Analisis Lingkungan Eksternal Tahap Input A.

39 3. Penentuan rating Penentuan rating terhadap variabel-variabel dilakukan oleh stakeholder yaitu pihak yang berperan penting dalam menentukan strategi bisnis. Pengukuran masing-masing variabel menggunakan skala 1, 2, 3, dan 4 terhadap masing- masing faktor strategis. Skala nilai rating yang digunakan untuk matriks IFE adalah : 1 = kelemahan utama mayor; 2 = kelemahan kecil minor; 3 = kekuatan kecilminor 4 = kekuatan besarmayor 4. Nilai dari pembobotan kemudian dikalikan dengan peringkat pada tiap faktor dan semua hasil kali tersebut dijumlahkan secara vertikal untuk memperoleh total skor pembobotan. Total skor pembobotan akan berkisar antara 1 sampai 4 dengan rata-rata 2,5. Jika total skor pembobotan IFE 3,0 – 4,0 berarti kondisi internal perusahaan tinggi atau kuat, kemudian jika 2,0 – 2,99 berarti kondisi internal perusahaan rata-rata atau sedang dan 1,0 – 1,99 berarti kondisi internal perusahaan rendah atau lemah.

B. Analisis Lingkungan Eksternal

Analisis lingkungan eksternal, yaitu menganalisis lingkungan yang mungkin mempengaruhi perusahaan dan terdiri dari lingkungan jauh Ekonomi, Sosial, Pemerintah, Teknologi dan lingkungan industri pendatang baru, kekuatan tawar menawar pembeli, kekuatan tawar menawar pemasok, persaingan antara perusahaan sejenis, produk substitusi yang bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor strategis eksternal.  Analisis matriks EFE Tahapan dalam membuat matriks EFE adalah sebagai berikut : 1. Mengidentifikasi faktor-faktor strategis eksternal perusahaan yang menjadi peluang dan ancaman perusahaan. Faktor-faktor strategis eksternal yang telah diidentifikasi kemudian dikelompokkan menjadi peluang dan ancaman perusahaan dan disusun pada matriks EFE dengan menuliskan peluang terlebih dahulu kemudian ancaman. 40 2. Penentuan bobot Penentuan bobot setiap variabel pada analisis eksternal perusahaan dilakukan dengan cara mengajukan identifikasi faktor strategis eksternal kepada responden dengan menggunakan metode paired comparison. Bobot setiap variabel ditentukan menggunakan skala 1, 2, dan 3. 1 = jika indikator horizontal kurang penting daripada indikator vertikal 2 = jika indikator horizontal sama penting daripada indikator vertikal 3 = jika indikator horizontal lebih penting daripada indikator vertikal Bentuk penilaian pembobotan dapat dilihat pada Tabel 7. Tabel 7 . Penilaian Bobot Faktor Strategis Eksternal Perusahaan Faktor strategis Eksternal A B C D .... Total Bobot A X i B C D ..... Total ∑ X i 1,00 Sumber : Kinnear dan Taylor 2001, dalam Indariawati 2009 Bobot setiap variabel diperoleh dengan membagi jumlah nilai setiap variabel terhadap jumlah nilai keseluruhan varabel dengan menggunakan rumus: n ∑ X i i α i = X i Keterangan : α i = bobot variabel ke-i; i = 1, 2, 3, ... xi = nilai variabel ke-i; n= jumlah variabel 41 3. Penentuan rating Penentuan rating terhadap variabel-variabel dilakukan oleh stakeholder yaitu pihak yang berperan penting dalam menentukan strategi bisnis. Pengukuran masing-masing variabel menggunakan skala 1, 2, 3, dan 4 terhadap masing- masing faktor strategis. Skala nilai rating yang digunakan untuk matriks EFE adalah : 1 = Kurang 3 = Baik 2 = Sedang 4 = Sangat Baik Untuk faktor peluang, peringkat yang diberikan menunjukkan kemampuan perusahaan dalam merespon peluang yang ada. Untuk faktor ancaman, peringkat yang diberikan menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghindari ancaman yang dihadapi. 4. Nilai dari pembobotan kemudian dikalikan dengan peringkat pada tiap faktor dan semua hasil kali tersebut dijumlahkan secara vertikal untuk memperoleh total skor pembobotan. Total skor pembobotan akan berkisar antara 1 sampai 4 dengan rata-rata 2,5. Jika total skor pembobotan EFE 3,0 – 4,0 berarti perusahaan sangat baik merespon terhadap peluang dan ancaman yang mempengaruhi perusahaan, kemudian jika 2,0 – 2,99 berarti perusahaan merespon sedang terhadap peluang dan ancaman yang ada dan 1,0 – 1,99 berarti perusahaan tidak dapat merespon peluang dan ancaman yang ada.

4.5.1.2. Tahap Pencocokan a