6. Teknik pemilihan informan
Sesuai dengan karakteristik penelitian kualitatif, teknik pemilihan informan yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive
sampling yaitu memilih informan yang dipilih secara sengaja yang diambil karena pertimbangan untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu.
18
Pertimbangan tertentu ini, saat penulis ingin mengambil informan UKM Usaha Kecil
Menengah penulis berdiskusi dengan ketua Yayasan KUNTUM mengenai siapa saja pelaku UKM yang bisa dijadikan informan. Hal ini disebabkan
karena ada beberapa pelaku UKM yang bekerja sama dengan Yayasan KUNTUM. Oleh karena itu ketua Yayasan beberapa pelaku UKM untuk
peneliti melakukan pendekatan terlebih dahulu agar bisa menimbulkan suasana keakraban. Setelah peneliti melakukan pendekatan kepada para
UKM, dapatlah 5 orang pelaku UKM yang menurut peneliti mereka ini bisa memberikan informasi yang peneliti cari seputar kewirausahaan sosial di
Desa Tegalwaru, dan 5 informan tersebut merupakan UKM yang memang sudah maju ketika adanya Yayasan KUNTUM.
Dalam konteks ini peneliti mengumpulkan informasi sebanyak- banyaknya sampai terjadi pengulangan informasi atau sudah tidak ada
informasi yang terjaring lagi. Dari teknik sampling inilah peneliti kemudian bisa menentukan subjek dan objek penelitian.
Dalam penelitian kualitatif tidak menggunakan populasi, tetapi oleh spardley dianamakan
“social situation” atau situasi sosial yang terdiri dari 3 elemen, yaitu: tempat palce, pelaku actors, dan aktivitas activity yang
18
Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung: Alfabeta,2010, h.52
berinteraksi secara sinergi. Pada situasi sosial atau obyek penelitian ini peneliti dapat mengamati secara mendalam aktivitas, orang-orang yang ada
pada tempat tertentu.
19
Adapun yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah orang atau sekelompok orang yang dapat memberikan informasi, mereka terdiri dari: 1
orang Ketua Yayasan KUNTUM Indonesia dan 5 orang pelaku UKM.
Tabel 1.1 Rancangan Informan
No. Informasi Yang Dicari
Informan Jumlah
1. Profil Yayasan KUNTUM,
cara melakukan kewirausahaan sosial
Ketua Yayasan KUNTUM
1 Orang
2. Profil informan, perbedaan
sebelum dan sesudah adanya Yayasan KUNTUM
Pelaku UKM 5 Orang
7. Analisis Data
Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan
dokumentasi, dengan cara mengorganisasikan data kedalam kategori, menjabarkan ke dalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam
pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain
20
.
19
Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, h. 49
20
Sugiyono, Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan RD Bandung: Alfabeta, 2006, h. 244