51
VI ANALISIS LINGKUNGAN USAHA WISATA AGRO
TAMBI
6.1 Gambaran Umum Konsumen
Gambaran umum konsumen memberikan penjelasan mengenai karakteristik pengunjung Wisata Agro Tambi. Alat yang digunakan adalah
kuesioner. Kuesioner dibagikan kepada 30 orang pengunjung Wisata Agro Tambi yang berusia minimal 17 tahun dan pernah mengunjungi Wisata Agro Tambi
minimal sekali, kuesioner ini dibagikan pada bulan Maret 2012 secara acak. Hasil pengolahan kuesioner mengenai gambaran umum konsumen Wisata Agro Tambi
disajikan pada Tabel 9.
Tabel 9. Hasil Pengolahan Kuesioner Gambaran Umum Konsumen Wisata
Agro Tambi 2012
Keterangan Pengunjung Indikator
Jumlah Persentase
Alamat Jawa Tengah
26 86,67
Diluar Jawa Tengah 4
13,33 Jenis kelamin
Laki-laki 23
76,67 Perempuan
7 23,33
Status Pernikahan Sudah Menikah
26 86,67
Belum Menikah 4
13,33 Usia
17-23 2
6,67 24-30
2 6,67
31-40 6
20,00 41-50
15 50,00
51-65 5
16,67 Pendidikan Terakhir
SD SMP
SMA 5
16,67 DiplomaAkademi
2 6,67
SarjanaPascasarjana 23
76,67
Pekerjaan PelajarMahasiswa
1 3,33
BUMNPNS 22
73,33 TNIPOLRI
WiraswastaPengusaha 3
10,00 Pegawai Swasta
3 10,00
Pensiunan Lainnya
1 3,33
Pendapatan 1juta
2 6,67
1.000.001-2 juta 3
10,00 2.000.001-4 juta
16 53,33
4.000.001-6 juta 4
13,33 6 juta
5 16,67
Hari Kunjungan Hari Kerja
12 40,00
Sabtu, Minggu, Libur 18
60,00 Frekuensi Kunjungan Per
bulan Satu kali
19 63,33
Dua kali 3
10,00 Tiga kali
4 13,33
Empat kali
52
empat kali 4
13,33
Perolehan Informasi Internet
2 6,67
Koran 1
3,33 Papan jalan
2 6,67
Televisi 1
3,33 KeluargaTeman
22 73,33
Lainnya 2
6,67
Tujuan Mencari informasi
4 13,33
Hobi Berekreasi
5 16,67
Pertemuan 15
50,00 Mencari penginapan
1 3,33
Lainnya 5
16,67
Pilihan Fasilitas Standar
3 10,00
Eksklusif 1
3,33 Eksklusif pesanan
Pendidikan 9
30,00 Pertemuan
11 36,67
Homestay 1
3,33 Tidak tahu
5 16,67
Pengeluaran per kunjungan 50.000
3 10,00
50.001-100.000 1
3,33 100.001-300.000
3 10,00
300.001-500.000 5
16,67 500.001-1.000.000
2 6,67
1000.000 4
13,33 Lainnya dibiayai insitusi
12 40,00
Pengolahan kuesioner gambaran umum konsumen memberikan kesimpulan bahwa pengunjung Wisata Agro Tambi lebih didominasi oleh laki-
laki, sedangkan dari segi umur didominasi oleh pengunjung berumur 41-50 tahun serta telah menikah.
Pengunjung Wisata Agro Tambi sebagian besar telah mengenyam pendidikan tinggi, hal ini dibuktikan dengan banyaknya jumlah pengunjung yang
bergelar sarjanapasca. Tingkat pendidikan dan jenis pekerjaan merupakan dua hal yang berhubungan erat, hubungan erat tersebut dibuktikan dengan jenis pekerjaan
sebagian besar pengunjung, yaitu merupakan pekerjaan-pekerjaan yang mapan dan menghasilkan pendapatan yang cukup besar. Jenis pekerjaan yang paling
banyak dilakukan adalah PNSBUMN diikuti dengan pegawai swasta dan wiraswasta, sedangkan tingkat pendapatan yang paling banyak diperoleh
pengunjung adalah dua-empat juta rupiah.
53
Pada dasarnya jangkauan pengunjung Wisata Agro Tambi tidak memiliki batasan teritorial khusus, artinya pengunjung yang berasal dari
mancanegara juga melakukan kunjungan ke Wisata Agro Tambi. Namun, pada saat penelitian dilakukan pengunjung yang datang hanya berasal dari dalam negeri
dengan jumlah pengunjung yang paling banyak berasal dari Jawa Tengah. Sebagian besar pengunjung, menyatakan bahwa mereka baru pertama kali
berkunjung ke Wisata Agro. Tujuan utama pengunjung melakukan kunjungan ke wisata Agro Tambi
sangat bervariasi, namun tujuan yang paling umum adalah untuk mengadakan pertemuan diikuti oleh tujuan berekreasi bersama keluarga dan mencari informasi
mengenai budidaya teh dan pengolahan pucuk daun teh. Dilihat dari hari kunjungan, sebanyak 18 orang 60 persen pengunjung melakukan kunjungan
pada hari Sabtu, Minggu atau hari libur sedangkan sisanya sebanyak 12 orang 40 persen memilih mengadakan kunjungan pada hari kerja. Kunjungan pada hari
kerja umumnya dilakukan untuk mengadakan pertemuan formal bersama dengan rekan kerja, sedangkan kunjungan pada hari libur dilakukan dalam suasana yang
lebih santai bersama teman atau keluarga, walaupun tidak menutup kemungkinan mereka melakukan kunjungan di hari libur untuk mengadakan pertemuan.
Tren wisata yang berkembang di wisata Agro Tambi merupakan bentuk wisata rombongan dan keluarga, hal ini dibuktikan dengan hasil pengolahan
kuesioner mengenai bersama siapa biasanya mereka berkunjung ke Wisata Agro Tambi, sebagian besar pengunjung melakukan kunjungan bersama teman dan
institusi. Para pengunjung Wisata Agro Tambi sebagian besar memperoleh pengetahuan mengenai keberadaan agrowisata ini melalui keluarga atau teman,
bahkan 20 orang 67 persen pengunjung merasa dipengaruhi oleh teman untuk berekreasi ke Wisata Agro Tambi, hal ini membuktikan keefektifan kegiatan
promosi melalui word of mouth. Langkah yang dapat dilakukan Wisata Agro
Tambi untuk meningkatkan kesediaan pengunjung untuk melakukan promosi melalui
word of mouth adalah dengan meningkatkan kualitas dan pelayanan agar pengunjung
merasa puas
dan kemudian
menceritakan atau
bahkan merekomendasikan Wisata Agro Tambi kepada orang lain.
54
Paket yang paling banyak dipilih pengunjung adalah paket pertemuan dan paket pendidikan. Hal ini sesuai dengan tujuan mereka yaitu untuk
mengadakan rapat kantor dan memberikan pelajaran softskill dan motivasi bagi
peserta didik. Banyak diantara pengunjung yang melakukan kunjungan dengan
dibiayai oleh kantor atau institusi sehingga mereka tidak mengetahui dengan jelas berapa pengeluaran yang dikeluarkan untuk melakukan kegiatan wisata, jumlah
pengunjung yang tidak tahu adalah sebanyak 12 orang 40 persen, sedangkan bagi mereka yang melakukan kunjungan dengan menggunakan dana pribadi,
pengeluaran untuk melakukan satu kali kunjungan didominasi oleh pengeluaran sebesar 300.001-500.000 rupiah. Pengeluaran konsumen untuk melakukan
kunjungan ke Wisata Agro Tambi cukup besar, hal ini disebabkan karena selain melakukan kunjungan dan menginap, wisatawan juga dapat memesan paket
tambahan seperti outbond, Genen dan berbelanja di toko oleh-oleh.
6.2 Analisis Lingkungan Eksternal