b Pengelolaan arsip inaktif bidang program c Pemeliharaan arsip inaktif bidang program
8. Pengentry Data Surat Masuk dan Surat Keluar Tugas :
a Pemproses surat disposisi KAPUS b Penataan surat diposisi KAPUS
c Pengelolaan dan pemeliharaan arsip inaktif kepegawaian
9. Arsiparis Pertama Bidang KP3T Proses Tugas :
a Pengelolaan arsip inaktif KP3T Proses b Pemeliharaan arsip inaktif KP3T Proses
10. Arsiparis Pertama Bidang Tata Usaha Tugas :
a Pengelolaan arsip inaktif bagian tata usaha b Pemeliharaan arsip inaktif bagian tata usaha
11. Arsiparis Penyelia Tugas :
a Pengelolaan arsip inakif bidang KP3T Eksploitasi
b Pemeliharaan arsip inaktif bidang KP3T Eksploitasi
G. Sumber Daya Manusia di Unit Kearsipan PPPTMGB “LEMIGAS”
Unit Kearsipan PPPTMGB “LEMIGAS” memiliki sumber daya tenaga struktural yang mempunyai masing-masing latar belakang pendidikan yaitu :
1. Sarjana S1 : 3 Orang
2. D3 : 1 Orang
3. SLTA : 6 Orang
Jumlah keseluruhan dari pegawai di unit kearsipan PPPTMGB “LEMIGAS” adalah 10 orang.
Tabel 3.1 Rincian SDM
No. Jabatan
Jumlah Kualifikasi Pendidikan
Keterangan 1.
Fungsional Arsiparis 3 Orang
S1, dan SLTA -S1 Jurusan
Manajemen Kearsipan -SLTA, pelatihan
kearsipan dari ANRI 2.
Fungsional Umum 7 Orang
S1, D3, dan SLTA ---
59
BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
Pada bab ini penulis akan memaparkan tentang hasil observasi dan wawancara di lapangan terhadap pengelolaan arsip dinamis inaktif di unit
kearsipan PPPTMGB “LEMIGAS” yang mencakup tentang pemeliharaan dan penyusutan arsip, serta hambatan yang dihadapi ketika melaksanakan
pengelolaan arsip dinamis inaktif. Mengawali penelitian ini penulis mengadakan observasi terlebih dahulu ke
PPPTMGB “LEMIGAS”, adapun hal-hal yang diamati penulis yaitu kegiatan pemindahan arsip inaktif dari unit kerja ke unit kearsipan, serta pengolahan
arsip dari penyimpanan hingga penyusutan. Kemudian data diperoleh dengan teknik wawancara terhadap pihak-pihak yang terkait subyek pokok studi, yang
kemudian hasilnya diproses, lalu disajikan dalam bab ini.
A. Prosedur Penelitian
Penelitian ini merupakan pendekatan kualitatif yang menghasilkan dan mengolah data yang diperoleh melalui wawancara dan observasi serta
pengamatan lapangan yang penulis lakukan selama penelitian ini.
B. Profil Informan
Dalam penelitian ini peneliti melakukan wawancara dan observasi di PPPTMGB “LEMIGAS” dilakukan pada 3 orang informan yang dapat
memberikan informasi mengenai pelaksanaan kegiatan pengelolaan arsip dinamis inaktif.
Sebelum membahas hasil penelitian, terlebih dahulu diperkenalkan profil informan. Profil informan dicantumkan dalam bab ini dimaksudkan agar dapat
diketahui sekilas tentang latar belakang informan yang menjadi narasumber dalam penelitian ini. Hal tersebut berhubungan dengan metodologi penelitian
yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, yang membutuhkan informan untuk wawancara sebagai salah satu sumber data primer. Berikut ini biodata
singkat 3 tiga orang informan yang dapat memberikan informasi mengenai pelaksanaan kegiatan pengelolaan arsip dinamis inaktif di PPPTMGB
“LEMIGAS”, diantaranya adalah : 1. Nama
:Juariah, S.Ap NIP
:19610505 1982 03 2 001 Pendidikan
:S1 Manajemen Kearsipan Informan tersebut penulis pilih karena beliau selaku Kepala Sub
Persuratan dan Arsip ditempat penulis melakukan penelitian, serta informan memiliki pengetahuan yang penulis butuhkan untuk
menjelaskan kegiatan pengelolaan arsip, serta dapat menjawab pertanyan yang penulis ajukan.
2. Nama : Warlan, S.Mn
NIP : 19601109 1989 03 1001
Pendidikan : S1 Manajemen
Informan ini penulis pilih karena memiliki jabatan fungsional arsiparis, yaitu staf pelaksana pengelola arsip inaktif sehingga beliau dapat
mejelaskan kegiatan pengelolaan arsip inaktif secara terperinci.
3. Nama : Wiji, S. Ap
NIP : 19600724 1983 03 1002
Pendidikan :S1 Manajemen Kearsipan
Informan ini penulis pilih karena salah satu staf fungsional umum yang bekerja cukup lama di Sub Persuratan dan Arsip, beliau memiliki
pengetahuan tentang pengelolaan arsip dinamis.
C. Teknik Pengolahan Data
Teknik yang penulis gunakan dalam pengolahan data dalam penelitian ini yaitu melalui pendekatan deskriptif analisis yaitu menggambarkan data yang telah
terkumpul sebagaimana adanya ke dalam bentuk bahasa yang mudah dibaca dan diinterprestasikan tanpa mengurangi nilai ataupun isinya.