ANNUAL REPORT 2013 |
PT PERKEBUNAN NUSANTARA X PERSERO 185
7. other policies and procedure
Other policies and procedure related with GCG based company’s management, the Company has other policies
which are related with management and based on GCG.
Governance Structure
Pursuant to Law No. 40 of 2007 regarding Limited Company, Company’s Organ consists of General Meetings of
Shareholders GMS, Board of Commissioners and Board of Directors. The Company’s management applies two boards
sytem which refers to Board of Commissioners and Board of Directors with clear authority and responsibility based on
each function as mandated on the Articles of Association and Law.
The Company has holds infrastructure which is required to implement GCG, on the Board of Commissioners level, several
functional committees have been established to empower supervisory function, as well as at Board of Directors level
with several units establishment to control, oversee and responsible on the GCG implementation and as business
partners of the Board of Committees as well, with illustration as follows.
7. Kebijakan dan Prosedur Lain Berbagai kebijakan dan prosedur lain terkait dengan
kepengurusan perusahaan berbasis GCG Perseroan memiliki berbagai kebijakan lain yang terkait dengan
kepengurusan berbasis GCG.
Struktur Tata Kelola
Sesuai dengan Undang-Undang No 40 Tahun 2007 tentang Perseroan terbatas, Organ perusahaan terdiri dari Rapat
Umum Pemegang saham RUPS, dewan komisaris dan direksi. kepengurusan Perseroan menganut system dua badan two
boards system, yaitu dewan komisaris dan direksi, yang memiliki wewenang dan tanggung jawab yang jelas sesuai
fungsinya masing-masing sebagaimana diamanatkan dalam Anggaran dasar dan Peraturan Perundang-Undangan.
Perseroan telah memiliki infrastruktur yang diperlukan dalam rangka implementasi GCG, di jajaran dewan komisaris telah
dibentuk komite-komite fungsional untuk memberdayakan fungsi kepengawasan. demikian pula di jajaran direksi telah
dibentuk unit kerja yang mengendalikan, mengawal dan bertanggung jawab atas implementasi GCG dan juga bertugas
sebagai mitra kerja dari komite-komite di bawah dewan komisaris, sebagaimana bagan dibawah ini.
Rapat Umum Pemegang saham RUPs
General Meeting of Shareholders GMS
Direksi
Board of Directors
sPI
IA
sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Biro hukum
Legal Bureau
Dewan komisaris
Board of Commissioners
komite Audit
Audit Committee
PT PERKEBUNAN NUSANTARA X PERSERO |
LAPORAN TAHUNAN 2013 186
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Hak Pemegang Saham
1. Menghadiri dan memberikan suara dalam suatu RUPS, khusus bagi pemegang saham Persero, dengan ketentuan
satu saham memberi hak kepada pemegangnya untuk mengeluarkan satu suara;
2. Memperoleh informasi material mengenai perusahaan secara tepat waktu, terukur, dan teratur.
3. Menerima pembagian dari keuntungan perusahaan yang diperuntukkan bagi pemegang sahampemilik modal
dalam bentuk dividen, dan sisa kekayaan hasil likuidasi, sebanding dengan jumlah sahammodal yang dimilikinya.
4. Meminta penyelenggaran RUPS dalam hal Direksi lalai menyelenggarakan RUPS Tahunan.
5. Memperoleh penjelasan lengkap mengenai informasi keuangan atau hal-hal lain yang berkaitan dengan
perusahaan yang dimuat dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan.
6. Memperoleh penjelasan tentang penerapan Good Corporate Governance di perusahaan.
Jenis RUPS
1. RUPS Tahunan meliputi RUPS mengenai laporan tahunan dan perhitungan tahunan dan RUPS mengenai rencana
kerja dan anggaran Perusahaan RKAP. 2. RUPS lainnya, berdasarkan anggaran dasar perusahaan
adalah RUPS luar biasa.
Rights of the Shareholders
1. Attending and voting on the GMS, exceptionally for the Company’s Shareholders under one share voting
regulation for its holder to deliver one vote, 2. Obtaining material information regarding the Company in
timely, measured and ordered manners. 3. Receiving Company’s profit sharing dediacted for
shareholderscapital owners in form of dividend, and outstanding of liquidation, equal with their sharescapital.
4. Proposing GMS implementation if the Board of Directors neglegcts the responsibility to carry annual GMS.
5. Obtaining comprehensive explanation regarding financial information or other aspects related with the Company
consituted on the Annual Report and Financial Statements. 6. Acquiring explanation regarding Good Corporate
Governance implementation in the Company.
Type of GMS
1. Annual GMS includes GMS of Annual Report and Annual Calculation and Budget Plan GMS.
2. Other GMS, based on the Articles of Association refers to Extraordinary GMS.
Rapat Umum Pemegang Saham
General Meetings of Shareholders
ANNUAL REPORT 2013 |
PT PERKEBUNAN NUSANTARA X PERSERO 187
Authority of GMS
1. Delegating attorney with substitutive rights to individual or legal entity to being reprsentative on the GMS.
2. Providing approval regarding: -
Changes in capital amount. -
Articles of Association amendment. -
Profit realization plan. -
Merger, fusion, take over, spin off and dismisaal of the Company.
- Long-term investment and financing.
- Joint venture.
- Subsidiary establishment or investment.
- Assets transfer.
3. Appointing and dismissing Commissioner. 4. Appointing and dismissing Directors.
5. Assessing Commissioners and Directors. 6. Appointing External Auditor based on recommendation
from the Commissioner. 7. Authorizing Long-Term Plan, Budget Plan of the Company.
8. Determining remuneration for the Board of Commissioners and Board of Directors.
Throughout 2013, the Company held 4 GMS with mechanism based on prevailing regulation.
Wewenang RUPS
1. Memberikan kuasa dengan hak substitusi kepada perorangan atau badan hukum untuk mewakilinya dalam
RUPS. 2. Memberikan persetujuan mengenai:
- Perubahan jumlah modal.
- Perubahan anggaran dasar.
- Rencana penggunaan laba.
- Penggabungan, peleburan, pengambil alihan, pemisahan, serta pembubaran perusahaan.
- Investasi dan pembiayaan jangka panjang.
- Kerjasama perusahaan.
- Pembentukan anak perusahaan atau penyertaan.
- Pengalihan aktiva.
3. Mengangkat dan memberhentikan Komisaris. 4. Mengangkat dan memberhentikan Direksi.
5. Menilai kinerja Komisaris dan Direksi. 6. Menetapkan Auditor Eksternal berdasarkan usulan yang
diterima dari Komisaris. 7. Mengesahkan rencana Jangka Panjang Perusahaan RJPP,
rencana kerja dan anggaran Perusahaan. 8. Menetapkan remunerasi Komisaris dan Direksi.
Selama tahun 2013, Perseroan menyelenggarakan 4 kali RUPS dengan tatacara penyelanggaraan sesuai peraturan yang
berlaku.
Agenda Rapat Umum Pemegang saham tahun 2013
General Meeting of Shareholders Agenda 2013
No Tanggal
Date
Agenda Rapat Meeting Agenda
1 10 Januari 2013
January, 10
th
2013 RUPS RKAP 2013
Budget Plan 2013 GMS 2
25 April 2013 April, 25
th
2013 RUPS Tutup Buku 2012
Closing Year 2012 GMS 3
13 Juni 2013 June, 13
th
2013 RUPS Luar Biasa
Extraordinary GMS 4
20 Desember 2013 December, 20
th
2013 RUPS RKAP 2014
Budget Plan 2014 GMS
PT PERKEBUNAN NUSANTARA X PERSERO |
LAPORAN TAHUNAN 2013 188
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Following are detail of GMS implementation carried by the Company in 2013.
On April 25
th
, 2013, the Company held End Year 2012 GMS.
Agenda:
1. Approval for Annual Report disclosed by the Board of Directors regarding condition and operational of the
Company including Board of Commissioners Supervisory Duty Report Fiscal Year 2012 and authorization of Financial
Statements Fiscal Year 2012, and providing full dismissal and discharge volledig acquit et de charge to the Board of
Directors and Board of Commissioners for management and supervisory report carried in Fiscal Year 2012.
2. Authorization of Annual Report including Partnership and Environmental Development Program Financial Report
Fiscal Year 2012 as well as dimissal and discharge volledig acquit et de charge to the Board of Directors and Board
of Commissioners for the management and supervisory of Partnership and Environmental Development Program
carried during Fiscal Year 2012. 3. Determining porfit realization for Fiscal Year 2012.
4. Determining tantiem for Board of Directors and Board of Commissioners members Fiscal Year 2012 and salary
incentive as well as facilities and allowance for Fiscal Year 2013.
5. Approving Public Accountant Office appointment to audit Financial Statements and Partnership and Environmental
Development Program Financial Report Fiscal Year 2013. 6. Approving additional shares ownership principle at PT
Mitratani Dua Tujuh by acquiring shares of PT Bahana Artha Ventura.
7. Approving joint venture principle for integrated Sugar Mill construction project in Madura.
Berikut adalah rincian pelaksanaan RUPS yang dilaksanakan perseroan selama tahun 2013.
Pada Tanggal 25 April 2013 Perseroan melaksanakan RUPS Tutup Buku 2012.
Agenda RUPS
1. Persetujuan Laporan Tahunan Perseroan yang disampaikan Direksi mengenai keadaan dan jalannya
Perseroan termasuk Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama Tahun Buku 2012 dan Pengesahan
Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2012, sekaligus pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung
jawab sepenuhnya volledig acquit et de charge kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan
pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama Tahun Buku 2012;
2. Pengesahan Laporan Tahunan termasuk Laporan Keuangan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan
Tahun Buku 2012 sekaligus pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab acquit et de charge kepada
Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas pengurusan dan pengawasan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan
yang telah dijalankan selama Tahun Buku 2012; 3. Penetapan penggunaan laba bersih Tahun Buku 2012;
4. Penetapan tantiem untuk anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan Tahun Buku 2012 dan gaji
honorarium berikut fasilitas dan tunjangan Tahun Buku 2013;
5. Persetujuan penunjukan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan dan Laporan
Keuangan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Tahun Buku 2013;
6. Persetujuan prinsip peningkatan kepemilikan saham di PT Mitratani Dua Tujuh melalui pembelian saham milik PT
Bahana Artha Ventura; 7. Persetujuan prinsip pembentukan perusahaan patungan
joint venture untuk proyek pembangunan Pabrik Gula terintegrasi di Madura;
ANNUAL REPORT 2013 |
PT PERKEBUNAN NUSANTARA X PERSERO 189
8. Persetujuan prinsip untuk menghibahkan saham PT Perkebunan Nusantara X Persero di PT Riset Perkebunan
Nusantara kepada Negara.
Keputusan RUPS
1. Menyetujui Laporan Tahunan yang disampaikan Direksi mengenai keadaan dan jalannya Perseroan termasuk
Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama Tahun Buku 2012, dan mengesahkan Laporan Keuangan
Perseroan Tahun Buku 2012 yang telah diaudit oleh KAP Hadori, Sugiarto, Adi Rekan,
2. Mengesahkan Laporan Tahunan termasuk Laporan Keuangan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Tahun
Buku 2012 yang telah diaudit oleh KAP Hadori, Sugiarto, Adi Rekan,
3. Penggunaan laba bersih Tahun Buku 2012. 4. Dewan Komisaris diminta untuk menyampaikan usulan
calon Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan dan Laporan Keuangan Program
Kemitraan dan Bina Lingkungan Tahun Buku 2013 secara tertulis kepada RUPS untuk mendapat penetapan.
5. Menyetujui secara prinsip peningkatan pembelian saham milik PT Bahana Artha Ventura di PT Mitratani Dua Tujuh
sehingga PTPN X menjadi pemilik saham mayoritas. 6. Menyetujui secara prinsip pembentukan perusahaan
patungan joint venture company untuk proyek pembangunan Pabrik Gula terintegrasi di Madura,
dengan mengutamakan BUMN sebagai mitra kerjasama. Selanjutnya pembentukan joint venture company tersebut
agar diajukan secara tertulis kepada Pemegang Saham disertai dengan hasil kajian yang komprehensif dari aspek
legal, operasional maupun finansial. 7. Menyetujui secara prinsip untuk menghibahkan saham
PT Perkebunan Nusantara X Persero di PT Riset Perkebunan Nusantara kepada Negara, selanjutnya agar
diajukan tersendiri kepada Pemegang Saham untuk ditetapkan.
8. Approving shares transfer principle of PT Perkebunan Nusantara X Persero from PT Riset Perkebunan
Nusantara to the Government.
GMS Decision
1. Approving Annual Report disclosed by the Board of Directors regarding the Company’s operational including
Board of Commissioners Supervisory Report for Fiscal Year 2012, and authorizing Financial Statements of the
Company Fiscal Year 2012 audited by Hadori, Sugiarto, Adi Partners Public Accountant Office.
2. Authorizing Annual Report including Partnership and Environmental Development Program Financial Report
Fiscal Year 2012 audited by Hadori, Sugiarto, Adi Partners Public Accountant Office.
3. Profit realization for fiscal year 2012. 4. The Board of Commissioners is propsoed to disclose Public
Accountant Office candidate recommendation to audit Financial Statements and Partnership and Environmental
Development Financial Report Fiscal Year 2012 in written statement to the GMS to be approved.
5. Principally approving additional shares acquisition of PT Bahana Artha Ventura at PT Mitratani Dua Tujuh that PTPN
X becomes majority shareholder. 6. Principally approving joint venture establishment for
integrated Sugar Mill construction project inMadura by prioritizing SOE as partner. Further, the joint venture
company to be proposed under written statement to the Shareholders attached comprehensive study result for
legal, operational and financial aspect.
7. Principally approving to grant shares of P Perkebunan Nusantara X Persero at PT Riset Perkebunan Nusantara
to the Government to be later separately disclosed to the Shareholders to be approved.
PT PERKEBUNAN NUSANTARA X PERSERO |
LAPORAN TAHUNAN 2013 190
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
RUPS LB
Pada Tanggal 13 Juni 2013 Perseroan melaksanakan RUPS Luar Biasa Dengan Agenda : Pemberhentian Dan Pengangkatan
Anggota-Anggota Direksi PT Perkebunan Nusantara X Persero.
Keputusan
Memberhentikan dengan hormat Subiyono Sebagai Direktur Utama dan Dolly P. Pulungan sebagai Direktur Keuangan,
serta mengangkat kembali Subiyono Sebagai Direktur Utama dan Dolly P. Pulungan sebagai Direktur Keuangan.
RUPS RKAP 2014
Perseroan melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 20 Desember 2013 dengan Agenda:
1. Persetujuan Rencana Kerja Anggaran Perusahaan RKAP PT Perkebunan Nusantara X Persero Tahun 2014.
2. Persetujuan menjadi penjamin avalist kredit petani tebu rakyat KKP-E dalam pengajuan pinjaman bank.
3. Persetujuan menjaminkan asset perusahaan guna mendapatkan fasilitas Kredit Investasi dan Kredit Modal
Kerja sebagai stand by loan dan plafond LC impor 4. Persetujuan mendapatkan dan mengelola pendanaan
dalam rangka pembiayaan operasional PG Bone, PG Carnming dan PG Takalar yang berasal dari fasilitas Kredit
Investasi dan Kredit Modal Kerja 5. Persetujuan memanfaatkan aset bergerak maupun tidak
bergerak milik PT Perkebunan Nusantara X Persero untuk meningkatkan kinerja efisiensi PG Bone, PG Camming
dan PG Takalar dengan status pinjam pakai danatau dibebankan dengan nilai wajar serta berkoordinasi dengan
PT Perkebunan Nusantara XIV Persero. 6. Persetujuan prinsip pengambilalihan saham PT Bahana
Artha Ventura pada PT Mitratani Dua Tujuh sehingga PT Perkebunan Nusantara X Persero menjadi pemegang
saham mayoritas. 7. Persetujuan prinsip pelepasan saham PT Perkebunan
Nusantara X Persero ke pasar modal melalui IPO. 8. Persetujuan prinsip spin off unit usaha tembakau menjadi
anak perusahaan.
EGMS
On June 13
th
, 2013 the Company held Extraordinary GMS with Agenda: PT Perkebunan Nusantara X Persero Board of
Directors Members Appointment and Dismissal.
Decision
Honorary dismissing Subiyono as President Director and Dolly P. Pulungan as Finance Director and reappointed
Subiyono as President Director and Dolly P. Pulungan as Finance Director.
Budget Plan 2014 GMS
The Company held General Meetings of Shareholders on December 20
th
, 2013 with agenda as follows: 1. Approval for PT Perkebunan Nusantara X Persero Budget
Plan 2014. 2. Approval to become rural sugarcane farmers loan KKP –
E guarantor avalyst to propose bank loan. 3. Approval of Company’s assets collaterizing to obtain
Investment and Working capital Loan as stand by loan and imported LC plafond.
4. Approval to acquire and manage lending for Bone SM, Carnming SM and Takalr SM operational financing from
Investment and Working Capital Loan. 5. Approval to utilize moving and non-moving assets owned
by PT Perkebunan Nusantara X Persero to increase Bone SM, Carnming SM and Takalr SM performance efficiency
with lease status andor posted with fair value and coordinates with PT Perkebunan Nusantara XIV Persero.
6. Approval for shares take over principal of PT Bahana Artha enture to PT Mitratani Dua Tujuh that PT Perkebunan
Nusantara X Persero becomes majority shareholder. 7. Approval for issuing shares of PT Perkebunan Nusantara X
Persero to stock market under IPO. 8. Approval for tobacco business unit spin off to be a
subsidiary.
ANNUAL REPORT 2013 |
PT PERKEBUNAN NUSANTARA X PERSERO 191
Keputusan RUPS
1. Persetujuan atas RKAP Tahun 2014 . 2. Menyetujui PT Perkebunan Nusantara X Persero menjadi
penjamin avalist atas kredit petani tebu rakyat KKP-E dalam pengajuan pinjaman bank.
3. Menyetujui penjaminan asset perusahaan guna mendapatkan fasilitas Kredit Investasi dan Kredit Modal
Kerja sebagai stand by loan dan plafond LC impor 4. Menyetujui untuk mendapatkan dan mengelola
pendanaan dalam rangka pembiayaan operasional PG Bone, PG Carnming dan PG Takalar yang berasal dari
fasilitas Kredit Investasi dan Kredit Modal Kerja sebesar Rp 250 miliar melalui perbankan serta berkoordinasi
dengan PT Perkebunan Nusantara XIV Persero. 5. Menyetujui pemanfaatan asset bergerak maupun tidak
bergerak milik PT Perkebunan Nusantara X Persero untuk meningkatkan kinerja efisiensi PG Bone, PG
Caroming dan PG Takalar dengan status pinjam pakai dan atau dibebankan dengan nilai wajar serta berkoordinasi
dengan PT Perkebunan Nusantara XIV Persero. 6. Menyetujui secara prinsip pengambilalihan saham PT
Bahana Artha Ventura pada PT Mitratani Dua Tujuh sehingga PT Perkebunan Nusantara X Persero menjadi
pemegang saham mayoritas. 7. Menyetujui secara prinsip pelepasan saham PT
Perkebunan Nusantara X Persero ke pasar modal melalui IPO.
8. Menyetujui secara prinsip spin off unit usaha tembakau menjadi anak perusahaan.
GMS Decision
1. Budget Plan 2014 approval. 2. Approving PT Perkebunan Nusantara X Persero as rural
sugarcane farmers loan KKP – E guarantor avalyst to propose bank loan.
3. Approving Company’s assets collaterizing to obtain Investment and Working capital Loan as stand by loan and
imported LC plafond. 4. Approving to acquire and manage lending for Bone SM,
Carnming SM and Takalr SM operational financing from Investment and Working Capital Loan in amount of
Rp250 billion through banking and coordinating with PT Perkbunan Nusantara XIV Persero.
5. Approving the utilization of moving and non-moving assets owned by PT Perkebunan Nusantara X Persero
to increase Bone SM, Carnming SM and Takalr SM performance efficiency with lease status andor posted
with fair value and coordinates with PT Perkebunan Nusantara XIV Persero.
6. Approving shares take over principal of PT Bahana Artha enture to PT Mitratani Dua Tujuh that PT Perkebunan
Nusantara X Persero becomes majority shareholder. 7. Approving shares issuance principal of PT Perkebunan
Nusantara X Persero to stock market under IPO. 8. Approving principally the tobacco business unit spin off to
be a subsidiary.
PT PERKEBUNAN NUSANTARA X PERSERO |
LAPORAN TAHUNAN 2013 192
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Dewan Komisaris
Susunan Dewan Komisaris PT Perkebunan Nusantara X Persero terhitung mulai tanggal 10 Desember 2012
mengalami perubahan sesuai Keputusan Menteri BUMN No. SK-434MBU2012 tanggal 10 Desember 2012, Keputusan
Menteri BUMN No. KEP-259MBU2012 tanggal 20 Juli 2012 dan Keputusan Menteri BUMN No. KEP-80MBU2011 tanggal
30 Maret 2011 menjadi sebagai berikut :
susunan Dewan komisaris PtPN X
Susunan Dewan Komisaris PTPN X
Jabatan Nama
Name
Position
Komisaris Utama Rudi wibowo
President Commissioner
Komisaris tjeppy D soedjanaDjoko Moeljono
Commissioner
Komisaris Indarto
Commissioner
Komisaris heru sudibyo
Commissioner
Komisaris susanto Darus
Commissioner
Berdasarkan SK Menteri BUMN NO. SK-390MBU2013 maka sejak tanggal 21 Nopember 2013, Prof. DR. Ir. H. Tjeppy D
Soedjana, MSc diberhentikan dan digantikan oleh Djoko Moeljono sebagai anggota Dewan Komisaris Perseroan.
Board of Commissioners Responsibility
PT Perkebunan Nusantara X Persero Board of Commissioners composition starting from December 10
th
, 2012 as amended under Minister of SOE Decree No. SK –
434MBU2012 dated December 10
th
, 2012, Minister of SOE Decree No. KEP-259MBU2012 dated July 20
th
, 2012 and Minister of SOE Decree No. KEP – 80MBU2011 dated
March 30
th
, 2011 as follows:
Pursuant to Minister of SOE Decree No. SK–390MBU2013 starting from November 21
st
, 2013, Prof. DR. Ir. H. Tjeppy D Soedjana, MSc was dismissed and replaced by Djoko Moeljono.
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
ANNUAL REPORT 2013 |
PT PERKEBUNAN NUSANTARA X PERSERO 193
Following the Board of Commissioners Decree No. DK-PTPN – X12.1236 dated December 27
th
, 2012 regarding Budget Plan 2013 Disclosure of PTPN X Board of Commissioners, the
Board of Commissioners stipulates duty segregassion of PT Perkebunan Nusantara X Persero, as follows:
1. Rudi Wibowo, as President Commissioner with principal
Kategori