BAB II LANDASAN TEORI
A. Kajian Teori 1. Sastra
a. Pengertian Sastra
Pengertian sastra sangat beragam. Berbagai kalangan mendefinisikan pengertian tersebut menurut versi pemahaman mereka masing-masing. Sastra
adalah ungkapan pribadi manusia yang berupa pengalaman, pemikiran, semangat, dan keyakinan dalam suatu bentuk gambaran konkret yang membangkitkan
pesona dengan alat bahasa. Secara lebih rinci lagi, pada mulanya pengertian sastra amat luas, yakni mencakup segala macam hasil aktivitas bahasa atau tulis-
menulis. Sastra Sanskerta: shastra merupakan kata serapan dari bahasa Sanskerta
‘Sastra’, yang berarti “teks yang mengandung instruksi” atau “pedoman”, dari kata dasar
‘Sas’ yang berarti “instruksi” atau “ajaran” dan ‘Tra’ yang berarti “alat” atau “sarana”. Dalam bahasa Indonesia kata ini biasa digunakan untuk
merujuk kepada “kesusastraan” atau sebuah jenis tulisan yang memiliki arti atau
keindahan tertentu. Menurut definisi Usman Effendi, Kesusasteraan ialah:
“Semua karya cipta manusia dalam bentuk bahasa lisan maupun tulisan yang dapat menimbulkan rasa
keindahan bagus.”
1
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia dijelaskan bahwa kesusasteraan adalah karya tulis, yang jika dibandingkan dengan tulisan lain, memiliki berbagai
ciri keunggulan seperti keaslian, keartistikan, keindahan dalam isi dan ungkapannya.
2
1
Ayu Wilujeng, Inti Sari Kata Bahasa Indonesia, Surabaya : Serba Jaya ,2006, hlm.166
2
Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta : Balai Pustaka Departemen Pendidikan dan Kebudayaan,1990, hlm.786
Selain itu dalam arti kesusastraan, sastra bisa dibagi menjadi sastra tertulis atau sastra lisan sastra oral. Di sini sastra tidak banyak berhubungan dengan
tulisan, tetapi dengan bahasa yang dijadikan wahana untuk mengekspresikan pengalaman atau pemikiran tertentu.
Sastra dibagi menjadi 2 yaitu Prosa dan Puisi, Prosa adalah karya sastra yang tidak terikat sedangkan Puisi adalah karya sastra yang terikat dengan kaidah
dan aturan tertentu. Contoh karya Sastra Puisi yaitu Puisi, Pantun, dan Syair sedangkan contoh karya sastra Prosa yaitu Novel, CeritaCerpen, dan Drama.
Pengertian Sastra Menurut Para Ahli:
3
1. Mursal Esten
Sastra atau Kesusastraan adalah pengungkapan dari fakta artistik dan imajinatif sebagai manifestasi kehidupan manusia. dan masyarakat
melalui bahasa sebagai medium dan memiliki efek yang positif terhadap kehidupan manusia kemanusiaan.
2. Semi.
Sastra. adalah suatu bentuk dan hasil pekerjaan seni kreatif yang objeknya adalah manusia dan kehidupannya menggunakan bahasa
sebagai mediumnya. 3.
Panuti Sudjiman. Sastra sebagai karya lisan atau tulisan yang memiliki berbagai ciri
keunggulan seperti keorisinalan, keartistikan, keindahan dalam isi, dan ungkapanya.
4. Ahmad Badrun.
Kesusastraan adalah kegiatan seni yang mempergunakan bahasa dan garis simbol-simbol lain sebagai alat, dan bersifat imajinatif.
5. Engleton.
Sastra adalah karya tulisan yang halus belle letters adalah karya yang mencatatkan bentuk bahasa. harian dalam berbagai cara dengan bahasa
3
http:asemmanis.wordpress.com20091003pengertian-sastra-secara-umum-dan-menurut- para-ahliSenin,19032012.