Memberi Pengarahan dan Perintah

79 Informan Penuturan monggo. Untuk tenaga yang ditugasi mesti akan membagi waktu sekarangpun kalau saya ditunjuk sebagai penanggung jawab laboratorium, maka saya setiap semesternya supaya ditugasi mata kuliah praktikum. Sehingga saya bisa setiap semesternya kesana W.15.KL.03.21-27 Jurusan Kimia, teknisinya belum memenuti syarat. Kita menerimanya teknisi tiban. Tidak sesuai dengan yang kita inginkan. Kita sudah mengusulkan katanya diberi dua tetapi ditarik satu. Alhamdulillah Martin ini dari jurusan Kimia, jadi paling tidak tahu tentang Kimia dan ini sebagai laboranteknisi yang ada Bu Retno, Bu Ida, Pak Wiji ST harusnya minimal D3. Yang jelas dari sisi akademisnya tidak memenuhi syarat W.13.KL.02.36-42 Penanggung jawab laboratorium Ya ada ditangan kepala laboratorium sebab manajemen keseluruhan laboratorium kimia itu ada di tangan kepala laboratorium. Nah saya penanggung jawab hanya sebatas mengatur kegiatan-kegiatan supaya tidak terganggu W.02.PJL.04.20-23 Selama ini yang ada ya satu. Tetapi memang sebenarnya teknisi sendiri dan Laboran sendiri W.02.PJL.03.15-16 Mengenai otonomi laboratorium akan ada beberapa yang saya sampaikan dari kegiatan sampai ke penggunaan dana. Kebijakan tiap PT memang berbeda masing-masing maunya apakan. Tetapi toh sudah ada indikator yang bagus dari pak Kasmui mengikuti yang baik dari PT yang lain. Berikutnya penanggung jawab Ketua KBK terpisah ya memang tidak perlu terpisah dan tidak perlu menyatu. Karena orangnya yang ada itu ya ndak apa. Tapi kalau seandainya diperlukan teroisah ya ndak apa- apa. Itu justru kalau memang mau otonomi, maksudnya nanti tidak ada PJL yang ada adalah Kepala Laboratorium Kimia Organik, apa yang dimaksudkan saya tidak tahu sebab sepengetahuan saya kalau ada penanggung jawab. Itu, kata itu kan pantes-pantes orang ngomong kan. Kalau setiap laboratorium itu sebaiknya ada seorang manajernya. Manajer itulah yang menentukan kebikakan-kebijakan, termasuk akademiknya W.15.PJL.03.06-20 Paparan data tentang penggerakan Laboratorium Kimia Organik FMIPA- UNNES Semarang dapat diperoleh gambaran yang meliputi :

1. Memberi Pengarahan dan Perintah

Penanggung jawab laboratorium Bp. DR. Supartono, MS menuturkan bahwa ia tidak memberi perintah tetapi koordinatif, jadi melakukan koordinasi dengan dosen, asisten, teknisi untuk menginventarisasi peralatan dan zat-zat yang diperlukan. 80 Sedangkan Kepala Laboratorium Bp. Drs. Kasmui, M.Si memberi pengarahan melalui omong-omong dengan teknisi pada saat kegiatan praktikum akan lebih efektif. Kepala laboratorium datang saat ada kegiatan praktikum sambil memberi pengarahan terhadap hal-hal yang janggal di laboratorium. Setiap semester empat kali dilakukan pengarahan, dua kali pada awal dan dua kali pada akhir semester, dan rapat-rapat insidentil tidak perlu menunggu saat rapat. Kepala laboratorium keliling kalau ada yang kotor disapu. Penuturan para informan disajikan pada tabel berikut ini : Tabel 17 Penuturan informan tentang memberi pengarahan dan perintah Informan Penuturan Penanggung jawab laboratorium Untuk penggerakan staf sebagai penanggung jawab tidak memberi perintah tetapi lebih bersifat koordinatif. Misalnya saja untuk suatu semester kita secara koordinatif saja, dengan para tenaga yang ada di laboratorium apakah itu asisten dosen, dosen apakah teknisi, marilah kita sama-sama inventarisasi mengenai kegiatan laboratorium yang mungkin dilakukan termasuk peralatan dan zat-zat yang diperlukan kita lakukan secara koordinatif. W.02.PJL.04.27- 33 Kepala laboratorium Kadang dengan kegiatan kebidanan yang sifatnya tidak formal malah lebih sering. Omong-omong dengan teknisi malah yang begini ini yang lebih efektif. Sering saya datang ke lab. tetapi semua tidak tahu kalau saya akan ke lab. Di lab. Kimia manapun saya kelilingi semua. Saya tidak ingin orang tahu saya datang ke sana di lab. manapun. Di sini saya sekaligus melakukan bimbingan misalnya saat praktikum ada hal-hal yang janggal, saya akan membimbing pembetulannya. W.13.KL.03.04-12 Setiap semester, paling tidak empat kali, dua kali pada awal dan dua kali pada akhir, dan itu juga yang insidental ketika saya harus rapat, ya rapat tidak sampai menunggu akhir semester. W.13.KL.03.01-04 Makanya saya keliling, kalau kotor ya disapu dan sebagainya W.13.KL.03.45

2. Memberikan Motivasi