Berdasarkan gambar V.2, hasilnya tidak terdapat pola yang jelas dan titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka nol pada
sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas.
3. Uji Hipotesis
a. Uji F
Uji F digunakan untuk mengetahui apakah variable bebas Budaya Organisasi dan Gaya Kepemimpinan secara bersama-sama
berpengaruh terhadap variabel terikat Kinerja Karyawan. Hasil Uji F terdapat pada tabel V.15 sebagai berikut :
Tabel V.15 Hasil Uji F
` S
u m
H a
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
Tahapan yang dilakukan dalam uji F adalah : 1 Menentukan H
= Hipotesis nol dan H
a
= Hipotesis alternatif. H
: b
1
; b
2
= 0, artinya budaya organisasi dan gaya kepemimpinan secara bersama-sama tidak berpengaruh terhadap
kinerja karyawan dengan tingkat signifikansi 5.
ANOVA
b
Model Sum of Squares
df Mean Square
F Sig.
1 Regression
28.036 2
14.018 7.040
.002
a
Residual 151.332
76 1.991
Total 179.367
78 a. Predictors: Constant, Gaya kepemimpinan, Budaya Organisasi
b. Dependent Variable: Kinerja Karyawan
H
a
: b
1
; b
2
minimal salah satu ≠ 0, artinya budaya organisasi dan gaya kepemimpinan secara bersama-sama berpengaruh
terhadap kinerja karyawan dengan tingkat signifikansi 5. 2 Menentukan tingkat signifikansi
α dan F
tabel.
Tingkat signifikansi α dalam penelitian ini adalah 5 atau
0,05. F
tabel
dicari dengan menentukan besar derajat kebebasan degree of freedom pembilang dan derajat kebebasan degree of
freedom penyebut. Untuk derajat kebebasan degree of
freedom pembilang menggunakan k= 3-1=2, sedangkan derajat
kebebasan degree of freedom penyebut menggunakan n-k-1 = 79-2-1
= 76. Berdasarkan tabel F pada α = 5 dapat diketahui nilai F
tabel
dengan df pembilang = 2, dan df penyebut = 76 adalah 3,12.
3 Menentukan F
hitung
menggunakan SPSS. Berdasarkan tabel V.15 diketahui bahwa nilai F
hitung
adalah 7.040.
4 Kriteria Pengujian H
diterima H
a
ditolak, jika F
hitung
≤ F
tabel
, artinya budaya
organisasi dan gaya kepemimpinan secara bersama-sama tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan tingkat
signifikansi 5.
H ditolak H
a
diterima, jika F
hitung
F
tabel
, artinya budaya
organisasi dan gaya kepemimpinan secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan tingkat
signifikansi 5. 5 Kesimpulan
Nilai F
hitung
7.040 F
tabel
3,12, maka H ditolak H
a
diterima artinya budaya organisasi dan gaya kepemimpinan secara
bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan tingkat signifikansi 5.
b. Uji t
Uji t digunakan untuk mengetahui apakah variabel bebas Budaya Organisasi dan Gaya Kepemimpinan secara sendiri-sendiri
berpengaruh terhadap variabel terikat Kinerja Karyawan. Hasil Uji t terdapat pada tabel V.16 sebagai berikut :
Tabel V.16 Hasil Uji t
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
10.556 1.749
6.035 .000
Budaya Organisasi .265
.071 .400
3.716 .000
Gaya kepemimpinan
-.066 .052
-.136 -1.260
.211 a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015