operasional perusahaan. Biaya operasional yang meningkat memberikan ancaman bagi keberlangsungan usaha. Perubahan tersebut harus ditanggapi dengan bijak
oleh perusahaan, sehingga kelangsungan hidup perusahaan terjamin. Sejauh ini respon perusahaan terhadap ancaman ini berada pada tingkatan dibawah rata-rata,
hal ini terlihat dari besarnya rating yang diberikan. Hasil analisis matriks EFE pada PD Mas Adam Berdasi yang meliputi
seluruh faktor kunci eksternal peluang dan ancaman adalah nilai skor sebesar 2,396. Total nilai tersebut menunjukkan bahwa perusahaan berada pada level
menengah dalam usahanya untuk menjalankan strategi yang memanfaatkan peluang eksternal atau menghindari ancaman yang ada dalam mencapai
keberhasilan usahanya.
7.4 Matriks IE dan SWOT
Hasil yang diperoleh dari matriks IFE dan matriks EFE, maka dapat disusun selanjutnya dalam matriks Internal-Eksternal. Analisis Matriks IE ini
digunakan untuk mengetahui posisi perusahaan saat ini. Matriks IE didasarkan pada nilai tertimbang yang diperoleh pada matriks EFE dan IFE. Nilai tertimbang
IFE sebesar 2,762 yang menggambarkan perusahaan berada pada kondisi internal rata-rata, tidak terlalu kuat dan tidah terlalu lemah. Nilai tertimbang EFE sebesar
2,396 menggambarkan respon yang diberikan oleh PD Mas Adam Berdasi kepada lingkungan eksternalnya tergolong sedang dalam memanfaatkan peluang dan
mengatasi ancaman. Matriks IE dari PD Mas Adam Berdasi dapat terlihat pada Gambar 13.
TOTAL NILAI TERTIMBANG IFE 2,762 Kuat
Rata- Rata Lemah
3,0 – 4,0 2,0 – 2,9
1,0 – 1,99 TOTAL
Tinggi
NILAI 3,0 – 4,0
TERTIM- BANG
Rata-Rata EFE
2,0-2,99 2,396 Rendah
1,0-1,99
Gambar 13. Matriks IE PD Mas Adam Berdasi.
Berdasarkan Gambar 13 posisi dari PD Mas Adam Berdasi berada pada sel V Hold and Maintain. Sehingga strategi yang sebaiknya diterapkan perusahaan
pada posisi ini adalah strategi penetrasi pasar dan pengembangan produk. Penetrasi pasar yaitu mencari pangsa pasar yang lebih besar dari produk atau jasa
yang sudah ada sekarang melalui usaha pemasaran yang lebih gencar. Pengembangan produk yaitu mencoba meningkatkan penjualan dengan
memperbaiki produk atau jasa yang sudah ada atau mengembangkan yang baru. Berdasarkan analisis lingkungan internal dan eksternal perusahaan maka
dapat diformulasikan alternatif strategi yang dapat dilaksanakan. Formulasi strategi ini dilakukan dengan menggunakan alat analisis SWOT, yang nantinya
akan menjadi bahan acuan dalam penggunaan Matriks QSP sebagai penentu prioritas strategi. Formulasi strategi pada PD Mas Adam Berdasi dapat dilihat
pada Gambar 14.
I II
III IV
PD Mas Adam Berdasi
Hold and Maintain VI
VII VIII IX
Faktor Internal
Faktor Eksternal
Kekuatan Strengths-S
1. Hubungan baik antara karyawan
dengan perusahaan 2.
Pengambilan keputusan yang mempertimbangkan masukan
dari bawahan 3.
Sistem akuntansi sudah tertata dengan baik
4. Penggunaan mesin produksi
yang modern 5.
Produk berkualitas 6.
Harga lebih terjangkau dibandingkan pesaing
7. Pengalaman usaha selama 17
tahun 8.
Terjalin hubungan yang baik dengan distributor
9. Memiliki sertifikasi halal dan
izin Depkes 10.
Memiliki web
Kelemahan Weaknesses-W 1. Curahan waktu kepala staf terhadap
perusahaan cukup terbatas 2.
Sikap tertutup perusahaan yang menolak pinjaman dari kreditur
3. Modal terbatas
4. Kurangnya inovasi produk
5. Kemasan bagian dalam produk
menggunakan plastik bukan alumunium foil
6. Daerah pemasaran masih terbatas
7. Kegiatan promosi rendah
8. Armada distribusi perusahaan
terbatas
Peluang Opportunities-O
1. Perubahan pola konsumsi
masyarakat dari bahan makanan hewani ke nabati
2. Peningkatan permintaan
susu kedelai bubuk 3.
Banyaknya skim kredit bagi usaha kecil menengah
4. Perubahan tarif impor
kedelai dari 10 - 0 5.
Mesin produksi spray dryer yang efektif
6. Pasokan bahan baku
kontinyu 7.
Hambatan bagi pendatang baru untuk memasuki
industri besar
Strategi S-O
1. Mempertahankan kualitas
produk susu kedelai bubuk instan yang berbahan baku
alami, bermutu dan bergizi tinggi untuk memenuhi
permintaan susu kedelai bubuk S1,S2,S3,S4,S5,S6,S7,S8,S9,O
1,O2,O3,O4,O6
2. Mempertahankan hubungan
baik dengan stakeholder perusahaan untuk menghambat
masuknya pendatang baru S8,S10,O3,O4,O5,O6,O7
Strategi W-O
1. Mencari alternatif modal kerja
untuk membiayai kegiatan promosi dan memperluas jaringan
distribusi pemasaran W2,W3,W6,W7,W8,O1,
O2,O3,O4,O5,O6,O7
2. Meningkatkan kualitas
sumberdaya manusia melalui pelatihan
W1,W2,W4,W5,O1,O5
Ancaman Treaths-T 1. Biaya produksi Kedelai,
Gula, BBM meningkat 2. Bargaining position pembeli
kuat 3. Barang subtitusi tinggi
4. Jaringan distribusi pesaing lebih luas
5. Persaingan semakin ketat
Strategi S-T
1. Melakukan pengembangan atau
diversifikasi produk untuk menghadapi barang subtitusi
yang tinggi S1,S4,S5,S7,S8,S9,S10,
T2,T3,T4,T5 2.
Optimalisasi sumberdaya yang ada untuk menghadapi
persaingan yang ketat S1,S2,S3,S4,S6,S7,S8,S9,S10,T
1,T3,T4,T5
Strategi W-T
1. Melakukan efisiensi biaya
produksi W1,W3,W4,W5,T1,T3,T4,T5
2. Memperbaiki bentuk kemasan
bagian dalam untuk menjaga image produk
W4,W5,W7,T2,T3,T4,T5
Gambar 14. Analisis Matriks SWOT.
Berdasarkan hasil analisis matriks SWOT, maka alternatif strategi yang dapat diperoleh adalah sebagai berikut:
STRATEGI S-O
1. Mempertahankan kualitas produk susu kedelai bubuk instan yang berbahan
baku alami, bermutu dan bergizi tinggi untuk memenuhi permintaan susu kedelai bubuk
PD Mas Adam Berdasi yang mempunyai produk susu kedelai bubuk instan yang berkualitas, yaitu produk susu kedelai ini, tanpa rasa langu, tanpa bahan
pengawet dan tidak perlu ditambah gula pada saat membuat susu kedelai tersebut. Mempertahankan kualitas produk dapat dilakukan oleh perusahaan
dengan menggunakan kekuatan yang dimiliki, sebagai salah satu contohnya perusahaan mempunyai hubungan yang baik dengan karyawan sehingga
perusahaan dalam mempertahankan kualitas produknya, karyawan senantiasa menjaga kebersihan pada saat proses produksi. Perusahaan harus dapat
mempertahankan kualitas produk tersebut sehingga kepuasan konsumen dapat terpenuhi.
2. Mempertahankan hubungan baik dengan stakeholder perusahaan untuk
menghambat masuknya pendatang baru PD Mas Adam Berdasi yang mempunyai keinginan untuk membangun
usahanya agar berkembang, harus menjaga hubungan baik dengan stakeholder perusahaan. Salah satu tindakan yang harus dipertahankan oleh perusahaan
adalah menjaga hubungan baik dengan distributor. Terjalinnya hubungan baik dengan distributor untuk menjaga saluran distribusi produk agar tidak dimasuki
oleh pesaing.
STRATEGI W-O
1. Mencari alternatif modal kerja untuk membiayai kegiatan promosi dan
memperluas jaringan distribusi pemasaran PD Mas Adam Berdasi adalah sebuah usaha kecil menengah yang mempunyai
keterbatasan modal. Sehingga dalam mengembangkan usahanya, perusahaan harus membuka diri untuk berani mengambil pinjaman dari kreditur.
Perusahaan bisa memanfaatkan banyaknya skim kredit yang ditawarkan oleh lembaga keuangan. Perusahaan mempunyai kekuatan sistem akuntansi yang
tertata dengan baik yang pada umumnya merupakan syarat dalam mengajukan kredit. Peningkatan modal tersebut, dapat digunakan perusahaan untuk
membuat etalase di tempat distributor sebagai media promosi perusahaan, membiayai kegiatan promosi perusahaan melalui leaflet, pamphlet dan media
promosi yang lain serta memperluas jaringan distribusi perusahaan di luar wilayah Bogor.
2. Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia melalui pelatihan
Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia merupakan salah satu faktor penting yang dapat menunjang keberhasilan perusahaan. Perusahaan harus
memperbaiki kualitas sumberdaya manusia salah satunya melalui pelatihan. Pelatihan yang dapat diikuti oleh pemilik perusahaan salah satunya melalui
pelatihan yang berhubungan pembiayaan perusahaan yang dilakukan oleh suatu instansi. Hal ini dikarenakan, selama ini pemilik perusahaan mempunyai
pandangan yang negatif terhadap hutang yang membuat perusahaan terbebani. Selain itu pemilik perusahaan memberikan suatu masukan kepada kepala staf
untuk mencurahkan tenaga yang lebih banyak kepada perusahaan dan menjelaskan apa yang telah didapat pada saat mengikuti pelatihan kepada para
karyawan. Sehingga dengan pelatihan dapat mengakses infomasi dan teknologi yang dapat diterapkan untuk menunjang keberhasilan perusahaan.
STRATEGI S-T
1. Melakukan pengembangan atau diversifikasi produk untuk menghadapi barang
subtitusi yang tinggi
Pengembangan produk dilakukan agar konsumen mempunyai alternatif untuk membeli produk-produk perusahaan. Strategi pengembangan produk
mempunyai tujuan agar perusahaan yang ada di dalam suatu industri dapat meningkatkan penjualan dengan cara mebuat suatu perbedaan atau
memodifikasi produk-produk yang ada. PD Mas Adam Berdasi dapat mengembangkan produk yang berbahan baku kedelai, yakni dengan membuat
es krim kedelai. 2.
Optimalisasi sumberdaya yang ada untuk menghadapi persaingan yang ketat PD Mas Adam Berdasi yang mempunyai sumberdaya yang baik, mulai dari
mesin produksi yang modern, hubungan dengan karyawan yang baik, memiliki web. Sumberdaya yang dimiliki oleh perusahaan perlu dioptimalkan lagi
sehingga perusahaan dapat menikmati manfaat yang lebih besar. Seperti halnya, perusahaan memiliki web. Web dari perusahaan dapat dioptimalkan
lagi, dengan memberikan informasi bahwa perusahaan membutuhkan distributor untuk daerah di luar Bogor. Hal tersebut dapat menambah jaringan
distribusi dari perusahaan.
STRATEGI W-T
1. Melakukan efisiensi biaya produksi
Kenaikan harga kedelai impor, gula dan kenaikan bahan baku minyak BBM membuat perusahaan harus melakukan efisiensi biaya produksi. Melakukan
efisiensi biaya produksi dalam proses produksi dan operasi sehingga perusahaan mampu bersaing dengan pesaing. Lebih lanjut lagi perusahaan
mampu bertahan dalam persaingan industri yang ketat.
2. Memperbaiki bentuk kemasan bagian dalam produk untuk menjaga image
produk Susu bubuk kedelai instan Cap Kedelai Mas mempunyai kemasan yang
menarik. Kemasan tersebut sudah terdapat izin Depkes, sertifikasi halal, kandungan gizi susu kedelai dan manfaat minum susu kedelai. Tetapi produk
ini mempunyai kelemahan dari segi kualitas pembungkus bubuk susu, yakni menggunakan plastik bukan alumunium foil. Hal ini patut dikhawatirkan,
karena konsumen bisa mempunyai pandangan buruk terhadap kualitas produk. Oleh karena itu perusahaan, diharapkan mampu memperbaiki kemasan plastik
tersebut dengan alumunium foil.
7.5 Pemilihan Strategi