58
9 Hendaklah pendidi perbuatannya.
10 Hendaklah pendidi membeda- bedakan p
Sedangkan Al- bahwa kode etik atau t
yaitu:
85
1 Menyayangi pers perlakuan dan kasi
2 Pendidik bersedia sehingga ia tidak
penghargaan dan keridhaan Allah SW
3 Pendidik tidak bol didiknya.Pendidik
ilmu adalah mende kekayaan dan popul
4 Termasuk ke dalam jatuh terjerembab k
cara penuh kasih sa 5 Kepakaran pendidi
remeh displin keilm 6 Pendidik menyam
peserta didiknya. 7 Terhadap peserta di
materi yang jelas, dalam mencernnan
8 Pendidik mau men ucapan dan tindaka
85
Abd. Rahman A
58
ndidik mengamalkan ilmunya, jangan perkataannya ndidik memberlakukan semua muridnya dengan car
kan peserta didik atas dasar kekayaan dan keduduk Al- Ghazali dikutip oleh Abd. Rahman Assegaf
u tugas yang harus dipatuhi oleh pendidik meliput
perserta didiknya, bahkan memperlakukan me n kasih saying pendidik terhadap anaknya sendiri.
dia bersungguh- sungguh mengikuti tuntunan Rasul dak mengajar untuk mencari upah atau untuk
n tanda jasa. Akan tetapi, mengajar semata- m h SWT. dan mendekatkan diri pada- Nya.
boleh mengabaikan tugas memberi nasihat kepada dik perlu mengingatkan peserta didiknya bahwa tuj
ndekatkan diri pada Allah SWT. bukan mencar n popularitas.
alam profesionalisme pendidik adalah mencegah b ke dalam akhlak tercela melalui cara sepersuasi
h sayang, tidak dengan mencemooh dan kasar. ndidik dalam spesialisasi keilmuaan tertentu tidak
ilmuaan lainnya. ampaikan materi pelajaran sesui dengan tingkat
. ta didik yang berkemampuan rendah, pendidik m
s, konkret dan sesuai dengan tingkat kemampuan nnanya.
engamalkan ilmunya, sehingga yang ada adalah ndakan.
Assegaf, Op. Cit. h. 119- 122.
58
ya berbeda dari cara adil, jangan
dudukan. gaf berpendapat
puti delapan hal
mereka seperti asulullah SAW.
uk mendapatkan mata mencarai
pada para peserta tujuan menuntut
cari kedudukan, ah peserta didik
asif dan melalui dak memandang
kat pemahaman k menyampaikan
puan peserta didik lah menyatunya
59
Menurut Muham atau bapak rohani bagi
ilmu, pendidikan akhlak menghormati anak- ana
memiliki sifat- sifat seba 1 Zuhud, tidak meng
keridhaan Allah SW 2 Seorang pendidik ha
jiwa, terhindar dar lain- lain sifat yang
3 Ikhlas dalam peker 4 Pemaaf
5 Seorang pendidik Pendidik harus menge
6 Pendidik harus me Menurut Zakiah
harus memenuhi beberap 1 Taqwa kepada Alla
2 Berilmu 3 Sehat jasmani
4 Berkelakuan baik
Berdasarkan penda pendidik yang memiliki
ilmunya, bertindak seba dapat mempertimbangka
potensi yang dimiliki
86
Ibid, h. 200- 201
87
Zakiah Darajat, d
59
uhammad ‘Atiyah Al- Abrasi Pendidik sebagai spi gi peserta didiknya. Pendidik memberi santapan
khlak dan membenarkannya, maka menghormati pe anak kita. Meskipun demikian menjadi pendidi
bagai berikut:
86
engutamakan materi harta benda dan mengajar unt h SWT. semata.
dik harus bersih tubuhnaya, jauh dari dosa dan kesa dari dosa besar, sifat ria, dengki, permusuhan, per
ang tercela. kerjaan.
dik merupakan bapak sebelum ia menjadi seora engetahui tabi’at peserta didik.
engusai mata pelajaran.
iah Daradjat dkk, menjadi pendidik tidak semba rapa persyaratan seperti dibawah ini:
87
Allah SWT.
k pendapat- pendapat di atas, seorang pendidik yan
iki motivasi mengajar dengan tulus, ikhlas dan m bagai orang tua yang penuh kasih sayang terha
kan kemampuan intelektual peserta didiknya, mam ki peserta didiik, bersikap terbuka dan demokr
201. t, dkk, Ilmu Pendidikan Islam Jakarta: Bumi Akara, 1992
59
spiritual father an jiwa dengan
pendidik berarti ndidik hendaklah
r untuk mencari esalahan, bersih
perselisihan dan
orang pendidik.
barangan, tetapi
ang ideal adalah n mengamalkan
rhadap anaknya, ampu menggali
mokratis untuk
2, h.41.
60
menerima dan mengharga didik dalam memecahka
untuk menuju kejalan Al Dalam interaks
membimbing, dan mem tujuan.
88
dalam hal ini, seorang pendidik harus m
Pendidikan Nasional R kualifikasi akademik da
yang harus dimiliki pendi
1. Kompetensi Pedagogi
Kopetensi peda perancangan dan pel
pengembangan peserta dimilki.
89
Artinya, pendi merencanakan, melaksan
Kompetensi pe menguasai karakteristik
pembelajaran yang mend mendidik, pengembanga
88
Slameto, Belaja h.97.
89
Farida Sari Maya
60
argai pendapat pesera didik, dapat bekerja sama de hkan masalah, dan pada ahirnya membimbing
n Allah SWT. aksi edukatif, pendidik memiliki peran untuk
ember fasilitas belajar bagi peserta didiknya unt ni, pendidik memiliki perang yang penting ole
us memiliki kompetensi- kompetensi. Menurut Per Republik Indonesia Nomor 16 tahun 2007 tent
k dan kompetensi pendidik, adapun macam- macam ndidik antara lain yaitu:
agogik
dagogik meliputi pemahaman pendidik terhadap pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil
ta didik untuk mengaktualisasikan berbagai ndidik mampu mengelola kegiatan pembelajara
ksanakan dan mengevaluasi kegiatan pembelajaran. pedagogic terdiri dari tujuh kompetensi diant
ik peserta didik, menguasai teori belajar dan peri endidik, pengembangan kurkulum, kegiatan pembe
gan potensi peserta didik, komunikasi, dan evaluas
lajar dan Faktor- faktor yang mempengaruhi Jakarta: rine aya, Sertifikasi Guru Bandung: Yrama Widya, 2008, h. 19
60
a dengan peserta ng peserta didik
untuk mendorong, untuk mencapai
oleh karena itu, eraturan Mentri
tentang standar cam kompetensi
p peserta didik, belajar, dan
i potensi yang aran, mulai dari
an. ntaranya yaitu:
erinsip- perinsip mbelajaran yang
uasi.
ineka cipta, 2013, 19.
61
2. Kompetensi Keprib
Kompetensi ke
mencerminkan kepribadi teladan baik bagi peser
sikap pribadi yang mant didik.
Dengan kata la teladani, sehingga mam
oleh Ki Hadjar Dewant Karso, Tut Wuri Handa
contoh, di tengah membe Kompetensi ke
bertindak sesuai dengan menunjukan pribadi yan
yang tinggi.
3. Kompetensi Sosial
Kompetensi sos dengan peserta didik da
teman.
91
Artinya, pendi dengan peserta didikny
90
Ibid, h. 18.
91
Hamzah B. Uno,
61
ribadian
kepribadian merupakan
kemampuan per
badian yang mantap, stabil, dewasa, arif, dan wiba serta didik dan berakhlak mulia.
90
Artinya pendi antap, sehingga mampu menjadi sumber inspiras
lain, pendidik harus menjadi kepribadian yan ampu melaksanakan tri- pusat pendidikan yang
wantoro, yaitu Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Mady Handayani yang artinya di depan pendidik memberi
beri karsa, dan di belakang memberi dorongan ata kepribadian terdiri dari tiga kompetensi diant
gan norma Agama, hokum, sosial dan kebudaya ang dewasa dan teladan, etos kerja dan rasa tan
ial
sosial adalah kemampuan pendidik untuk be k dan lingkungan mereka seperti orang tua, tetangg
ndidik memiliki kemampuan untuk berkomunika knya, sesama pendidik, pada kepala sekolah ba
no, Profesi Kependidikan Jakarta: Bumi Aksara, 2012, h. 1
61
personal yang
wibawa, menjadi ndidik memilki
rasi bagi peserta
yang patut kita g dikemukakan
Madya Mangun beri teladan atau
n atau motivasi. antaranya yaitu,
budayaan Nasional, tanggung jawab
uk berkomunikasi gga dan sesama
kasi sosial, baik bahkan dengan
h. 19.
62
masyarakat luas. Kompe pertama, bersikap inskl
komunikasi dengan sesa dan masyarakat.
92
4. Kompetensi Profes
Kompetensi pr dimiliki oleh seorang
dengan berhasil.
93
Kom materi pembelajaran se
peserta didik memenuh Nasional Pendidikan.
berkenaan dengan bida penguasaan didaktikme
mampu memilih model dalam kegiatan pembela
Kompetensi pr penguasaan materi, stru
mata pelajaran yang melalui tindakan yang re
92
Dirman dan Cic Standar Proses Pendidikan Si
93
Hamzah B. Uno,
94
Dirman dan Cici
62
Kompetensi sosial tediri dari dua kompetensi diant nsklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskrimi
esame pendidik, tenaga kependidikanm orang tua,
ofessional
professional adalah seperangkat kemampuan ng pendidik agar ia dapat melaksanakan tugas
Kompetensi professional merupakan kemampuan secara luas dan mendalam yang memungkinkan
nuhi standar kompetensi yang ditetapkan dal n. Artinya pendidik harus memiliki pengetahua
bidang studi atau subjek matter yang akan di kmetodik dalam arti memiliki pengetahuan kons
odel, strategi dan metode yang tepat serta mampu elajaran.
professional terdiri dari dua kompetensi ya struktur, konsep, dan pola piker keilmuaan yang
g yang diampu. Kedua, mengembangkan kepr g reflektif.
94
Cicih Juarsih, Karakteristik Peserta Didik, Dalam Rangk n Siswa Jakarta: Rineka Cipta, 2014. h. vi- vii
no, Op. Cit. h. 18.
94
icih Juarsih, Op. Cit. h. vii
62
diantaranya yaitu minatif. Kedua,
ua, peserta didik
puan yang harus ugas mengajarnya
puan penguasaan nkan membimbing
dalam Standar huan yang luas
diajarkan serta konsep teoritis,
pu menerapkan
yaitu pertama, ang mendukung
eprofessionalan
ngka Implementasi
94
