kooperatif tipe Think Pair Square membagi siswa ke dalam kelompok secara heterogen yang terdiri dari empat orang.
3.
Topik Sistem Persamaan Linier Dua Variabel dalam penelitian ini
adalah konsep awal dalam menghitung dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linier dua variabel yang didasarkan
pada masalah yang kontekstual. 4.
Keaktifan siswa dalam penelitian ini adalah kegiatan-kegiatan yang
dilakukan siswa dalam proses belajar yang terkait dengan aktifitas fisik, mental maupun psikis. Misalnya berdiskusi, bertanya, mengemukakan
pendapat, menjawab pertanyaan, bertanya, dll 5.
Hasil belajar dalam penelitian ini adalah suatu hasil nyata yang dicapai
oleh siswa dalam usaha setelah terjadinya proses pembelajaran yang ditunjukkan dengan nilai tes yang diberikan oleh guru setiap selesai
memberikan materi pelajaran pada suatu pokok bahasan. Pemanfaatan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Square
Pada Pembelajaran Matematika Pokok Bahasan Menyelesaikan Masalah Yang Berkaitan Dengan Sistem Persamaan Linier Dua Variabel kelas X SMA Santa
Maria Rembang Tahun Ajaran 20131014 adalah sebuah upaya dengan menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Square
sebagai usaha untuk meningkatkan keaktifan siswa dan hasil belajar matematika siswa pada materi menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
Sistem Persamaan Linier Dua Variabel.
F. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai penelitian ini adalah: 1.
Untuk mengetahui sejauh mana tingkat keaktifan siswa dalam proses pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran
kooperatif tipe Think Pair Square. 2.
Untuk mengetahui seberapa tinggi hasil belajar siswa dalam proses pembelajaran matematika menggunakan model pembelajaran kooperatif
tipe Think Pair Square.
G. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah: 1.
Bagi Siswa a.
Membuat siswa lebih terlibat dalam proses pembelajaran dan aktifittas siswa lebih meningkat
b. Memberikan nuansa rekreatif dan suasana baru dalam proses
pembelajaran c.
Melatih siswa lebih kreatif dan inovatif dalam pembelajaran 2.
Bagi Guru a.
Dapat memberi sumbangan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran matematika
b. Sebagai infomasi bagi guru matematika mengenai pembelajaran
dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Square
3. Bagi Sekolah
Diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan kualitas sekolah khususnya pada mata pelajaran matematika.
4. Bagi Peneliti
Penelitian ini menambah pengetahuan peneliti terutama dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran dengan metode tertentu
serta diharapkan menjadi referensi ilmiah.
H. Sistematika Penulisan
1. Bagian Awal Skripsi
Pada bagian awal penulisan skripsi memuat beberapa halaman yang terdiri dari halaman judul, halaman persetujuan, halaman pengesahan, halaman
persembahan, lembar pernyataan keaslian karya, lembar pernyataan kepentingan akademik, abstrak, kata pengantar, daftar isi, daftar gambar,
daftar tabel, daftar lampiran.
2. Bagian Isi
Bagian isi memuat lima bab, yaitu sebagai berikut: BAB I
PENDAHULUAN Bab ini memuat latar belakang masalah, rumusan masalah,
tujuan penelitian, batasan istilah, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI Bab ini berisi tentang teori-teori yang melandasi penelitian ini
yaitu pembelajaran matematika, keakttifan, hasil belajar, pembelajaran kooperatif, pembelajaran kooperatif tipe Think
Pair Squarre, materi pembelajaran, dan kerangka berpikir. BAB III
METODE PENELITIAN Bab ini memuat aspek-aspek metodologi penelitian yang
mencakup jenis penelitian, subyek dan obyek penelitian, tempat dan waktu penelitian, bentuk data penelitian, metode
pengumpulan data, instrumen, perencanaan penelitian. BAB IV PELAKSANAAN
PENELITIAN, TABULASI
DATA, ANALISIS
DATA, DAN
PEMBAHASAN HASIL
PENELITIAN Bab ini memuat hasil dari penelitian yang mencakup proses
penelitian, data hasil penelitian dan analisis data hasil penelitian.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
3. Bagian Akhir Skripsi
Pada bagian akhir penulisan skripsi memuat daftar pustaka dan lampiran- lampiran.