commit to user 66
Keterangan: 3 = sangat jelas
2 = jelas 1 = kurang jelas
Tabel 7. Kriteria Keberhasilan Guru Melakukan Tindakan dalam Pembelajaran Matematika dengan Media Animasi Kantong Hitung
No Rentang
Skor Kriteria
Keberhasilan Keterangan
1. 17
– 18 Sangat berhasil
Memberikan apersepsi
yang menarik, menyampaikan tujuan
pemelajaran dengan
baik. penguasaan materi yang kompeten,
penjelasan yang runtut, serta
mampu membimbing
dan memotivasi peserta didik dengan
tepat. 2.
13 – 16
Berhasil Memberikan
apersepsi yang
menarik, menyampaikan tujuan pemelajaran
dengan baik.
penguasaan materi yang kompeten, penjelasan
yang runtut, serta kurang sabar membimbing dan
memotivasi peserta didik dengan tepat.didik.
3. 9
– 12 Kurang berhasil
Memberikan apersepsi
yang menarik, menyampaikan tujuan
pemelajaran dengan
baik. penguasaan materi yang kompeten,
penjelasan yang kurang runtut, serta kurang mampu membimbing
dan memotivasi peserta didik dengan tepat.
4. 6
– 8 Sangat kurang
berhasil Memberikan
apersepsi kurang
menarik, menyampaikan tujuan pemelajaran
kurang baik.
penguasaan materi
kurang kompeten, penjelasan yang kurang
runtut, serta
kurang mampu
membimbing dan
memotivasi peserta didik dengan tepat.
2. Wawancara
Sugiyono 2008: 194 meng emukakan bahwa, ”Wawancara digunakan
sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permaslaahn yang harus diteliti, dan juga
commit to user 67
apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal dari responden yagn lebih mendalam dan jumlah respondenya sedikit kecil”.
Sutrisno Hadi dalam Sugiyono, 2008:194 mengemukakan bahwa hal yang perlu dipegang oleh peneliti dalam menggunakan metode
wawancara adalah sebagai berikut: a
Bahwa subjek atau responden adalah orang yang paling tahu tentang dirinya sendiri
b Bahwa ada yang dinyatakan oleh subjek peneliti adalah benar dan
dapat dipercaya c
Bahwa interpretasi subjek tentang pertanyaan-pertanyaan yang diajukan peneliti kepadanya adalah sama dengan apa yang
dimaksudkan oleh peneliti. Sedangkan keaktifan peserta didik dapat dinilai berdasarkan instrumen
di bawah ini: Tabel 8. Instrumen Keaktifan Peserta Didik dalam Pembelajaran Matematika
No Aspek yang Diamati
1 2
3 4
1. Perhatian peserta didik terhadap penjelasan guru
2. Peserta didik tanggap terhadap perintah guru
3. Peserta
didik mampu
dalam menjawab
pertanyaan lisan guru 4.
Peserta didik mampu memberikan tanggapan mengenai penjelasan guru
5. Peserta didik Menyimak dengan baik ketika
teman berpendapat 6.
Peserta didik Tidak sibuk dengan hal lain saat guru menerangkan ataupun saat mengerjakan
soal
7. Peserta didik mampu menyelesaikan soal
evaluasi 8.
Peserta didik Tidak membuat gaduh setelah selesai mengerjakan soal
9. Peserta didik mampu mengerjakan soal di depan
kelas 10. Peserta didik Sabar menunggu giliran dalam
tugas individual selanjutnya 11. Peserta didik mendapatkan nilai dari hasil
evaluasi memenuhi KKM Total
Keterangan:
Penilaian:
4 = baik sekali Skor 11
– 21 = tidak aktif
3 = baik Skor 22
– 31 = cukup aktif 2 = sedang
Skor 21 – 44 = sangat aktif
1 = kurang
commit to user 68
3. Teknik Analisis Dokumen
Dokumen bisa memiliki beragam bentuk, baik tertulis maupun tidak. Arikunto 1996: 234 dalam Prosedur Penelitan Suatu Tindakan Praktis
menjelaskan bahwa dokumentasi berasal dari kata dokumen, yang bermakna barang-barang tertulis. Barang-barang tertulis tersebut dapat berupa buku-
buku, majalah, peraturan, notulen rapat, dan sebagainya. Hamdani dan Hermana 2008 mengungkapkan dokumentasi dapat
berupa dokumen-dokumen baik berupa dokumen primer maupun sekunder yang menunjang proses pembelajaran di kelas. Elliot dalam Wiriaatmadja
2006: 121 yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitan, antaralain Silabus dan rencana pelajaran.
Berdasar pendapat Elliot tersebut Penelitian ini dilaksanakan melalui penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran sebelum dilakukannya
penelitian yaitu dengan menganalisis dokumen-dokumen berupa: a.
Laporan diskusi-diskusi tentang kurikulum, diskusi dilaksanakan antara guru dan peneliti untuk membahas kegiatan penelitian yang telah
berlangsung dan strategi atau langkah selanjutnya b.
Berbagai macam ujian atau tes, tes dilaksanakan dua kali, yaitu sebelum perlakauan pre-test, dan setelah perlakuan post-test. Post-test akan
dilakasanakan beberapa kali dalam tiap siklus sampai tercapai tujuan pembelajaran;
c. Laporan rapat, tidak ada rapat dalam kegiatan ini;
d. Laporan tugas siswa, tidak ada pemberian tugas dalam penelitian ini;
e. Bagian-bagian dari buku teks yang digunakan dalam pembelajaran, buku
teks yang relevan dalam pelajaran digunakan untuk menyususn rencana pelaksanaan pembelajaran kemudian dikaitkan dengan pelaksanaan
penggunaan media animasi kantong hitung dalam kegiatan pelaksanaan pelajaran matematika pada materi penjumlahan dan pengurangan.
f. Contoh essay yang ditulis pesrta didik, dalam penelitian ini peserta didik
tidak menulis sontoh essay tetapi mengerjakan test.
commit to user 69
Berdasarkan hal tersebut Peneliti dalam penelitian ini akan menganalisis dokumen yang berupa: raport, silabus, rencana pelaksanaan
pembelajaran, hasil tes peserta didik kelas I Semester II SLB-B YRTRW Surakarta.
Analisis dokumentasi dalam penelitian ini, dilaksanakan untuk mendapatkan nilai kompetensi pada peserta didik dan mengetahui peningkatan
prestasi belajar matematika pada materi penjumlahan dan pengurangan pada tiap siklus.
4. Teknik Test