CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2010, 2009 DAN 2008
Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
Lampiran 5133 42. BEBAN GAJI DAN TUNJANGAN lanjutan
31 Desember 2008 Jumlah
Anggota Pegawai
Gaji Tunjangan
Bonus Jumlah
Dewan Komisaris 8
5.940 4.307
9.301 19.548
Direksi 12
26.842 16.284
36.229 79.355
Komite Audit 2
755 277
215 1.247
Komite Pemantau Risiko 1
253 58
76 387
Komite Good Corporate Governance
1 253
58 76
387 Executive Vice President dan
Senior Vice President 48
25.955 10.864
11.132 47.951
72 59.998
31.848 57.029
148.875
Termasuk Sdr. Richard Claproth periode Januari sampai dengan Mei 2008, Sdr. Yap Tjay Soen periode Januari sampai dengan Maret 2008 dan Sdr. Mahmuddin Yasin sejak Juni 2008.
Termasuk Sdr. Omar S. Anwar periode Januari sampai dengan Mei 2008 dan Sdr. Ogi Prastomiyono sejak Juni 2008.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2009 dan 2008, terdapat 4 empat Komite di bawah Dewan Komisaris, dimana 1 satu Komite diantaranya, seluruh anggotanya adalah Komisaris,
sementara 3 tiga Komite yang lain masing-masing memiliki anggota yang berasal dari non- Komisaris, yakni 2 dua orang anggota Komite Audit, 1 satu orang anggota Komite Pemantau
Risiko dan 1 satu orang anggota Komite Good Corporate Governance.
43. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI
2010 2009
2008
Promosi 881.846
647.882 514.760
Beban jasa profesional 675.022
513.460 428.124
Sewa 642.728
543.754 510.997
Komunikasi 471.894
412.107 379.456
Perbaikan dan pemeliharaan 470.854
381.447 329.311
Penyusutan dan amortisasi aset tetap Catatan 16 448.616
446.079 573.105
Alat tulis kantor 342.891
271.404 197.412
Barangjasa pihak ketiga lainnya 383.873
260.096 215.984
Listrik, air dan gas 307.704
260.475 226.337
Transportasi 170.528
125.933 114.108
Lainnya 672.016
462.256 372.090
5.467.972 4.324.893
3.861.684
Untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2010, beban promosi termasuk beban hadiah undian dana pihak ketiga sebesar Rp47.423 Catatan 36.
44. DANA PENSIUN DAN PESANGON
Sesuai dengan kebijakan Bank, selain gaji, pegawai juga mendapatkan fasilitas dan tunjangan berupa Tunjangan Hari Raya THR, gaji masa bebas tugas MBT, fasilitas kesehatan, uang duka
dan santunan duka, tunjangan cuti, fasilitas jabatan untuk jabatan tertentu, program pensiun untuk pegawai tetap, insentif sesuai dengan kinerja pegawai dan Bank, dan manfaat untuk pegawai yang
berhenti bekerja sesuai dengan Undang-undang Ketenagakerjaan yang berlaku.
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2010, 2009 DAN 2008
Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
Lampiran 5134 44. DANA PENSIUN DAN PESANGON lanjutan
Dana Pensiun
Bank Mandiri menyelenggarakan lima Dana Pensiun berbentuk Dana Pensiun Pemberi Kerja DPPK sebagai berikut:
a. Satu Dana Pensiun Pemberi Kerja Program Pensiun Iuran Pasti DPPK - PPIP atau disebut
Dana Pensiun Bank Mandiri DPBM dibentuk tanggal 1 Agustus 1999. Peraturan untuk DPBM telah
disahkan berdasarkan
Surat Keputusan
Menteri Keuangan
Republik Indonesia
No. KEP300KM.0171999 tanggal 14 Juli 1999 dan diumumkan di dalam Tambahan Lembaran Berita Negara Republik Indonesia No. 62 tanggal 3 Agustus 1999, serta Keputusan Direksi Bank
Mandiri No. 004KEP.DIR1999 tanggal 26 April 1999 dan telah diubah berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. KEP-213KM.52005 tanggal 22 Juli 2005
dan diumumkan di dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia No. 77 tanggal 27 September 2005 serta Keputusan Direksi Bank Mandiri No. 068KEP.DIR2005 tanggal
28 Juni 2005.
Bank Mandiri dan para pegawainya masing-masing membayar sebanyak 10,00 dan 5,00 dari Base Pension Plan Employee Income.
Direksi dan Dewan Pengawas DPBM adalah pegawai aktif Bank Mandiri, sehingga Bank Mandiri memiliki pengendalian atas DPBM. Oleh karena itu, transaksi antara DPBM dan Bank Mandiri
dianggap sebagai transaksi antara pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa. DPBM menginvestasikan beberapa sumber keuangannya pada deposito berjangka Bank Mandiri.
Saldo deposito berjangka tersebut pada tanggal 31 Desember 2010, 2009 dan 2008 masing- masing adalah sebesar Rp52.100, Rp25.500 dan Rp36.500. Tingkat suku bunga atas deposito
tersebut adalah sama dengan suku bunga atas deposito berjangka pihak ketiga.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010, 2009 dan 2008, Bank telah membayar iuran pensiun masing-masing sebesar Rp176.282, Rp162.587 dan Rp154.830.
b. Empat Dana Pensiun Pemberi Kerja Program Pensiun Manfaat Pasti DPPK-PPMP berasal dari
masing-masing Dana Pensiun Bank Peserta Penggabungan, yaitu Dana Pensiun Bank Mandiri Satu atau DPBM I BBD, DPBM II BDN, DPBM III Bank Exim dan DPBM IV Bapindo.
Peraturan untuk masing-masing Dana Pensiun tersebut telah disahkan dengan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia masing-masing No. KEP-394KM.0171999, No. KEP-
395KM.0171999,
No. KEP-396KM.0171999 dan
No. KEP-397KM.0171999 semuanya
tertanggal 15
November 1999.
Berdasarkan persetujuan
pemegang saham
No. S-923M-MBU2003 tanggal 6 Maret 2003, Bank Mandiri telah melakukan penyesuaian manfaat pensiun dari masing-masing Dana Pensiun. Keputusan tersebut telah dituangkan
dalam Peraturan Dana Pensiun PDP dan telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Keuangan dengan Surat Keputusan masing-masing No. KEP115KM.62003 untuk PDP DPBM
I, No. KEP116KM.62003 untuk PDP DPBM II, No. KEP117KM.62003 untuk PDP DPBM III, dan No. KEP118KM.62003 untuk DPBM IV semuanya tertanggal 31 Maret 2003.
Peserta program pensiun manfaat pasti adalah mereka yang berasal dari legacy bank dengan masa kerja tiga tahun atau lebih pada saat penggabungan yang terdiri dari pegawai aktif bank,
bekas karyawan karyawan yang berhenti bekerja dan tidak mengalihkan haknya ke dana pensiun lain dan pensiunan.
Berdasarkan persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham RUPS tanggal 28 Mei 2007, Bank Mandiri menaikkan manfaat pensiun dari masing-masing Dana Pensiun. Keputusan kenaikan
manfaat pensiun dituangkan dalam Peraturan Dana Pensiun masing-masing dan telah mendapatkan persetujuan Menteri Keuangan melalui Surat Keputusan No. KEP-144
KM.102007 DPBM I; No. KEP-145KM.102007 DPBM II; No. KEP-146KM.102007 DPBM III dan No. KEP-147KM.102007 DPBM IV semuanya tertanggal 20 Juli 2007.