Hubungan Interpersonal Guru-Siswa Pada Mata Pelajaran Kimia di

1. Hubungan Interpersonal Guru-Siswa Pada Mata Pelajaran Kimia di

Kelas XI IPA Tahun Ajaran 20152016 di SMA di Kota Tangerang Secara umum, hasil analisis terhadap data variabel hubungan interpersonal guru kimia dan siswa di kelas XI IPA SMA di Kota Tangerang Selatan Tahun Ajaran 20152016 diperoleh rata-rata mean sebesar 106 yang terletak pada kelas interval skor 72 s.d. 108 dengan persentase sebesar 58,89. Pada SMA Negeri hasil yang ditemukan menunjukkan hubungan interpersonal memiliki mean sebesar 104,9 terletak pada kelas interval skor 108 s.d. 144 dengan persentase sebesar 58,28. Sedangkan pada SMA Swasta hubungan interpersonal guru kimia dan siswa memiliki mean sebesar 109 terletak pada kelas interval skor 108 s.d. 144 dengan persentase sebesar 60,56. Berdasarkan kriteria interpretasi skor, hubungan interpersonal guru kimia dan siswa di SMA Negeri terkategori cukup baik, sedangkan guru kimia di SMA Swasta terkategori baik. Persentase hubungan interpersonal guru kimia di SMA Swasta lebih tinggi daripada hubungan interpersonal guru kimia di SMA Negeri. Hal ini menunjukkan bahwa hubungan interpersonal guru kimia dan siswa di SMA Swasta lebih baik dibandingkan guru kimia di SMA Negeri di Kota Tangerang Selatan. Hubungan interpersonal yang positif ditunjukkan dengan persepsi siswa terhadap guru yang memiliki dimensi dominasi pengaruh tinggi dan dimensi kerjasama kedekatan tinggi, yang menjadi faktor penting dalam menciptakan sikap siswa yang positif terhadap mata pelajaran yang diajarkan den Brok, Fisher, Koul, 2005, hlm. 15. Pada SMA Swasta hubungan interpersonal guru kimia dan siswa terkategori baik, sedangkan guru kimia di SMA Negeri yang hanya terkategori cukup baik. Hal ini tampaknya disebabkan lebih tingginya tingkat kerjasama dan dominasi pada guru kimia di SMA Swasta daripada guru kimia di SMA Negeri lihat pada Gambar 4.4, sehingga hubungan interpersonal guru-siswa pada mata pelajaran kimia di SMA Swasta lebih baik dibandingkan guru kimia di SMA Negeri. Adapun berdasarkan hasil skor rata-rata hubungan interpersonal guru-siswa di sepuluh sekolah yang menjadi sampel penelitian diketahui bahwa SMA Darussalam Ciputat memiliki persentase tertinggi di antara sekolah lain yaitu sebesar 63,92 dan SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan menempati posisi terendah sebesar 56,04. Namun, secara umum, masing-masing sekolah memiliki hubungan interpersonal cukup baik dibuktikan dengan persentase yang berada di atas 50.

2. Perilaku Interpersonal Guru Kimia Berdasarkan Persepsi Siswa Kelas