masing-masing  kelompok  akan  memiliki  nomor  sebanyak  anggota kelompok  mereka  kemudian  mereka  akan  berdiskusi  untuk
menyelesaikan  tugas  yang  diberikan  oleh  guru.  Setiap  siswa  dalam kelompok bertanggung jawab mengerjakan satu  nomor soal.  Selain itu
peneliti juga menyusun lembar Aktivitas Siswa LAS untuk membantu siswa memahami materi yang sedang dipelajari.
2. Lembar Pengamatan atau Observasi
Lembar pengamatan
keterlaksanaan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran  RPP  ini  digunakan  untuk  mengamati  dan  mengukur
keterlaksanaan proses pembelajaran matematika dengan  menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT. Lembar keterlaksanaan RPP
ini  berisi  tentang  langkah-langkah  pembelajaran  yang  dilaksanakan guru di dalam kelas.
3. Lembar Kuesioner Motivasi
Tingkat  motivasi  belajar  diukur  dengan  menggunakan  lembar kuesionerangket motivasi belajar yang dibagikan kepada seluruh sisiwa
kelas  X  MIA3  sebelum  dan  sesudah  pelaksanaan  pembelajaran matematika  dengan  menggunakan  model  pembelajaran  kooperatif  tipe
NHT.  Lembar  kuesioner  ini  berisi  pernyataan-pernyataan  yang  dibuat peneliti  secara  khusus  dan  mengacu  pada  teori  motivasi  Abraham
Maslow.
4. Instrumen hasil Belajar Matematika Siswa
Instrumen hasil belajar ini berupa tes tertulis bagi siswa yang akan dilakukan  pada  akhir  pembelajaran  materi  Geometri.  Tes  akhir
digunakan untuk mengukur kemampuan siswa setelah mengikuti proses pembelajaran  matematika  dengan  menggunakan  model  pembelajaran
kooperatif  tipe  NHT.  Instrumen  hasil  belajar  ini  dalam  bentuk  soal uraian  dengan  4  nomor  soal  yang  dibuat  peneliti  berdasarkan
pertimbangan  dari  guru  dan  dosen  pembimbing  serta  telah  diuji validitas  dan  reliabilitasnya.  Uji  validitas  dan  reliabilitas  ini
dilaksanakan di kelas uji coba. Dalam  penelitian  ini  akan  digunakan  teknik  pengumpulaan  data
sebagai berikut : 1.
Observasi atau pengamatan
Kegiatan  observasi  dilakukan  selama  berlangsungnya  proses pembelajaran  matematika  dengan  menggunakan  model  pembelajaran
kooperatif  tipe  NHT.  Keterlaksanaan  proses  pembelajaran  ini  diamati oleh dua observer dengan langkah setiap observer akan mengamati dan
memberikan  tanda √  pada  lembar  observasi.  Bila  terlaksana  maka
observer  memberikan  tanda  centang √  pada  kolom  “YA”  dan  bila
tidak  terlaksana  maka  observer  memberikan  tanda  centang √  pada
kolom  “TIDAK”.  Contoh  instrumen  pengamatan  keterlaksanaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP adalah sebagai berikut :
Tabel 3.1 Pengamatan Keterlaksanaan RPP
Deskripsi Kegiatan YA
TIDAK 1.
Pendahuluan
a. Guru menyampaikan salam pembuka
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
c. Guru menyampaikan apersepsi
2. Kegiatan Inti
a. Guru mempresentasikan materi pembelajaran
b. Guru  menyiapkan  siswa  dalam  kelompok-
kelompok diskusi c.
Guru  membagikan  LAS  dan  menjelaskan cara kerjanya
d. Siswa  mengerjakan  soal-soal  dalam  LAS
masing-masing  siswa  bertanggung  jawab atas satu soal sesuai dengan nomornya
e. Siswa  saling  berdiskusi  bersama  anggota
kelompoknya  untuk  memastikan  setiap anggota  dalam  kelompok  mengetahui  dan
memahami semua jawaban soal pada LAS.
f. Guru  berkeliling  kelas  memantau  dan
membantu  siswakelompok  yang  mengalami kesulitan atau bertanya kepada guru
g. Guru  memanggil  salah  satu  nomor  secara
acak  dan  setiap  siswa  yang  nomornya  sama dengan  yang  dipanggil  guru  maju  untuk
mempresentasikan jawaban mereka dan yang lain menanggapi
3. Penutup
a. Guru  bersama  siswa  membuat  kesimpulan
pembelajaran b.
Guru  memberikan  pekerjaan  rumah  kepada siswa
c. Guru mengucapkan salam penutupberdoa
2. Angket atau Kuesioner
Angket  atau  kuesioner  merupakan  teknik  pengumpulan  data  yang dilakukan  dengan  cara  memberikan  seperangkat  pernyataan  tertulis
kepada  subyek  untuk  dijawab  Sugiyono,  2014:199.  Untuk memperoleh  data  skor  motivasi  belajar  siswa,  maka  digunakan  angket
atau  kuesioner  motivasi  berdasarkan  skala  Likert.  Angket  ini  berisi pernyataan-pernyataan  yang  berhubungan  dengan  motivasi  belajar
matematika  siswa  yang  setiap  pernyataannya  mengacu  pada  teori motivasi  belajar  Abraham  Maslow.  Pernyataan-pernyataan  dalam
lembar kuesioner motivasi belajar siswa dibedakan dalam dua kategori, yaitu  pernyataan  positif  dan  pernyataan  negatif.  Berikut  kisi-kisi
kuesioner motivasi belajar siswa :
Tabel 3.2. Kisi-kisi Kuesioner Motivasi Belajar Siswa
No. Kebutuhan
Dasar Indikator
No. Item Positif
No. Item Negatif
1 Kebutuhan
Fisiologis Kebutuhan siswa dalam
mengikuti proses pembelajaran yang berkaitan
dengan kebutuhan fisik. 1, 2, 21,
22, 33 6, 12, 35
2 Kebutuhan
akan rasa aman
Kebutuhan siswa akan rasa aman dan tidak merasa
cemas ataupun ketakutan selama mengikuti proses
pembelajaran. 3, 8, 31
4, 17, 24, 25, 34
3 Kebutuhan
akan rasa cinta
Kebutuhan siswa akan rasa cinta dalam hubungan
dengan teman maupun dengan guru selama
mengikuti proses pembelajaran.
5, 15, 26, 32
10, 16, 20, 23, 36
No. Kebutuhan
Dasar Indikator
No. Item Positif
No. Item Negatif
4 Kebutuhan
akan penghargaan
Keinginan untuk bisa mendapatkan nilai tambahan
ataupun pujian dari guru. 7, 11, 13,
27, 38 28
5 Kebutuhan
aktualisasi diri
Keinginan untuk diakui dirinya dan keinginan untuk
mengungkapkan pendapat maupun memberikan ralat
selama mengikuti proses pembelajaran.
9, 14, 18, 19, 37, 40
29, 30, 39
3. Tes tertulis
Teknik pengumpulan data dengan tes tertulis ini digunakan untuk memperoleh  data  skor  hasil  belajar  siswa.  Tes  ini  diberikan  untuk
mengetahui  tingkat  pemahaman-pengetahuan  siswa.  Tes  hasil  belajar dilakukan  setelah  materi  pembelajaran  selesai  disampaikan  kepada
siswa.  Berikut  ini  merupakan  kisi-kisi  tes  hasil  belajar  kelas  X  MIA3 SMA Negeri 1 Godean :
Kompetensi Dasar 3.14  Memahami  konsep  jarak  dan  sudut  antar  titik,  garis  dan  bidang
melalui demonstrasi menggunakan alat peragaatau media lainnya. 4.14 Menggunakan berbagai prinsip bangun datar dan ruang serta dalam
menyelesaikan  masalah  nyata  berkaitan  dengan  jarak  dan  sudut antara titik, garis dan bidang.
Tabel 3.3. Kisi-kisi Tes Hasil Belajar Siswa
No Indikator
Tingkat Soal No.Soal
Mudah Sedang
Sulit
1 3.14.1  Menentukan jarak titik
terhadap titik.
√
2.a 2
3.14.2  Menentukan jarak titik terhadap garis.
√
1.a 3
3.14.3  Menentukan  jarak  titik terhadap bidang.
√
1.b 4
3.14.4  Menentukan jarak dua garis saling sejajar.
√
2.b 5
3.14.5  Menentukan jarak dua garis saling bersilangan.
√
2.c 6
3.14.6  Menentukan  jarak  garis terhadap bidang.
√
2.d 7
3.14.7  Menentukan  sudut  antara dua buah garis
√ √
4.a, 4.c, dan 4.d
8 3.14.8  Menentukan sudut antara
garis  dan  bidang  yang berpotongan.
√
4.b
9 4.14.1  Trampil    menyelesaikan
masalah  nyata  berkaitan dengan  jarak  dan  sudut
antara  titik,  garis  dan bidang.
√
3
Jumlah Soal 4
G. Validitas dan Reliabilitas
1. Validitas Instrumen
Jika suatu instrumen dapat memberikan informasi yang sesuai dan dapat  digunakan  untuk  mencapai  suatu  tujuan,  maka  instrumen  itu
dapat  dikatakan  valid  untuk  tujuan  tersebut.  Validitas  yang  digunakan dalam penelitian ini meliputi :
a. Validitas Isi
Instrumen  penelitian  merupakan  alat  untuk  mengukur  nilai variable.  Validitas  isi  dilakukan  bertujuan  untuk  menentukan
kesesuaian antara instrumen penelitian dengan variabel penelitian. Oleh sebab itu agar setiap instrumen penelitian yang telah disusun
peneliti  benar-benar  sesuai  dengan  variabel-variabel  penelitian ini, maka peneliti harus meminta pertimbangan dan pendapat guru
matematika  kelas  X  SMA  Negeri  1  Godean  serta  dosen pembimbing  untuk  menelaah  kesesuaian  antara  instrumen
penelitian dengan variabel penelitian. b.
Validitas butir soal Untuk penentuan tingkat validitas butir soal dalam penelitian
ini  digunakan  rumus  korelasi  Product-Moment    dari  Pearson dengan  mengkorelasikan  skor  yang  diperoleh  siswa  pada  setiap
butir soal dengan skor total yang diperoleh siswa. Adapun rumus korelasi  Product-Moment  dengan  angka  kasar  adalah  sebagai
berikut: =
� ∙ � Y
t
−
{
∑ ∙ ∑
} √{
� ∙  ∑
X
i
− ∑
}
∙
{
� ∙ �
Y
t
− �
}
Keterangan : =  Koefisien korelasi antara skor nomor soal ke-i dan skor total.
N         =  Banyaknya Siswa =  Skor item soal ke-i