Maksud dan Tujuan Fungsi

117 Terbitnya Surat Keputusan Menteri Sosial Nomor 10 Tahun 1975 yang salah satunya melahirkan Direktorat Rehabilitasi Tuna Sosial di dalam Direktorat Jenderal Rehabilitasi dan Pelayanan Sosial Departemen Sosial, maka nama Panti Pendidikan Anak Tuna Sosial dirubah menjadi Panti Rehabilitasi Sosial Anak Nakal PRAN Wisma Handayani. Tahun 1983 secara resmi PRAN Wisma Handayani dialihkan statusnya dari pengolahan Direktorat Rehabilitasi Tuna Sosial menjadi salah satu Unit Pelaksana Teknis Kantor Wilayah Departemen Sosial DKI Jakarta. Selanjutnya melalui Surat Keputusan Direktur Jenderal Bina Rehabilitasi Sosial Departemen Sosial RI Nomor : 06KEPBRSIV1994 tanggal 1 April 1994 dan Surat Keputusan Menteri Sosial RI Nomor 14HUK1994 tanggal 23 April 1994 tentang pembakuan penamaan PantiSasana, Panti Rehabilitasi Anak Nakal Wisma Handayani berubah menjadi Panti Sosial Marsudi Putra PSMP Handayani. Berdasarkan keputusan tersebut, garis koordinasi pertanggungjawaban panti kepada Kantor Wilayah Departemen Sosial DKIJakarta.

b. Maksud dan Tujuan

Dalam mengemban amanat UUD 1945 untuk memajukan kesejahteraan umum Departemen Sosial merupakan leading sector dalam mengembangkan Usaha Kesejahteraan sosial. Pengembangan Usaha tersebut diimplementasikan pada berbagai upaya untuk mengatasi permasalahan sosial yang ada serta mengembangkan kapasitas sosial masyarakat. 118 PSMP Handayani adalah salah satu Unit Pelaksana Teknis yang menangani permasalahan anak nakal dengan maksud: 1 Untuk dapat memulihkan kondisi psikologis dan kondisi sosial serta fungsi sosial anak nakal sehingga mereka dapat hidup, tumbuh dan berkembang secara wajar di masyarakat serta menjadi sumber daya manusia yang berguna, produktif dan berkualitas, serta berakhlak mulia. 2 Menghilangkan label dan stigma negatif masyarakat terhadap anak yang menghambat tumbuh kembang mereka untuk berpartisipasi dalam hidup dan kehidupan masyarakat. Maksud tersebut dikembangkan lagi sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat sehingga pada akhirnya dapat tercipta suatu pelayanan yang komprehensif dan berorientasi pada kepentingan penerima pelayanan. Tujuan Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Anak Nakal di PSMP Handayani secara umum adalah pulihnya kepribadian, sikap mental dan kemampuan anak nakal, sehingga mampu melaksanakan fungsi sosialnya dalam suasana tatanan kehidupan dan penghidupan sosial keluarga dan lingkungan sosialnya.

c. Fungsi

Panti Sosial Marsudi Putra PSMP Handayani adalah salah satu alternatif dari sekian banyak lembaga Pemerintah maupun swasta yang memberikan pelayanan sosial kepada anak yang mengalami gangguan perilaku dan emosi. Dalam Keputusan Menteri No. 59HUK2003 tentang Organisasi dan Tata 119 Kerja Panti Sosial di Lingkungan Departemen Sosial ditetapkan bahwa Panti Sosial adalah Unit Pelaksana Teknis di Lingkungan Departemen Sosial yang berada dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada Direktur Jenderal Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial, sehari-hari secara fungsional dibina oleh para Direktur terkait sesuai dengan bidang tugasnya. Tugas pokok dan fungsinya adalah memberikan bimbingan, pelayanan dan rehabilitasi sosial yang bersifat preventif, kuratif, rehabilitatif, promotif dalam bentuk bimbingan fisik, mental, sosial dan pelatihan ketrampilan, resosialisasi dan bimbingan lanjut bagi anak nakal agar mampu mandiri dan berperan aktif dalam kehidupan masyarakat serta pengkajian dan penyiapan standar pelayanan dan rujukan. Departemen sosial RI dalam Profil PSMP Handayani, 2006: 4-5 menjabarkan peran, fungsi dan tugas panti sosial percontohan adalah sebagai berikut: 1 Sebagai Pusat Pelayanan Kesejahteraan Sosial, fungsi dan tugasnya adalah sebagai berikut: a Menggugah, meningkatkan dan mengembangkan kesadaran sosial, tanggung jawab sosial, prakarsa dan peran serta perorangan, kelompok dan masyarakat. b Penyembuhan dan pemulihan sosial. c Penyantunan dan penyediaan bantuan sosial. d Mengadakan bimbingan lanjut. 2 Sebagai Pusat Informasi masalah kesosialan, fungsi dan tugasnya adalah sebagai berikut: 120 a Menyiapkan dan menyebarluaskan informasi tentang masalah kesejahteraan sosial. b Menyelenggarakan konsultasi sosial bagi masyarakat. 3 Sebagai Pusat Pengembangan Kesejahteraan Sosial, fungsi dan tugasnya adalah : a Mengembangkan kebijaksanaan dan perencanaan sosial. b Mengembangkan metode pelayanan sosia. Panti Sosial sedikitnya memiliki ketiga fungsi tersebut. Namun demikian menurut Siahaan, yang dikutip oleh Tim Peneliti di Badan Pelatihan dan Pengembangan Usaha Kesejahteraan Sosial Depsos RI dalam Profil PSMP Handayani, 2006: 5 sesungguhnya masih ada satu fungsi lagi yang ada dalam sebuah Panti, yaitu fungsi pendidikan dan pelatihan. Menurutnya, hal itu mengingat bahwa dalam sebuah panti terdapat penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan, baik kepada klien secara langsung maupun kepada tenaga di luar Panti dalam meningkatkan kemampuan pelayanan kesejahteraan sosial.

d. Sasaran Garapan