dijumlahkan. Berdasarkan uji normalitas didapatkan nilai p value = 0.013 0.05 artinya data tidak berdistribusi normal sehingga cut off point yang
diambil adalah nilai median yaitu 10. Berdasarkan nilai tersebut, data kemudian dikelompokkan menjadi dua kategori yaitu ada niat =10 dan
tidak ada niat 10.
Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi Turnover Intention Perawat di RS Brawijaya
Turnover intention n
Ada niat 55
57.3 Tidak ada niat
41 42.7
Jumlah 96
100.0
Berdasarkan tabel 5.3 di atas, dapat diketahui bahwa perawat di RS Brawijaya lebih banyak yang memiliki niat untuk keluar dari RS yaitu
sebanyak 57.3.
C. Gambaran Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Turnover Intention
1. Gambaran Karakteristik Perawat
Karakteristik perawat terdiri dari umur, status pernikahan, status kerja dan masa kerja. Berikut penjabaran dari analisis univariat
berdasarkan karakteristik perawat :
Tabel 5.4 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Karakteristik Perawat
Variabel n
Umur
= 25 tahun 25 tahun
54 42
56.3 43.8
Status Pernikahan
Belum Menikah Sudah Menikah
48 48
50.0 50.0
Status Kerja
Kontrak Tetap
44 52
45.8 54.2
Masa Kerja
3 tahun = 3 tahun
55 41
57.3 42.7
a Umur
Berdasarkan uji normalitas, nilai p value dari variabel umur adalah 0.000 0.05 artinya variabel umur tidak berdistribusi
normal sehingga cut off point yang diambil, yaitu nilai median = 25. Variabel umur dikategorikan menjadi dua kelompok yaitu
perawat yang berusia = 25 dan 25 tahun. Berdasarkan tabel di atas, perawat di RS Brawijaya lebih banyak yang berumur = 25
tahun yaitu sebanyak 56.3.
b Status Pernikahan
Berdasarkan tabel 5.4 terlihat bahwa distribusi status pernikahan perawat di RS Brawijaya yang belum dan sudah
menikah hampir merata, yaitu 50 perawat belum menikah.
c Status Kerja
Berdasarkan tabel 5.4 dapat terlihat bahwa status kerja perawat di RS Brawijaya lebih banyak yang berstatus sebagai
karyawan tetap yaitu sebanyak 54.2.
d Masa Kerja
Dari tabel 5.4 dapat terlihat mayoritas masa kerja perawat di RS Brawijaya kurang dari 3 tahun yaitu sebanyak 57.3
perawat.
2. Gambaran Kepuasan Kerja Perawat
a Kepuasan Terhadap Kompensasi
Variabel kepuasan terhadap kompensasi terdiri dari 5 pertanyaan. Berikut adalah gambaran distribusi jawaban perawat
terhadap variabel kepuasan terhadap kompensasi dengan total sampel 96 perawat.
Tabel 5.5 Distribusi Jawaban Perawat Berdasarkan Kepuasan Terhadap
Kompensasi di RS Brawijaya
Berdasarkan tabel 5.5, diketahui bahwa sebagian besar perawat di RS Brawijaya memilih jawaban puas pada pertanyaan
kompensasi yang diberikan RS Brawijaya, kompensasi yang diterima sesuai dengan tanggung jawab, dan peningkatan
kompensasi setiap tahunnya yaitu berturut-turut sebanyak 54.2, 57.3, dan 58.4, sedangkan pada pertanyaan kepuasan terhadap
tunjangan finansial dan jaminan kesehatan mayoritas perawat memilih jawaban tidak puas yaitu sebanyak 55.2 dan 67.7
No Pernyataan
Keterangan n
1 Kompensasi yang diberikan
rumah sakit ini dibandingkan dengan rumah sakit lain saya
nilai……. Tidak Puas
44 45.9
Puas 52
54.2 2
Kompensasi yang saya terima untuk tanggung jawab
pekerjaan saya, saya nilai… Tidak Puas
41 42.7
Puas 55
57.3 3
Salary, reward dan tunjangan finansial yang diberikan
rumah sakit kepada saya, saya nilai………..
Tidak Puas 53
55.2 Puas
43 44.8
4 Jaminan kesehatan dan
kompensasi non finansial lainnya yang diberikan rumah
sakit kepada saya, saya nilai… Tidak Puas
65 67.7
Puas 31
32.3 5
Peningkatan kompensasi di rumah sakit ini setiap
tahunnya saya nilai …… Tidak Puas
40 41.7
Puas 56
58.4
Analisis selanjutnya adalah menjumlahkan skor jawaban pada setiap item pertanyaan variabel kepuasan terhadap
kompensasi setelah itu dilakukan uji normalitas. Berdasarkan uji normalitas didapatkan nilai p value = 0.000 0.05 artinya data
tidak berdistribusi normal sehingga cut off point yang diambil adalah nilai median yaitu 12,5. Berdasarkan nilai tersebut, data
kemudian dikelompokkan menjadi dua kategori yaitu tidak puas =12,5 dan puas 12,5.
Tabel 5.6 Distribusi Perawat Berdasarkan Kepuasan Terhadap
Kompensasi di RS Brawijaya Kepuasan Terhadap
Kompensasi n
Tidak puas 48
50.0 Puas
48 50.0
Jumlah 96
100.0
Berdasarkan tabel 5.6 dapat dilihat jumlah perawat yang tidak puas terhadap kompensasi sama dengan jumlah perawat yang
puas terhadap kompensasi yaitu sebanyak 50.
b Kepuasan Terhadap Pekerjaan
Variabel kepuasan terhadap pekerjaan terdiri dari 4 pertanyaan. Berikut adalah gambaran distribusi jawaban perawat
terhadap variabel kepuasan terhadap pekerjaan dengan total sampel 96 perawat.
Tabel 5.7 Distribusi Jawaban Perawat Berdasarkan Kepuasan Terhadap
Pekerjaan di RS Brawijaya
Berdasarkan tabel 5.7, diketahui bahwa sebagian besar perawat memilih jawaban puas pada pertanyaan 1, 2, dan 4 yaitu
berturut-turut sebanyak 79.2, 74, 58.3, sedangkan pada pertanyaan 3 mengenai tugas atau beban pekerjaan yang diberikan
mayoritas perawat menjawab tidak puas yaitu 55.2. Analisis selanjutnya adalah menjumlahkan skor jawaban
pada setiap item pertanyaan dari variabel kepuasan terhadap pekerjaan setelah itu dilakukan uji normalitas. Berdasarkan uji
normalitas didapatkan nilai p value = 0.000 0.05 artinya data
No Pernyataan
Keterangan n
1 Perasaan saya terhadap
pekerjaan saya sekarang, saya nilai …
Tidak Puas 20
20.8 Puas
76 79.2
2 Kesempatan untuk belajar hal-
hal baru dalam pekerjaan saya, saya nilai ………..
Tidak Puas 25
26 Puas
71 74
3 Tugas atau beban pekerjaan
yang diberikan kepada saya, saya nilai ………….
Tidak Puas 50
55.2 Puas
46 44.8
4 Tingkat tanggung jawab
pekerjaan yang diberikan kepada saya, saya nilai ……
Tidak Puas 40
41.7 Puas
56 58.3
tidak berdistribusi normal sehingga cut off point yang diambil adalah nilai median yaitu 11. Berdasarkan nilai tersebut, data
kemudian dikelompokkan menjadi dua kategori yaitu tidak puas =11 dan puas 11.
Tabel 5.8 Distribusi Perawat Berdasarkan Kepuasan Terhadap
Pekerjaan di RS Brawijaya Kepuasan Terhadap Pekerjaan
n
Tidak puas 62
64.6 Puas
34 35.4
Jumlah 96
100.0
Berdasarkan tabel 5.8 dapat dilihat jumlah perawat yang tidak puas terhadap pekerjaan di RS Brawijaya adalah lebih
banyak yaitu 64.6.
c Kepuasan Terhadap Supervisi
Variabel kepuasan terhadap supervisi pengawasan terdiri dari 4 pertanyaan. Berikut adalah gambaran distribusi jawaban
perawat terhadap variabel kepuasan terhadap supervisi dengan total sampel 96 perawat.
Tabel 5.9 Distribusi Jawaban Perawat Berdasarkan Kepuasan Terhadap
Supervisi di RS Brawijaya
Berdasarkan tabel 5.9, diketahui bahwa mayoritas perawat memilih jawaban puas pada setiap pertanyaan yang diberikan
mengenai kepuasan terhadap supervisi yaitu berturut-turut sebanyak 79.2, 68.7, 65.6, dan 75. Analisis selanjutnya
adalah menjumlahkan skor jawaban pada setiap item pertanyaan dari variabel kepuasan terhadap supervisi setelah itu dilakukan uji
normalitas. Berdasarkan uji normalitas didapatkan nilai p value = 0.000 0.05 artinya data tidak berdistribusi normal sehingga cut
off point yang diambil adalah nilai median yaitu 11. Berdasarkan
No Pernyataan
Keterangan n
1 Dukungan dari supervisor
kepada saya untuk berprestasi dalam bekerja di rumah sakit
ini, saya nilai …… Tidak Puas
20 20.8
Puas 76
79.2 2
Penghargaan dari supervisor terhadap prestasi kerja yang
saya lakukan, saya nilai….. Tidak Puas
30 31.3
Puas 66
68.7 3
Kebebasan dalam mengambil keputusan yang diberikan oleh
supervisor saya nilai …. Tidak Puas
33 34.4
Puas 63
65.6 4
Penilaian hasil kerja yang dilakukan oleh supervisor,
saya nilai…… Tidak Puas
24 25
Puas 72
75
nilai tersebut, data kemudian dikelompokkan menjadi dua kategori yaitu tidak puas =11 dan puas 11.
Tabel 5.10 Distribusi Perawat Berdasarkan Kepuasan Terhadap
Supervisi di RS Brawijaya Tahun 2013 Kepuasan Terhadap Supervisi
n
Tidak puas 49
51.0 Puas
47 49.0
Jumlah 96
100.0
Berdasarkan tabel 5.10 dapat dilihat jumlah perawat yang tidak puas terhadap supervisi lebih banyak sedikit daripada
perawat yang puas terhadap supervisi yaitu 51.
d Kepuasan Terhadap Pengembangan Karir
Variabel kepuasan terhadap pengembangan karir terdiri dari 4 pertanyaan. Berikut adalah gambaran distribusi jawaban
perawat terhadap variabel kepuasan terhadap pengembangan karir dengan total sampel 96 perawat.
Tabel 5.11 Distribusi Jawaban Perawat Berdasarkan Kepuasan Terhadap
Pengembangan Karir di RS Brawijaya
Berdasarkan tabel 5.11, diketahui bahwa sebagian perawat memilih jawaban tidak puas pada pertanyaan mengenai
kesempatan yang diberikan RS untuk meningkatkan jenjang karir perawat
dan kesempatan
mengikuti pendidikan
formal keperawatan, yaitu sebanyak 50 dan 60 sedangkan pada
pertanyaan mengenai kesempatan mengikuti pelatihan di luar RS dan proses yang diterapkan dalam program pengembangan karir
mayoritas perawat menjawab puas yaitu sebanyak 49 dan 52.
No Pernyataan
Keterangan n
1 Kesempatan yang diberikan
rumah sakit untuk meningkatkan jenjang karir
perawat, saya nilai ……… Tidak Puas
50 52.1
Puas 46
47.9 2
Kesempatan mengikuti pelatihan di luar rumah sakit
saya nilai …… Tidak Puas
47 49
Puas 49
47 3
Kesempatan mengikuti pendidikan formal
keperawatan yang lebih tinggi atas usulan rumah sakit saya
nilai.. Tidak Puas
60 62.5
Puas 36
37.5 4
Proses yang diterapkan rumah sakit dalam program
pengembangan karir, saya nilai ……
Tidak Puas 44
45.8 Puas
52 54.2
Analisis selanjutnya adalah menjumlahkan skor jawaban pada setiap item pertanyaan dari variabel kepuasan terhadap
pengembangan karir setelah itu dilakukan uji normalitas data. Berdasarkan uji normalitas didapatkan nilai p value = 0.001
0.05 artinya data tidak berdistribusi normal sehingga cut off point yang diambil adalah nilai median yaitu 10. Berdasarkan nilai
tersebut, data kemudian dikelompokkan menjadi dua kategori yaitu tidak puas =10 dan puas 10.
Tabel 5.12 Distribusi Perawat Berdasarkan Kepuasan Terhadap
Pengembangan Karir di RS Brawijaya Kepuasan Terhadap
Pengembangan Karir Frekuensi
Persentase
Tidak puas 56
58.3 Puas
40 41.7
Jumlah 96
100.0
Berdasarkan tabel 5.12 dapat dilihat jumlah perawat di RS Brawijaya yang tidak puas terhadap pengembangan karir yang
diberikan oleh RS Brawijaya lebih banyak yaitu 58.3.
e Kepuasan Terhadap Rekan Kerja
Variabel kepuasan terhadap rekan kerja terdiri dari 3 pertanyaan. Berikut adalah gambaran distribusi jawaban perawat
terhadap variabel kepuasan terhadap rekan kerja dengan total sampel 96 perawat.
Tabel 5.13 Distribusi Jawaban Perawat Berdasarkan Kepuasan Terhadap
Rekan Kerja di RS Brawijaya
Berdasarkan tabel 5.13, diketahui bahwa jawaban perawat pada pertanyaan mengenai kepuasan terhadap rekan kerja hampir
merata, yaitu dari pertanyaan mengenai hubungan dengan rekan kerja, kerja sama dan dukungan yang diberikan oleh rekan kerja
mayoritas perawat menjawab puas yaitu sebanyak 93, 87, dan 77.
Analisis selanjutnya adalah menjumlahkan skor jawaban pada variabel kepuasan terhadap rekan kerja setelah itu dilakukan
uji normalitas data. Berdasarkan uji normalitas didapatkan nilai p value = 0.000 0.05 artinya data tidak berdistribusi normal
No Pernyataan
Keterangan n
1 Hubungan dengan rekan kerja
saya di rumah sakit ini saya nilai ……………
Tidak Puas 3
3.1 Puas
93 96.9
2 Kerja sama dengan rekan
kerja, saya nilai... Tidak Puas
9 9.3
Puas 87
90.6 3
Dukungan yang diberikan oleh rekan kerja kepada saya,
saya nilai ………… Tidak Puas
19 19.8
Puas 77
80.3
sehingga cut off point yang diambil adalah nilai median yaitu 10. Berdasarkan nilai tersebut, data kemudian dikelompokkan menjadi
dua kategori yaitu tidak puas =10 dan puas 10.
Tabel 5.14 Distribusi Perawat Berdasarkan Kepuasan Terhadap
Rekan Kerja di RS Brawijaya Kepuasan Terhadap Rekan
Kerja Frekuensi
Persentase
Tidak puas 56
58.3 Puas
40 41.7
Jumlah 96
100.0
Berdasarkan tabel 5.14 dapat dilihat jumlah perawat yang tidak puas terhadap rekan kerja di RS BRawijaya lebih banyak
yaitu 58.3.
f Kepuasan Terhadap Kebijakan Organisasi
Variabel kepuasan terhadap kebijakan organisasi terdiri dari 3 pertanyaan. Berikut adalah gambaran distribusi jawaban
perawat terhadap variabel kepuasan terhadap kebijakan organisasi dengan total sampel 96 perawat.
Tabel 5.15 Distribusi Jawaban Perawat Berdasarkan Kepuasan Terhadap
Kebijakan Organisasi di RS Brawijaya
B
Berdasarkan tabel 5.15 di atas, diketahui bahwa rata-rata perawat memilih jawaban puas pada pertanyaan mengenai
kepuasan terhadap aturan dan prosedur serta pemberitahuan terhadap perubahan aturan yaitu sebanyak 57.3 dan 56.2,
sedangkan pada pertanyaan mengenai kepuasan terhadap keterlibatan perawat untuk ikut serta dalam aturan dan prosedur
yang dibuat oleh RS mayoritas perawat menjawab tidak puas yaitu sebanyak 61.
Analisis selanjutnya adalah menjumlahkan skor jawaban pada setiap item pertanyaan dari variabel kepuasan terhadap
kebijakan organisasi setelah itu dilakukan uji normalitas data.
No Pernyataan
Keterangan n
1 Aturan dan prosedur yang
ditetapkan oleh rumah sakit ini saya nilai …………….
Tidak Puas 41
42.7 Puas
55 57.3
2 Pemberitahuan terhadap setiap
perubahan aturan dan prosedur di rumah sakit ini
saya nilai ….. Tidak Puas
42 43.7
Puas 54
56.2 3
Keterlibatan perawat untuk ikut serta dalam aturan dan
prosedur yang dibuat oleh manajemen, saya nilai......
Tidak Puas 35
36.5 Puas
61 63.5
Berdasarkan uji normalitas didapatkan nilai p value = 0.000 0.05 artinya data tidak berdistribusi normal sehingga cut off
point yang diambil adalah nilai median yaitu 8. Berdasarkan nilai tersebut, data kemudian dikelompokkan menjadi dua kategori yaitu
tidak puas =8 dan puas 8.
Tabel 5.16 Distribusi Perawat Berdasarkan Kepuasan Terhadap
Kebijakan Organisasi di RS Brawijaya Kepuasan Terhadap
Kebijakan Organisasi Frekuensi
Persentase
Tidak puas 49
51.0 Puas
47 49.0
Jumlah 96
100.0
Berdasarkan tabel 5.16 dapat dilihat jumlah perawat yang tidak puas terhadap kebijakan organisasi lebih banyak sedikit yaitu
sebanyak 51.
D. Analisis Bivariat