Langkah-langkah Proses Tindakan Pembelajaran dengan
                                                                                33
siswi pada awal penelitian = 74,35, siklus pertama = 74,26, siklus kedua = 80,9; jumlah siswa yang memenuhi target penelitian dari siklus I ke siklus
II  adalah  24  siswa  atau  70,5;  2  sikap  kritis  siswa  pada  materi  siklus akuntansi rata-rata sikap kritis siswa pada awal penelitian = 33,17, siklus
pertama  =  37,82,  siklus  kedua  =  40,79;jumlah  siswa  yang  memenuhi target penelitian dari siklus pertama ke siklus kedua adalah 29 siswa atau
85,2;  3  penerapan  problem  based  learning  dapat  mengembangkan karakter social siswa pada awal penelitian = 35,0, siklus pertama = 37,64,
siklus kedua  = 44,70; jumlah siswa yang memenuhi target penelitian dari siklus pertama ke siklus kedua adalah 33 siswa atau 97.
3. Wiwik  Martasari  2013,  dalam  penelitiannya  yang  berjudul  “Penerapan
Pendekatan Inkuiri Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Kelas  VIII  E  SMP  Pangudi  Luhur  1  Yogyakarta  Mata  Pelajaran  Biologi
Dengan Materi Gerak Pada Tumbuhan”, Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian  yang  telah  dilakukan  adalah  terjadinya  peningkatan  pada  hasil
belajar siswa dan motivasi belajar siswa setelah diterapkannya pendekatan inkuiri  dalam  proses  pembelajaran  biologi.  Hasil  belajar  kognitif  siswa
mengalami  peningkatan  dengan hasil siklus  satu  diperoleh rata-rata 59,07 menjadi  77,91  pada  siklus  kedua.  Data  tes  awal  sebelum  diberikan
tindakan  adalah  65,26.  Untuk  ranah  afektif  dan  psikomotor  juga mengalami  peningkatan.  Motivasi  belajar  siswa  mengalami  peningkatan
sebesar  14,29  dari  siklus  pertama  71,53  menjadi  85,72,  sejumlah 50  dari  keseluruhan  siklus,  motivasi  belajar  siswa  termasuk  dalam
kategori tinggi.
34