Indeks Pembangunan Manusia Human Development Index

PENGANTAR TEORI EKONOMI 381 masyarakat dalam mengukur keberhasilan ekonomi. Misalnya, pendapatan nasional sebuah bangsa dapat tumbuh terus, tetapi tanpa diikuti oleh peningkatan kesejahteraan sosial. Indeks ini dihitung berdasarkan kepada 1 angka rata-rata harapan hidup pada umur satu tahun, 2 angka kematian bayi, dan 3 angka melek huruf.

6. Indeks Pembangunan Manusia Human Development Index

The United Nations Development Program UNDP telah membuat indicator pembangunan yang lain, sebagai tambahan untuk beberapa indicator yang telah ada. Ide dasar yang melandasi dibuatnya indeks ini adalah pentingnya memperhatikan kualitas sumber daya manusia. Menurut UNDP, pembangunan hendaknya ditujukan kepada pengembangan sumberdaya manusia. Dalam pemahaman ini, pembangunan dapat diartikan sebagai sebuah proses yang bertujuan m ngembangkan pilihan- pilihan yang dapat dilakukan oleh manusia. Hal ini didasari oleh asumsi bahwa peningkatan kualitas sumberdaya manusia akan diikuti oleh terbukanya berbagai pilihan dan peluang menentukan jalan hidup manusia secara bebas. Pertumbuhan ekonomi dianggap sebagai factor penting dalam kehidupan manusia, tetapi tidak secara otomatis akan mempengaruhi peningkatan martabat dan harkat manusia. Dalam hubungan ini, ada tiga komponen yang dianggap paling menentukan dalam pembangunan, umur panjang dan sehat, perolehan dan pengembangan pengetahuan, dan peningkatan terhadap akses untuk kehidupan yang lebih baik. Indeks ini dibuat dengagn mengkombinasikan tiga komponen, 1 rata-rata harapan hidup pada saat lahir, 2 rata-rata pencapaian pendidikan tingkat SD, SMP, dan SMU, 3 pendapatan per kapita yang dihitung berdasarkan Purchasing Power Parity. Pengembangan manusia berkaitan erat dengan peningkatan kapabilitas manusia yang dapat dirangkum dalam peningkatan knowledge, attitude danskills, disamping derajat kesehatan seluruh anggota keluarga dan lingkungannya. PENGANTAR TEORI EKONOMI 382 Tabel 19.3. Perkembangan PDB, Kontribusi dan Laju Pertumbuhan Tahun 2010-2012 Lapangan Usaha 2010 Milyar 2011 Milyar 2012 Milyar KONTRIBUSI 2010 2011 2012 Pertanian. Peternakan. Kehutanan. Perikanan 304,777.10 315,036.80 327,549.70 13.17 12.78 12.51 Pertambangan dan Penggalian 187,152.50 189,761.40 192,585.40 8.09 7.70 7.36 Industri Pengolahan 597,134.90 633,781.90 670,109.00 25.80 25.71 25.59 Listrik, Gas dan Air Bersih 18,050.20 18,921.00 20,131.40 0.78 0.77 0.77 Konstruksi 150,022.40 159,993.40 171,996.60 6.48 6.49 6.57 Perdagangan., Hotel dan Restoran 400,474.90 437,199.70 472,646.20 17.30 17.74 18.05 Pengangkutan dan Komunikasi 217,980.40 241,298.00 265,378.40 9.42 9.79 10.14 Keu. Real Estat Jasa Perusahaan 221,024.20 236,146.60 253,022.70 9.55 9.58 9.66 Jasa-jasa 217,842.20 232,537.70 244,719.80 9.41 9.43 9.35 PDB 2,314,458.80 2,464,676.50 2,618,139.20 100.00 100.00 100.00 Sumber : BPS diolah Pendapatan per kapita merupakan ukuran yang digunakan untuk menggambarkan standard of living, Negara yang memiliki pendapatan per kapita yang tinggi umumnya memiliki standard of living yang juga tinggi, Perbedaan pendapatan mencerminkan perbedaan kualitas hidup: negara kaya dicerminkan oleh pendapatan per kapita yang tinggi memiliki kualitas hidup yang lebih baik dicerminkan oleh, antara lain, angka harapan hidup, tingkat kesehatan, dan tingkat pendidikan dibandingkan dengan negara miskin Mankiw, 2003, Tabel 19.4. PDB dan pendapatan pekapita tahun 2008-2012 Tahun PDB Milliar Rp Pertumbuhan Ekonomi PDB Perkapita ADHB Perkapita per bulan ADHB ADHK 2008 4,948,688.40 2,082,456.10 6.01 21,430,951.08 1,785,912.59 2009 5,606,203.40 2,178,850.40 4.63 23,880,866.22 1,990,072.19 2010 6,446,851.90 2,314,458.80 6.22 27,028,696.49 2,252,391.37 2011 7,422,781.20 2,464,676.50 6.49 30,795,098.15 2,566,258.18 2012 8,241,864.30 2,618,139.20 6.23 33,748,259.22 2,812,354.94 Sumber : BPS diolah PENGANTAR TEORI EKONOMI 383 Berdasarkan tabel 19.4 pertumbuhan perkapita negara kita melebihi pertumbuhan ekonomi, hal ini menunjukan bahwa kesejahteraan rakyat kita membaik. Pada tahun 2012 pendapatan perkapita pertahun sebesar Rp.33.748.259,- atau rerata perkapita perbulan sebesar Rp. 2.812.354,- Dari data tersebut mari kita ilustrasikan apakah betul rakyat indoneia mengalami perbaikan kesejahteraan, kita misalkan bahwa rerata keluarga di Indonesia memiliki anak 2 sehingga anggota kelurganya adalah 4 orang, dari 4 orang dalam satu kelurga tersebut maka dapat kita hitung pendapatan perbulan keluarga tersebut adalah sebesar Rp. 11.249.420,-. Jika kita survey apakah betul rata-rata penghasilan keluarga di Indonesia dengan anggota keluarga sebesar 4 orang adalah Rp. 11.249.420, maka sebagian besar menolak, hal ini menunjukan bahwa telah terjadi ketimpangan pembangunan yaitu pertumbuhan ekonomi dibarengi dengan meningkatnya gini rasio. PENGANTAR TEORI EKONOMI 384 BAB PERDAGANGAN INTERNASIONAL

20.1. Pengertian Perdagangan internasional adalah perdagangan yang dilakukan oleh penduduk