuk kehidupan dalam masyarakat, dan media massa. Berdasarkan pendapat para ahli, dapat disimpulkan terdapat berbagai faktor yang dapat mempengaruhi prestasi belajar seseorang. Berbagai faktor tersebut harus selalu diperhatikan, karena dapat menjadi pendukung atau sebaliknya menghambat prestasi belajar. Faktor-faktor tersebut harus berjalan beriringan dan berkesinambungan. Apabila salah satu faktor mengalami suatu gangguan maka akan berpengaruh terhadap faktor lainnya, dan hasil yang dicapai juga kurang berjalan secara maksimal. Oleh sebab itu siswa harus mampu memahami faktor-faktor yang mempengaruhi dirinya, agar prestasi belajar yang diinginkan dapat tercapai.

d. Prestasi Belajar Otomatisasi Perkantoran

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

AN ANALYSIS ON GRAMMATICAL ERROR IN WRITING MADE BY THE TENTH GRADE OF MULTIMEDIA CLASS IN SMK MUHAMMADIYAH 2 MALANG

26 336 20

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25