pengamatan keterlaksanaan pembelajaran, media pembelajaran blog yang digunakan dan instrumen angket.
b. Dosen pengampu mata kuliah Kalkulus
Peneliti meminta pertimbangan dosen pengampu matakuliah kalkulus untuk memvalidasi materi pembelajaran dan soal tes.
c. Dosen pembimbing
Peneliti meminta pertimbangan dosen pembimbing untuk memvalidasi pedoman pertanyaan wawancara siswa.
H. Teknik Analisis Data
1. Analisis Data Keterlaksanaan Pembelajaran
Pada lembar pengamatan keterlaksanaan pembelajaran jika diberikan tanda
checklist
√ akan diberikan skor 1 dan sebaliknya jika diberikan tanda - akan diberikan skor 0.
Selanjutnya akan dihitung Persentase keterlaksanaan pembelajaran untuk setiap pertemuannya dengan rumus sebagai berikut:
�
�
= × Dimana:
�
�
= Persentase keterlaksanaan pembelajaran tiap pertemuan. = Banyak indikator yang terlaksana tiap pertemuan.
= Jumlah keseluruhan indikator yang diamati. Selanjutnya dicari rata-rata persentase keterlaksanaan pembelajaran
dari keempat pertemuan dengan rumus sebagai berikut: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
̅
�
�
= �
�
�
Keterangan: ̅
�
�
= rata-rata persentase keterlaksanaan pembelajaran. �
�
�
= Jumlah persentase keterlaksanaan pembelajaran = Banyak pertemuan
Rata-rata persentase keterlaksanaan pembelajaran akan digunakan untuk menentukan keberhasilan pembelajaran dengan media blog.
Selanjutnya rata-rata persentase keterlaksanaan pembelajaran dipadankan dengan kriteria rata-rata persentase keterlaksanaan pembelajaran. Berikut
ini kriteria rata-rata persentase keterlaksanaan pembelajaran.
Tabel 3.4 Kriteria Rata-rata Persentase Keterlaksanaan Pembelajaran Matematika dengan Media Blog
Rata-rata persentase keterlaksanaan pembelajaran
Kriteria keterlaksanaan pembelajaran
̅
�
�
Baik ̅
�
�
Cukup Baik ̅
�
�
Kurang Baik ̅
�
�
Buruk
2. Analisis Data Minat Belajar Siswa
a. Analisis angket minat belajar siswa
Analisis data minat belajar siswa dilihat berdasarkan kriteria minat yang dipilih siswa untuk tiap butir pernyataan pada angket
minat belajar siswa. Kriteria minat untuk setiap butir pernyataan pada angket akan dikonversi dalam bentuk skor sesuai dengan kategori
pada tabel berikut ini: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 3.5 Konversi Skor Kategori Minat Belajar Siswa
Pernyataan Minat Kategori Minat
Sangat Setuju
Setuju Tidak
Setuju Sangat
Tidak Setuju
Pernyataan positif 4
3 2
1 Pernyataan negatif
1 2
3 4
Pada setiap pernyatakan, kategori yang dipilih akan dikonversi dalam bentuk skor atau angka sesuai dengan kriteria yang telah
ditentukan di atas. Kemudian dicari skor total � dari setiap
responden dengan menjumlahkan skor dari setiap item pernyataan. Lalu skor total dipadankan dengan kriteria minat belajar. Berikut ini
cara menyusun tabel kriteria minat belajar siswa sesuai skala likert. Langkah-langkah menyusun tabel kriteria minat belajar siswa:
1 Menentukan range
= �
�
− �
�
= −
= 2
Menentukan panjang kelas atau rentang skor tiap kriteria
= ℎ
= =
3 Klasifikasi skor masing-masing kriteria di dapat sebagai berikut:
a Skor
− = minat belajar tinggi
b Skor
− = minat belajar tinggi
c Skor
− = minat belajar cukup d
Skor − = minat belajar rendaah
e Skor
− = minat belajar sangat rendah PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Berdasarkan perhitungan di atas, kriteria minat belajar dapat disajikan dalam tabel berikut:
Tabel 3.6 Kriteria Minat Belajar Siswa
Kriteria Minat belajar Skor total tiap siswa
Sangat Tinggi −
Tinggi −
Cukup −
Rendah −
Sangat Rendah −
Selanjutnya akan dihitung Persentase banyaknya siswa dari masing- masing kriteria minat belajar siswa dengan rumus sebagai berikut:
� = × Dimana:
� = Persentase banyak siswa dari tiap kriteria minat belajar. = Banyak siswa dari tiap kriteria minat belajar.
= Banyak siswa yang mengisi angket. Persentase banyaknya siswa dari tiap kriteria minat belajar
digunakan untuk menentukan tingkat minat belajar siswa selama pembelajaran dengan media blog.
b. Analisis hasil wawancara peneliti dengan siswa
Hasil wawancara siswa digunakan untuk mendukung data minat belajar siswa. Hasil wawancara minat belajar siswa terhadap
pemanfaatan blog sebagai media pembelajaran dianalisis secara deskriptif yaitu dengan menyimpulkan jawaban siswa dari hasil
wawancara. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3. Analisis Data Hasil Belajar Siswa