Perumusan Masalah Sistem pembelajaran pendidikan agama islam pada Kamyabi Homeschool Tangerang: analisis perbandingan pembelajaran PAI di Homeschooling dan sekolah formal

9 merasakan, menghayati, dan sebagainya atau dengan latihan melatih dan menirukan. 3 Pendidikan ialah usaha sadar orang dewasa atau pendidik untuk membantu, membimbing pertumbuhan dan perkembangan anak ke arah kedewasaan. 4 Pendidikan dalam istilah arab disebut juga dengan ta’lim. Kata ta’lim menurut Abdul Fatah Jalal merupakan proses yang terus menerus diusahakan manusia sejak lahir, sehingga mencapai suatu kognisi dan pada segi lain tidak mengabaikan aspek afeksi dan psikomotorik. Abdul Fatah juga mendasarkan pandangan tersebut pada argumentasi bahwa Rasulallah diutus sebagai pendidik. Hal ini tersirat dalam Surat Al-Baqarah ayat 151, yaitu: 5                   “Sebagaimana kami telah menyempurnakan nikmat Kami kepadamu Kami telah mengutus kepadamu Rasul diantara kamu yang membacakan ayat-ayat Kami kepada kamu dan mensucikan kamu dan mengajarkan kepadamu Al kitab dan Al-Hikmah, serta mengajarkan kepada kamu apa yang belum kamu ketahui. ” Secara sederhana, agama bisa diartikan sebagai ajaran – ajaran yang mengandung tuntunan dan Islam adalah ketentuan – ketentuan Allah berupa takdir dan sunnah-Nya untuk semua makhluk yang berakal agar terpelihara dan senantiasa terpelihara dalam keadaan selamat sentosa. Dirjen Pembinaan Kelembagaan Agama Islam, Departemen Agama Republik Indonesia, merumuskan pengertian Pendidikan Agama Islam PAI yaitu usaha sadar untuk menyiapkan siswa dalam meyakini, memahami, menghayati dan mengamalkan agama Islam melalui kegiatan bimbingan, pengajaran dan atau latihan dengan memperhatikan tuntutan 3 M. Alisuf Sabri, Psikologi Pendidikan, Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya, 1996, hal. 56. 4 M. Alisuf Sabri, Psikologi Pendidikan, Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya, 1996, hal. 10. 5 Abdul Halim Soebahar, Wawasan Baru Pendidikan Islam, Jakarta: Kalam Mulia, 2002, hal. 1. 10 untuk menghormati agama lain dalam hubungan kerukunan antar umat beragama dalam masyarakat untuk mewujudkan persatuan nasional. 6 Dapat disimpulkan bahwa pembelajaran Pendidikan Agama Islam adalah suatu usaha untuk membina dan mengasuh peserta didik agar senantiasa dapat memahami agama Islam seluruhnya serta menghayati tujuan, yang pada akhirnya dapat mengamalkan dan menjadikan Islam sebagai pandangan hidup.

2. Tujuan Pendidikan Agama Islam

Menurut Mahmud Yunus tujuan pendidikan agama ialah mendidik anak – anak, pemuda – pemudi dan orang dewasa, supaya menjadi seorang muslim sejati, beriman teguh, beramal salih dan berakhlak mulia, sehingga ia menjadi salah seorang anggota masyarakat yang sanggup hidup diatas kaki sendiri, mengabdi kepada Allah dan berbakti kepada bangsa dan tanah airnya, bahkan sesama umat manusia. 7 Tujuan Pendidikan Agama Islam yaitu membina manusia beragama berarti manusia yang mampu melaksanakan ajaran-ajaran agama Islam dengan baik dan sempurna, sehingga tercermin pada sikap dan tindakan dalam seluruh kehidupannya, dalam rangka mencapai kebahagiaan dan kejayaan dunia dan akhirat, yang dapat dibina melalui pengajaran agama yang intensif dan efektif. 8 Ibnu Khaldun merumuskan tujuan pendidikan agama Islam sesuai dengan firman Allah Surat Al-Qashash ayat 77: 9 6 Nur Uhbiyati, Ilmu Pendidikan Islam, Bandung: Pustaka Setia, 2005, hal. 10 7 Mahmud Yunus, Metodik Khusus Pendidikan Agama, Jakarta : PT. Hidakarya Agung, 1992, hal. 13 8 Zakiah Daradjad, Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam, Jakarta : Bumi Aksara, 1995, hal. 172 9 Abdul Mujib dan Muhaimin, Pemikiran Pendidikan Islam: Kajian Filosopis dan Kerangka Dasar Operasionalusasi, Bandung; Tri Genda Karya, 1993, hal. 161.