Penyajian Data Analisis Data

40 KODE TOPIK SUB FOKUS yang harmonis P.PENGS Pengawasan laboratorium Kimia Organik FMIPA-UNNES PENGM. Mengadakan pengamatan kegiatan MEMBD. Mengukur dan membandingkan pelaksanaan dari rencana TINDK. Mengambil tindakan yang perlu untuk perbaikan Kegiatan selanjutnya adalah penyortiran data. Setelah kode-kode dibuat secara lengkap, semua catatan lapangan dibaca kembali dan setiap satuan data yang tertera di dalamnya diberi kode yang sesuai. Kode-kode tersebut ditulis di bagian kiri catatan lapangan. Hasil kegiatan pengkodean di fotocopy dan dipotong-potong berdasarkan satuan datanya, sedangkan yang asli disimpan sebagai arsip. Potongan-potongan catatan lapangan tersebut dikelompokkan sesuai dengan kode masing-masing.

2. Penyajian Data

Miles dan Huberman 1984 menegaskan bahwa penyajian data dimaksudkan untuk menemukan pola-pola yang bermakna serta memberikan kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. Penyajian data dalam penelitian ini juga dimaksudkan untuk menemukan suatu makna dari data-data yang telah diperoleh, kemudian disusun secara sistematis, dan bentuk informasi yang kompleks menjadi sederhana namun selektif. Karena data yang didapatkan berupa kata-kata, kalimat-kalimat atau paragraf-paragraf, baik dari penuturan informan, obervasi maupun dokumentasi, maka agar dapat tersaji dengan baik dan dapat dicari kembali 41 kebenarannya, maka di bawah satuan data yang dikutip tersebut diberi label atau notasi tertentu. Contoh satuan data yang dikutip atau disajikan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Suasana lingkungan laboratorium Kimia Organik khususnya dan umumnya, suasana tenang, cocok untuk praktikum, tapi sayang bu letaknya terlalu jauh dari ruang Dosen sehingga kalau habis mengajar mau datang ke laboratorium terutama kalau hujan ini agak kesulitan. W.01.DP.2.03.12-14 Label yang ada pada kutipan di atas terdiri atas delapan belas digit. Digit pertama, menunjukkan cara pemerolehan data. W artinya wawancara, P artinya pengamatan dan D artinya dokumentasi. Digit ketiga dan keempat nomor urut catatan lapangan. Digit keenam, ketujuh dan kesembilan menunjukkan informan, yaitu Dosen Pengampu Praktikum Dua. Digit ke sebelas dan dua belas menunjukkan halaman dari data yang ada pada transkip. Digit keempat belas, lima belas, tujuh belas, dan delapan belas menunjukkan baris ke berapa data tersebut dikutip. Setelah dilakukan pengkodean dan pemberian label atau notasi tertentu maka data-data tersebut disajikan sebagai suatu paparan data. Dari penyajian data tersebut kemudian dianalisa dan didapatkan temuan-temuan data yang diperoleh di lapangan dan hubungan-hubungan kausal yang dirumuskan berdasarkan interpretasi data yang ditemukan. Dalam penelitian ini data yang telah diperoleh disajikan pula dalam bentuk gambar diagram, matrik dan skema. 42

3. Penarikan Kesimpulan