81
klasifikasi  daya  pembeda  soal  yang  telah  ditentukan.  Secara  rinci  tentang  daya pembeda soal dapat dilihat pada lampiran 24 halaman 213.
3.6.4
AngketKuesioner
Angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket tertutup berskala Likert  dengan  5  pilihan  jawaban  yang  telah  ditentukan  untuk  menjawab
pertanyaan  yakni  sangat  setuju,  setuju,  kurang  setuju,  tidak  setuju,  dan  sangat tidak setuju. Adapun acuan pengisian skala dapat dilihat pada rubrik validasi ahli
yang  terdapat  pada  lampiran  7  halaman  167  dan  lampiran  9  halaman  175.  Para responden  hanya  membubuhkan  checklist  pada  angket  yang  disediakan.
Angketkuesioner ditujukan kepada ahli media, ahli materi, dan para siswa kelas 4 SD Negeri Srondol  Wetan 04 Semarang.  Ahli  media  dalam penelitian ini adalah
salah  satu  pengkaji  media  dari  Balai  Pengembangan  Multimedia  Pendidikan Semarang, sedangkan ahli materi dalam penelitian ini adalah satu guru kelas 4 SD
Negeri Srondol Wetan 04 Semarang. Pada  pengujian  kelayakan  Buku  Pintar  Elektronik  BPE  oleh  ahli  media
pembelajaran  mencakup  penilaian  terhadap  konten  BPE  sebagai  media pembelajaran  dan  program  Buku  Pintar  Elektronik  BPE,  sedangkan  pada  ahli
materi  mencakup  penilaian  terhadap  dasar  pertimbangan  pemilihan  Buku  Pintar Elektronik  BPE  dan  komponen  sistem  pembelajaran  dengan  Buku  Pintar
Elektronik  BPE.  Angket  yang  diberikan  kepada  siswa  berisi  tentang  minat belajar siswa dalam pembelajaran dengan Buku Pintar Elektronik BPE.
3.6.4.1 Validitas Angket
82
Pengujian  validitas  angket  menggunakan  rumus  Korelasi  Product Moment karena skor berbentuk politomi skor lebih dari 1, misalnya: 1, 2, 3, 4, 5,
dan  seterusnya.  Pengolahan  data  angket  dilakukan  dengan  program  Microsoft Excel.
Rumus:
Keterangan: : koefisien validitas skor butir pernyataan
: skor butir soal tertentu untuk setiap responden : skor total
: jumlah responden ∑
: jumlah kuadrat skor tiap butir ∑
: jumlah kuadrat skor total dari tiap subjek ∑     : jumlah perkalian skor tiap butir dan skor total dari tiap subjek.
Hasil  dari dikonsultasikan  dengan
product  moment  dengan  = 0,05. Jika
, maka angket dikatakan valid Kasmadi dan Nia, 2013: 172.
3.6.4.2 Reliabilitas Angket
Pengujian  reliabilitas  angket  menggunakan  rumus  Korelasi  Alpha Cronbach karena skornya bukan 1 dan 0 Arikunto, 2010: 239. Pengolahan data
dilakukan dengan program Microsoft Excel. Rumus:
= ∑
−  ∑   ∑ ∑
− ∑ ∑
− ∑
11
= − 1
1 − ∑
� �
83
Keterangan:
11
: reliabilitas : jumlah item yang valid
∑ : jumlah varians skor tiap-tiap item
: varians total Hasil  dari
11
dikonsultasikan  dengan Alpha  Cronbach.  Jika
11
, maka angket dikatakan reliabel Kasmadi dan Nia, 2013: 176. Berdasarkan  hasil  uji  coba  angket  minat  belajar  siswa  diperoleh  hasil
validitas dan reliabilitas sebagai berikut. Tabel 3.6 Hasil Analisis Validitas dan Reliabilitas Angket Minat Belajar Siswa
Data Jumlah
Butir Komposisi
Validitas Item r
tabel
Reliabilitas Total
Minat belajar siswa 15 butir
15 butir valid 0,423
0,897 reliabel Dari  tabel  di  atas  dapat  diketahui  bahwa  angket  memiliki  15  butir  valid  dan
reliabel  dengan
r
hitung
r
tabel.
Dengan  demikian,  angket  dapat  digunakan  untuk mengumpulkan  data  tentang  keefektifan  pembelajaran  dengan  Buku  Pintar
Eelektronik.  Adapun  secara  terperinci  tentang  validitas  dan  reliabilitas  angket dapat dilihat pada lampiran 32 halaman 222 dan lampiran 33 halaman 223.
3.6.4.3 Klasifikasi Persentase
84
Analisis  data  hasil  angket  siswa  disajikan  dalam  deskriptif  persentase. Langkah-langkah  untuk  menganalisis  data  dari  angket  siswa  dilakukan  dengan
cara  yang  sama  pada  langkah-langkah  analisis  data  pengembangan  dan implementasi  Buku  Pintar  Elektronik  BPE.  Hasil  persentase  yang  telah
diperoleh  dari  analisis  data  kemudian  ditransformasikan  ke  dalam  tabel  supaya pembacaan hasil penelitian menjadi mudah. Untuk menentukan kriteria klasifikasi
dilakukan dengan cara sebagai berikut. 1
Menentukan persentase nilai idealskor maksimum = jumlah pertanyaan x skor tertinggi = 15 x 5 = 75
= x 100 = 100 ,
2 Menentukan persentase nilai terendahskor minimium
= jumlah pertanyaan x skor terendah = 15 x 1 = 15 =
1
x 100 = 20 , 3
Menentukan range     = 100 - 20 = 80, 4
Menentukan  kategori     yang  dikehendaki  =  5  sangat  baik,  baik,  cukup baik, tidak baik, dan sangat tidak baik,
5 Menentukan lebar interval
= =
= 16
6 Skor standar     = persentase skor maksimum − interval
=    −   = 1    − 1   =
85
Berdasarkan  perhitungan  di  atas,  maka  range  persentase  dan  kriteria klasifikasi dapat ditetapkan sebagaimana dalam tabel berikut.
Tabel 3.7 Range Persentase dan Kriteria Klasifikasi Minat Belajar Siswa dengan Buku Pintar Elektronik BPE
No. Interval
Kriteria
1. 84  ≤ skor ≤ 100
Sangat baik 2.
68  ≤ skor ≤ 83,9 Baik
3. 52  ≤ skor ≤ 67,9
Cukup baik 4.
36  ≤ skor ≤ 51,9 Tidak baik
5. 20  ≤ skor ≤ 35,9
Sangat tidak baik Hasil  analisis data  yang  telah diolah dalam  bentuk persentase kemudian
dibandingkan  dengan  tabel  range  persentase  untuk  mengetahui  seberapa  besar persentase tersebut dalam kriteria klasifikasi di atas.
3.7 Teknik Analisis Data