Menetapkan rencana dan memprediksi hambatan serta hal-hal yang

124 Baru sekarang ini dimunculkan untuk pengembangan laboratorium dengan melaksanakan evaluasi diri. Kemarin-kemarin sudah hanya belum seserius sekarang ini, seperti yang dituturkan Kepala Laboratorium bahwa : Waktu itu Laboratorium Kimia Organik kerjanya tidak begitu banyak, dan kelihatannya sudah cukup. Tetapi begitu penelitian berkembang ternyata Laboratorium Kimia Organik hanya segini tok. Apalagi setelah Dr. Supartono masuk karena sudah menyelesaikan program S3nya, kelihatannya ingin mengem-bangkan Laboratorium Kimia Organik melalui pemberdayaan. W.12.KL.03.25-28 Menurut Ratnaningsih, Emy 2004 bahwa konsep dasar model evaluasi diri yang penggunaannya cukup adalah modul pencapaian sasaran atau congruency model. Pada dasarnya model ini adalah proses kuantifikasi pengukuran secara kuantitatif dengan membandingkan prestasi yang telah dicapai terhadap tujuan yang telah diinginkan. Kelemahan model ini adalah kesulitan untuk mengukur secara tepat dampak dari pelaksanaan suatu proses pengembangan. Sebagai manifestasi dari asumsi konsep dasar evaluasi diri, maka evaluasi diri yang dilaksanakan di Laboratorium Kimia Organik, kelemahannya memang sulit apabila mengukur antara pelaksanaan dan rencana. Yang dapat dilakukan adalah membandingkan antara pelaksanaan dan rencana.

8. Menetapkan rencana dan memprediksi hambatan serta hal-hal yang

mendukung Menurut Graves dalam Sarwoto 1988 : 70 bahwa rencana di laboratorium tersebut merupakan tingkat menengah midle level. Pada 125 tingkat ini perencanaan lebih bersifat administrative manajerial yaitu sudah lebih jelas menunjuk pada cara-cara bagaimana tujuan-tujuan dan cara-cara yang telah digariskan dalam perencanaan yang bersifat directive dapat dilaksanakan sebaik-baiknya. Pada prinsipnya pengembangan di laboratorium itu adalah mengenai rencana sumber daya manusia, bahan-bahan, alat-alat juga perawatannya. Ketua Jurusan sulit mencari teknisi yang bisa memperbaiki, merawat alat-alat di laboratorium. Walaupun teknisi sudah dikirim untuk pelatihan, tetapi setelah sampai di tempat tidak ditunjang dengan peralatan dan bengkel yang ada, amat disayangkan. Hambatan pada manajemen yaitu selama laboratorium dikembangkan berdasarkan Kelompok Bidang Keahlian KBK : Kimia Dasar, Kimia Anorganik, Kimia Analitik, Alat Komputasi, PBM Kimia, Kimia Organik Biokimia. Tetapi pada kenyataannya di UNNES ini satu laboratorium hanya dipimpin oleh satu Kepala Laboratorium. Padahal pengembangan laboratorium pada masa mendatang ini membutuhkan pengembangan didasarkan pada kelompok keahlian pada bidang masing- masing. Tetapi status UNNES masih menggariskan pada setiap jurusan. Ini yang berbeda dari universitas-universitas yang lain. Penghambat yang paling besar adalah dana. Kemudian kebijakan dari pusat UNNES, mungkin bukan karena beliau tidak paham 126 kebutuhan Laboratorium Kimia Organik tetapi mungkin karena hambatan dana juga. Sebagaimana dituturkan Bapak Rektor pada saat Workshop Lokakarya Kepala Laboratorium tahun 2004, yang menjadi kendala yang paling besar adalah dana. Memang ini dilematis, bagaimana laboratorium akan dihargai oleh rakyat, oleh orang sekitar kita, kalau kualitasnya begini. Dengan mempertahankan label rakyat, sementara Laboratorium Kimia Organik bisa dibilang kosong apa harus dipertahankan. Untuk sekarang bisa tetapi untuk sepuluh tahun mendatang kalau Laboratorium Kimia Organik tidak segera diberdayakan akan tenggelam atau barangkali gulung tikar. Pendukung yang pertama adalah sumber daya manusia, rata-rata sudah S2 dan masih muda-muda. Seandainya mereka tidak diwadahi ya eman-eman. Ada seorang Guru Besar emiritus yang dapat memberikan bimbingan agar laboratorium tidak kolep justru akan berkembang. Kemudian seorang sedang studi lanjut S3. Diharapkan segera selesai dan dapat memperkuat kehidupan Laboratorium Kimia Organik. Hal ini ditegaskan bahwa apa artinya memiliki alat-alat canggih kalau tidak didukung SDM yang profesional dan berkemauan untuk mengembangkan Laboratorium Kimia Organik.

9. Menentukan beberapa alternatif yang akan ditempuh dalam