Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian

Tabel III.14 Hasil Pengujian Reliabilitas No Variabel Nilai r Tabel Nilai r Hitung Keterang an Tingkat Keterandalan 1 Besarnya pinjaman 0,851 0,6 Reliabel Sangat tinggi 2 Pemanfaatan pinjaman 0,873 0,6 Reliabel Sangat tinggi 3 Jangka waktu pinjaman 0.903 0,6 Reliabel Sangat tinggi 4 Bunga pinjaman 0,887 0,6 Reliabel Sangat tinggi 5 Pendapatan 0,826 0,6 Reliabel Sangat tinggi Sumber: data primer diolah tahun 2012 Dapat disimpulkan dari semua variabel secara keseluruhan nilai r hitung atau r alpha lebih besar dari r tabel 0,60 sehingga dapat disimpulkan bahwa semua butir pertanyaan adalah reliabel karena nilai r hitung atau r alpha dari kelima variabel berada pada kategori 0,800 – 0,100 yang berarti ke lima variabel mempunyai tingkat keterandalan yang sangat tinggi.

J. Teknis Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi berganda karena variabel independen X yang diperhitungkan jumlahnya lebih dari dua. Analisis ini digunakan untuk meneliti kontribusi dari besarnya pinjaman, pemanfaatan pinjaman, jangka waktu pengembalian pinjaman, tingkat bunga terhadap peningkatan pendapatan anggota yang dinyatakan dengan persamaan matematik. Metode yang digunakan dalam regresi berganda adalah metode ordinary least square OLS. Langkah dalam analisis regresi berganda adalah dengan menentukan persamaan garis regresi berganda dengan rumus sebagai berikut: Y = β o + β 1 X 1i + β 2 X 2 + β 3 X 3 + β 4 X 4 + e Keterangan: Y = Pendapatan Anggota X 1 = Besarnya Pinjaman X 2 = Pemanfaatan Pinjaman X 3 = Jangka Waktu Pinjaman X 4 = Tingkat Bunga Pinjaman β o = Bilangan Konstant e = Error dalam Penelitian

K. Uji Prasyarat

1. Uji Normalitas

Uji normalitas dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui apakah data yang terjaring berdistribusi normal, sehingga analisis untuk menguji hipotesis dapat dilakukan. Dalam uji normalitas ini digunakan rumus uji satu sampel dari Kolmogorov-Smirnov, yaitu tingkat kesesuaian antara distribusi harga satu sampel skor observasi dan distribusi teoritisnya. Uji ini menetapkan suatu titik dimana teoritis dan yang terobservasi mempunyai perbedaan terbesar, artinya distribusi sampling yang diamati benar-benar merupakan observasi suatu sampel random dari distribusi teoritis Ghozali, 2002. Alat statistik untuk pengujian normalitas data penelitian ini adalah tes Kolmogorov-Smirnov. Adapun rumus uji Kolmogorov-Smirnov untuk normalitas sebagai berikut Ghozali, 2002: X S X F maksimum D n o Keterangan: D = Deviasi maksimum F = Fungsi distribusi frekuensi kumulatif yang ditentukan X S n = Distribusi frekuensi kumulatif yang diobservasi Kriteria penerimaan: a. Jika nilai Kolmogorov-Smirnov lebih besar dari nilai probabilitas ρ = 0,05 maka H diterima. b. Jika nilai Kolmogorov- Smirnov lebih kecil dari nilai probabilitas ρ = 0,05 maka H ditolak. Dengan kata lain bila probabilitas yang diperoleh melalui perhitungan lebih besar dari taraf signifikan 5, berarti sebaran data variabel normal. Apabila probabilitas yang diperoleh melalui perhitungan lebih kecil dari taraf 5 berarti sebaran data variabel tidak normal.

2. Uji Linieritas

Uji linieritas dimaksudkan untuk mengetahui linier tidaknya suatu hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Pengujian linieritas dilakukan dengan menggunakan rumus Sudjana, 1996: 3. S S G TG F 2 2

Dokumen yang terkait

Pemanfaatan Modal Sosial Dalam Credit Union (Studi deskriptif mengenai Kopdit/CU Cinta Kasih di Pulo Brayan, Medan)

3 99 107

Respon Masyarakat Terhadap Program Credit Union Arih Ersada Di Desa Namomirah Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang

1 41 102

Peranan Aktivitas Credit Union (CU) Dalam Pemberdayaan Ekonomi Rakyat (Studi Kasus : CU Ras Malem...

0 86 4

Evaluasi tingkat partisipasi anggota credit union : studi kasus pada Credit Union Pancur Kasih (CUPK) T.P Kotabaru, Pontianak, Kalimantan Barat.

0 4 117

Analisis tingkat kesehatan keuangan credit union studi kasus pada credit union Lantang Tipo, Credit Union Bima dan Credit Union Keling Kumang di Kalimantan Barat.

3 21 233

Perbedaan kesempatan berusaha, tingkat pendapatan dan tingkat pengeluaran anggota sebelum dan sesudah menggunakan kredit di Credit Union Bima di Kecamatan Kayan Hulu, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat : studi kasus Credit Union Bima.

1 21 129

Evaluasi tingkat partisipasi anggota credit union studi kasus pada Credit Union Pancur Kasih (CUPK) T.P Kotabaru, Pontianak, Kalimantan Barat

0 7 115

Kontribusi pinjaman yang diterima dari Credit Union Pancur Dangeri terhadap peningkatan pendapatan anggota studi kasus pada Credit Union Pancur Dangeri, Kecamatan Simpang Dua, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat

0 0 223

EVALUASI SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN Studi Kasus pada Credit Union Pancur Kasih

0 0 124

ANALISIS PENGARUH KEPUASAN PADA LOYALITAS ANGGOTA CREDIT UNION PANCUR KASIH KABUPATEN KUBU RAYA PONTIANAK SKRIPSI

0 5 198