Subjek Penelitian Subjek dan Objek Penelitian

2. Tes Tes adalah alat atau prosedur yang digunakan untuk mengetahui atau mengukur sesuatu dalam suasana dengan cara, dan aturan-aturan yang sudah ditentukan Suharsimi Arikunto, 2013: 266. Tes digunakan untuk mengumpulkan data mengenai kemampuan siswa dalam memahami materi pelajaran melalui instrumen berupa soal-soal tes. Pada penelitian ini tes diberikan dua kali yaitu pada akhir siklus I dan siklus II. Soal tes yang diberikan berupa soal pilihan ganda. 3. Dokumentasi Metode dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, lengger, agenda, dan sebagainya Suharsimi Arikunto, 2013: 274. Dalam penelitian ini dokumentasi berupa silabus, RPP, handout, daftar hadir, daftar nilai, daftar kelompok, dan foto.

F. Instrumen Penelitian

Menurut Sugiyono 2013: 146 instrumen penelitian merupakan alat yang digunakan untuk mengukur variabel penelitian. Instrumen penelitian yang akan digunakan pada penelitian ini adalah: 1. Lembar Observasi Lembar observasi digunakan peneliti untuk melakukan pengamatan terhadap keaktifan belajar siswa pada saat proses pembelajaran berlangsung. Berikut ini kisi-kisi lembar obervasi keaktifan belajar siswa: Tabel 5. Kisi-kisi Lembar Observasi Keaktifan Belajar Siswa No. Indikator Aspek yang Diamti Nomor Butir 1. Visual activities Membaca materi pelajaran 1 2. Oral activities Mengajukan pertanyaan atau menjawab pertanyaan atau mengemukakan pendapat 2 Melakukan diskusi dalam kelompok 3 3. Listening activities Mendengarkan penjelasan guru dan mendengarkan diskusi 4 4. Writing activities Mencatat atau merangkum materi pelajaran 5 5. Drawing activities Menggambar bagan organisasi 6 6. Motor activities Memilih alat-alat 7 7. Mental activities Memecahkan masalah 8 8. Emotional activities Berani menyampaikan pendapat 9 Menaruh minat dan antusias dalam mengikuti proses pembelajaran 10 Total 10 2. Tes Tes dimaksudkan untuk mengetahui hasil belajar yang mencakup pemahaman dan penguasaan siswa terhadap materi pembelajaran yang diajarkan. Tes yang diberikan kepada siswa dalam bentuk pilihan ganda. Berikut ini kisi-kisi instrumen tes yang digunakan:

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Penerapan model cooperative learning teknik numbered heads together untuk meningkatkan hasil belajar akutansi siswa ( penelitian tindakan kelas di MAN 11 jakarta )

0 6 319

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Peningkatan minat dan hasil belajar IPS siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif metode numbered heads together di SMP Nusantara plus Ciputat

1 6 201

Pengaruh metode Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di SMP Al-Zahra Indonesia Pamulang

0 4 177

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif tipe Numbered Heads Together terhadap Hasil Belajar Fiqih dalam pokok bahasan Riba, Bank, dan Asuransi. (Kuasi Eksperimen di MA Annida Al Islamy, Jakarata Barat)

0 13 150

UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR IPS EKONOMI MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DI SMA NEGERI 1 NGUTER TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 13 83

PENINGKATAN HASIL BELAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) MELALUI PENINGKATAN HASIL BELAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) MELALUI PENELITIAN TINDAKAN KELAS.

0 0 15

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI.

0 3 53

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered heads together (nht) untuk meningkatkan partisipasi belajar dan hasil belajar siswa kelas x SMA Negeri 2 Klaten pada mata pelajaran ekonomi.

0 0 2