C. Kerangka Berpikir
Gambar 2.5 Bagan Kerangka Berpikir
Masalah
Solusi Kimia merupakan mata pelajaran yang sulit karena mempelajari
materi yang abstrak. Tanpa motivasi belajar yang tinggi, materi kimia akan sulit untuk dipahami oleh siswa.
Penelitian terdahulu
tentang lingkungan
pembelajaran menunjukkan bahwa persepsi siswa terhadap hubungan
interpersonal guru dan siswa berpengaruh secara positif terhadap hasil belajar, sikap, dan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran
sains. Dalam The National Science Teachers Association NSTA
Standards for Science Teacher Preparation 2003 dijelaskan bahwa guru IPA sains, dituntut untuk tidak hanya mampu dalam
penguasaan konsep dan variasi metode mengajar, namun diharapkan mampu menciptakan dan menjaga kondisi lingkungan
pembelajaran yang nyaman dan mendukung secara psikologis maupun sosial bagi siswa, sehingga siswa akan lebih termotivasi
dalam mengikuti pembelajaran sains.
Tidak ditemukan penelitian mengenai persepsi siswa terhadap hubungan interpersonal guru dan siswa pada pembelajaran kimia
di SMA di Kota Tangerang Selatan
Perlu adanya pengkajian tentang persepsi siswa terhadap hubungan interpersonal guru dan siswa pada pembelajaran kimia
di SMA di Kota Tangerang Selatan
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di lima SMA Negeri dan lima SMA Swasta di Kota Tangerang Selatan. Tahap pengambilan data terhadap sampel dilakukan
pada pertengahan bulan April hingga pertengahan bulan Mei 2016.
B. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian survei. Metode penelitian survei adalah metode penelitian kuantitatif
dimana peneliti mengelola survei kepada sebuah sampel atau populasi manusia untuk mendeskripsikan sikap, pendapat, tingkah laku, atau karakteristik dari
populasi tersebut. Pada metode ini, peneliti mengumpulkan data secara kuantitatif berupa angka dengan menggunakan kuesioner atau wawancara dan
secara statistik menganalisis data untuk mendeskripsikan kecenderungan respon terhadap pertanyaan dan untuk menguji pertanyaan penelitian atau
hipotesis Creswell, 2012, hlm. 376. Metode penelitian survei yang paling terkenal dalam dunia pendidikan
adalah metode cross-sectional survey. Metode ini memiliki keuntungan dalam mengukur sikap atau praktik yang sedang berlangsung dengan menyediakan
informasi dalam waktu yang cukup singkat. Metode cross-sectional survey juga digunakan untuk membandingkan dua atau lebih grup pendidikan, dapat
mengukur kebutuhan dari suatu komunitas, dan digunakan pula untuk mengevaluasi sebuah program Creswell, 2012, hlm. 377-379. Dalam
penelitian ini aspek yang akan diteliti adalah hubungan interpersonal guru-siswa yang terjadi di kelas XI IPA SMA Negeri dan SMA Swasta di Kota Tangerang
Selatan melalui perilaku interpersonal guru yang diukur berdasarkan persepsi siswa.
C. Desain Penelitian
Untuk memberikan pengetahuan mengenai alur penelitian ini, penulis memberikan gambaran sebuah desain penelitian yang penulis gunakan dalam
penelitian ini.