a. Motivasi  merupakan  alat  pendorong  terjadinya  perilaku  belajar
peserta didik. b.
Motivasi  merupakan  alat  untuk  mempengaruhi  prestasi  belajar peserta didik.
c. Motivasi  merupakan  alat  untuk  memberikan  direksi  terhadap
pencapaian tujuan pembelajaran. d.
Motivasi  merupakan  alat  untuk  membangun  system  pembelajaran lebih bermakna.
35
Selain  itu  ada  juga  fungsi  lain  yaitu,  motivasi  dapat  berfungsi  sebagai pendorong usaha dan pencapaian prestasi, karena secara konseptual motivasi
berkaitan dengan prestasi dan hasil belajar. Adanya motivasi yang baik dalam belajar  akan  menunjukkan  hasil  yang  baik.  Dengan  kata  lain,  adanya  usaha
yang  tekun  dan  terutama  didasari  adanya  motivasi,  maka  seseorang  yang belajar  itu  akan  dapat  melahirkan  prestasi  yang  baik.  Intensitas  motivasi
seorang  siswa  akan  sangat  menentukan  tingkat  pencapaian  prestasi belajarnya.
4. Upaya dalam Menumbuhkan Motivasi Belajar
Motivasi  merupakan  faktor  yang  mempunyai  arti  penting  bagi  siswa. Apalah  artinya  bagi  seorang  siswa  pergi  ke  sekolah  tanpa  mempunyai
motivasi  belajar.  Bahwa  diantara  sebagian  siswa  ada  yang  mempunyai motivasi  untuk  belajar  dan  sebagian  lain  belum  termotivasi  untuk  belajar.
Seorang guru melihat perilaku siswa seprti itu, maka perlu diambil langkah- langkah untuk membangkitkan motivasi belajar siswa.
Membangkitkan  motivasi  belajar  tidaklah  mudah,  guru  harus  dapat menggunakan  berbagai  macam  cara  untuk  memotivasi  belajar  siswa.  Cara
menggerakkan motivasi belajar diantaranya adalah : a.
Memberi angka, Pujian, Hadiah. b.
Kerja kelompok. c.
Persaingan. d.
Tujuan dan level of aspiration. e.
Sarkasme  mengajak  para  siswa  yang  mendapat  hasil  belajar  yang kurang.
f. Penilaian
g. Karyawisata dan eskursi
35
Nanang Hanafiah dan Cucu Suhana, Loc. Cit, hlm. 26
h. Film pendidikan
i. Belajar melalui radio.
36
Menurut      Sardiman    A.M,  ada    beberapa    bentuk      dan    cara      untuk menumbuhkan  motivasi  dalam  kegiatan  belajar  di  sekolah.  Beberpa  bentuk
dan cara motivasi tersebut diantaranya : a.
Memberi angka b.
Hadiah c.
Saingankompetisi d.
Memberi ulangan e.
Mengetahui hasil f.
Pujian g.
Hukuman h.
Hasrat untuk belajar i.
Minat j.
Tujuan yang diakui.
37
Hasan  Langgulung  dalam  Ramayulis  berpendapat  bahwa  “motivasi merupakan  suatu  keadaan  psikologis  yang  merangsang  dan  memberi  arah
terhadap  aktivitas  manusia.  Dialah  kekuatan  yang  menggerakkan  dan mendorong aktivitas seseorang. Motivasi itulah yang membimbing seseorang
ke arah tujuan-tujuannya. Demikian lah tujuan-tujuan dan aktivitas seseorang itu berkaitan dengan motivasinya”.
38
Demikian  pembahasan  tentang  upaya  dalam  menumbuhkan  motivasi belajar  siswa  dan  bentuk-bentuk  motivasi  yang  dapat  dipergunakan      oleh
guru  agar  berhasil  dalam  proses  belajar  mengajar  serta  dikembangkan  dan diarahkan  untuk  dapat  melahirkan  hasil  belajar  yang  bermakna  bagi
kehidupan siswa.
C. Hasil Penelitian yang Relevan
Ilmiati Endah,
Penerapan Pendekatan
Contextual Teaching
and  Learning  CTL  Dalam  Meningkatkan  Pembelajaran  PAI  Pendidikan Agama  Islam  di  SMP  Islam  Ngoro  Jombang.  Skripsi,  Jurusan  Pendidikan
AgamaIslam,  Fakultas  Tarbiyah,  Universitas  Islam  Negeri  UIN  Malang.
36
Oemar Hamalik, Proses Belajar Mengajar, Jakarta: Bumi Aksara, 2001, , hlm. 166-168
37
Sardiman A.M, Op.Cit., h. 92-95
38
Ramayulis, Psikologi Agama. Jakarta: Kalam Mulia,  2011. hlm.100