Variabel Indikator Variabel Indikator, Definisi Operasional dan Pengukuranya

a. Besarnya Pinjaman Besarnya pinjamanan merupakan sejumlah nominal uang yang diterima oleh anggota secara perorangan sebagai pinjaman dari CU Pancur Dangeri. Besarnya nominal uang yang diterima anggota akan berkontribusi pada pemanfaat uang tersebut, kontribusi ini ditandai dengan pemanfaatan untuk tujuan produktif. Pemanfaatan pinjamanan ini bisa ditandai dengan perencanaan pinjaman, keperluan pengajuan pinjaman, tujuan pengajuan pinjaman, dan pemanfaatan hasil pinjaman. Besarnya pinjaman dapat di kategorikan menjadi jumlah pinjaman yang besar, sedang, dan jumlah pinjaman yang kecil. Dasar klasifikasi besarnya pinjaman adalah menggunakan klasifikasi besarnya pinjaman dari CU Pancur Dangeri. Tabel III.2 Klasifikasi Besarnya Pinjaman Produktif Tempat Pelayan Simpang Dua Kategori Nominal Besar Rp 30 juta Sedang Rp 5 juta- Rp 30 juta Kecil Rp5 juta Sumber: data primer 2012 b. Manfaat Pinjaman Manfaat pinjaman merupakan tujuan dari pengunaan atau pemanfaatan pinjaman oleh anggota CU Pancur Dangeri, tujuan pinjaman untuk kepentingan produktif. Tujuan produktif yang dimaksud adalah pinjaman yang digunakan untuk: modal usaha, membeli lahantanah untuk kebun, membangun tempat usaha, membeli bibit, membeli pupuk, membeli kendaraan penunjang usaha, dan untuk tambahan modal. Tabel. III.3 Manfaatan Pinjaman Tujuan Produktif Modal Usaha Membangun Tempat Usaha Pembelian Lahantanah Beli Bibit Beli Pupuk Beli Kendaraan Penunjang usaha Tambahan Modal Usaha Sumber: data primer 2012 c. Jangka Waktu Pinjaman Jangka waktu pinjaman adalah periode waktu yang digunakan untuk pengembalian pinjaman. Jangka waktu ini bisa diukur dengan hari, minggu, bulanan, dan tahunan. Jangka waktu pinjaman ini bisa ditandai dengan berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengembalikan pinjaman, jumlah cicilan sesuai dengan penghasilan, ketersedian mengembalikan pinjaman, dan ketepatan waktu pengembalian pinjaman. Jangka waktu pinjaman dapat di kategorikan menjadi tiga yaitu jangka panjang, jangka menengah, dan jangka pendek. Dasar klasifikasi jangka waktu pinjaman adalah menggunakan klasifikasi jangka waktu pinjaman dari CU Pancur Dangeri.

Dokumen yang terkait

Pemanfaatan Modal Sosial Dalam Credit Union (Studi deskriptif mengenai Kopdit/CU Cinta Kasih di Pulo Brayan, Medan)

3 99 107

Respon Masyarakat Terhadap Program Credit Union Arih Ersada Di Desa Namomirah Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang

1 41 102

Peranan Aktivitas Credit Union (CU) Dalam Pemberdayaan Ekonomi Rakyat (Studi Kasus : CU Ras Malem...

0 86 4

Evaluasi tingkat partisipasi anggota credit union : studi kasus pada Credit Union Pancur Kasih (CUPK) T.P Kotabaru, Pontianak, Kalimantan Barat.

0 4 117

Analisis tingkat kesehatan keuangan credit union studi kasus pada credit union Lantang Tipo, Credit Union Bima dan Credit Union Keling Kumang di Kalimantan Barat.

3 21 233

Perbedaan kesempatan berusaha, tingkat pendapatan dan tingkat pengeluaran anggota sebelum dan sesudah menggunakan kredit di Credit Union Bima di Kecamatan Kayan Hulu, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat : studi kasus Credit Union Bima.

1 21 129

Evaluasi tingkat partisipasi anggota credit union studi kasus pada Credit Union Pancur Kasih (CUPK) T.P Kotabaru, Pontianak, Kalimantan Barat

0 7 115

Kontribusi pinjaman yang diterima dari Credit Union Pancur Dangeri terhadap peningkatan pendapatan anggota studi kasus pada Credit Union Pancur Dangeri, Kecamatan Simpang Dua, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat

0 0 223

EVALUASI SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN Studi Kasus pada Credit Union Pancur Kasih

0 0 124

ANALISIS PENGARUH KEPUASAN PADA LOYALITAS ANGGOTA CREDIT UNION PANCUR KASIH KABUPATEN KUBU RAYA PONTIANAK SKRIPSI

0 5 198