Ciri-ciri Motivasi Hakikat Motivasi Berprestasi

3 Motivasi intrinsik dan ekstrinsik a Motivasi intrinsik adalah motif-motif yang menjadi aktif atau berfungsinya tidak perlu dorongan dari luar, karena dari dalam individu sudah ada dorongan untuk melakukan sesuatu. b Motivasi ekstrinsik adalah motif-motif yang aktif dan berfungsinya karena adanya rangsangan dari luar sebagai contoh seseorang itu belajar karena besok pagi ada ujian agar mendapatkan nilai baik. Berdasarkan beberapa pendapat para ahli, maka dapat disimpulkan bahwa macam-macam motivasi baik yang berasal dari dalam maupun dari luar individu sangat penting bagi diri siswa, dan harus selalu dikembangkan dan diarahkan agar dapat mencapai hasil belajar yang baik. Siswa juga harus mempertahankan dan melanjutkan motivasi-motivasi yang dimilikinya mulai dari tahap rajin belajar, yang nantinya dapat diarahkan menjadi kegiatan belajar yang bermakna, sehingga akan meningkatkan prestasi belajarnya.

d. Ciri-ciri Motivasi

Motivasi dalam diri seseorang dapat membentuk dirinya menjadi pribadi yang bersemangat dan giat dalam melakukan hal apapun, terutama yang berkaitan dengan pencapaian tujuannya. Siswa yang memiliki motivasi tinggi dapat dilihat dari tingkah lakunya, yang selalu berpikir positif dan bekerja keras agar tercapai hasil yang maksimal. Apabila seseorang telah memiliki beberapa ciri-ciri tersebut, maka dapat dikatakan bahwa seseorang telah memiliki motivasi yang tinggi dalam hidupnya. Menurut Sardiman 2012: 83, motivasi yang ada pada diri setiap orang memiliki ciri-ciri sebagai berikut: 1 Tekun menghadapi tugas, dapat bekerja secara terus- menerus dalam waktu yang lama, dan tidak akan berhenti sebelum tugas yang dikerjakan tersebut selesai. 2 Ulet menghadapi kesulitan, tidak akan mudah putus asa dalam menghadapi kesulitan, serta tidak memerlukan dorongan dari luar untuk berprestasi sebaik mungkin tidak cepat puas terhadap prestasi yang telah dicapainya. 3 Menunjukkan minat terhadap bermacam-macam masalah dan ingin mempelajarinya dan memperdalam masalah tersebut. 4 Lebih senang bekerja mandiri. 5 Cepat bosan pada tugas-tugas yang rutin hal-hal yang bersifat mekanis, berulang-ulang begitu saja, sehingga kurang kreatif. 6 Dapat mempertahankan pendapatnya kalau sudah yakin akan sesuatu. 7 Tidak mudah melepaskan hal yang diyakini itu. 8 Senang mencari dan memecahkan masalah soal-soal. Pendapat lain mengenai ciri-ciri motivasi juga disampaikan oleh Hamzah B. Uno 2008: 23, yang meliputi: 1 Adanya hasrat dan keinginan berhasil; 2 Adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajar; 3 Adanya harapan dan cita-cita masa depan; 4 Adanya penghargaan dalam belajar; 5 Adanya kegiatan menarik dalam kegiatan belajar; 6 Adanya lingkungan belajar yang kondusif. Berdasarkan pendapat dari para ahli, dapat disimpulkan bahwa apabila telah memiliki ciri-ciri motivasi tersebut, berarti seseorang tersebut telah memiliki motivasi yang cukup kuat. Ciri-ciri motivasi tersebut harus dimiliki oleh siswa terutama dalam kegiatan belajar mengajar. Kegiatan belajar mengajar akan berjalan dengan baik apabila siswa tekun dalam mengerjakan tugas, serta ulet dalam memecahkan masalah dan hambatan secara mandiri. Siswa harus mampu mempertahankan pendapatnya, jika ia sudah yakin dan dipandangnya cukup rasional. Bahkan lebih lanjut siswa juga harus responsif terhadap berbagai masalah umum dan memikirkan cara pemecahannya, yang pada akhirnya siswa akan mendapat apresiasi yaitu memperoleh prestasi belajar yang baik.

e. Motivasi Berprestasi

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

AN ANALYSIS ON GRAMMATICAL ERROR IN WRITING MADE BY THE TENTH GRADE OF MULTIMEDIA CLASS IN SMK MUHAMMADIYAH 2 MALANG

26 336 20

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25