perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user cxliii
homogenitas untuk taraf signifikansi 0,05 yang dapat dilihat pada Tabel 4.11 berikut ini.
Tabel 4.11. Rangkuman Hasil Uji Homogenitas Variansi Populasi Dasar
Uji Homogenitas k
χ
2
χ
2 0.05; n
Keputusan Kesimpulan
Pendekatan Pembelajaran
2 0,0021
3,8410
H diterima
Homogen Kreativitas
Belajar Siswa
3 0,3128
5,9910
H diterima
Homogen Berdasarkan tabel di atas, ternyata harga
χ χ
2 0.05;
n
atau χ
DK, sehingga keputusannya adalah semua H
diterima yang artinya bahwa semua sampel berasal dari populasi yang mempunyai variansi sama homogen. Perhitungan uji
homogenitas variansi populasi selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 43.
C. Hasil Pengujian Hipotesis
1. Analisis Variansi Dua Jalan dengan Sel Tak Sama
Tujuan dari analisis variansi dua jalan adalah untuk menguji signifikansi efek dua variabel bebas yaitu pendekatan pembelajaran dan kreativitas siswa terhadap satu
variabel terikat yaitu prestasi belajar matematika, serta untuk menguji signifikansi interaksi kedua variabel bebas tersebut terhadap variabel terikat. Pengujian dalam
penelitian ini menggunakan analisis variansi dua jalan dengan ukuran sel tak sama dan hasilnya dapat dilihat pada Tabel 4.12, sedangkan perhitungan selengkapnya
dapat dilihat pada Lampiran 44.
Tabel 4.12. Rangkuman Analisis Variansi Dua Jalan Sumber
JK dK
RK F
obs
F
tabel
Keputusan
Pendekatan A
773,2931 1
773,2931 2,2897
3,8872
H diterima
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user cxliv
Kreativitas B
9694,3291 2
4847,1645 14,3524
3,0399
H ditolak
Interaksi AB
4394,3379 2
2197,1690 6,5058
3,0399
H ditolak
Galat
69233,4942 205 337,7244
‐ ‐
‐
Total
84095,4543 210
‐ ‐
‐
‐
Dari uji statistik analisis variansi dua jalan dan DK = {F │F
F
tabel
}, maka dari Tabel 4.12 di atas diperoleh hasil sebagai berikut:
a. Pada efek utama A pendekatan pembelajaran diperoleh nilai dari F
a
= 2,2897 3,8872 = F
tabel
atau F
a
DK, sehingga diperoleh keputusan bahwa H
0A
diterima. Hal ini berarti tidak terdapat perbedaan prestasi belajar siswa antara kelas dengan
pendekatan pembelajaran CTL dengan kelas pendekatan langsung berbasis AfL. b.
Pada efek utama B kreativitas siswa diperoleh nilai dari F
b
= 14,3524 3,0399 = F
tabel
atau F
b
DK, sehingga diperoleh keputusan bahwa H
0B
ditolak. Hal ini berarti terdapat perbedaan prestasi belajar matematika antara siswa dengan
kreativitas belajar tinggi, sedang, dan rendah. c.
Pada efek utama AB interaksi antara pendekatan pembelajaran dan kreativitas siswa diperoleh nilai dari F
ab
= 6,5058 3,0399 = F
tabel
atau F
ab
DK, sehingga diperoleh keputusan bahwa H
0AB
ditolak. Hal ini berarti terdapat interaksi antara pendekatan pembelajaran dan kreativitas belajar siswa terhadap prestasi belajar
matematika. Data tentang perhitungan analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama
selengkapnya terdapat dalam Lampiran 44.
2. Uji Komparasi Ganda