Hasil Uji Normalitas Hasil Penelitian

Dari perhitungan data kelompok eksperimen setelah perlakuan dengan mean 65,35; simpangan baku = 11,98; nilai tertinggi = 85; nilai terendah = 43; banyak kelas interval = 6, dan panjang kelas interval = 8 diperoleh hitung 2 χ = 6,9630. Dengan banyaknya data 36, dan dk = 3, diperoleh tabel 2 χ = 7,815, dengan demikian hitung 2 χ tabel 2 χ , ini berarti nilai akhir prestasi belajar matematika kelompok eksperimen berdistribusi normal. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 37. Hasil perhitungan untuk kelompok kontrol setelah perlakuan dengan mean = 58,58; simpangan baku = 11,78; nilai tertinggi = 83; nilai terendah = 33; banyaknya kelas interval = 6, dan panjang kelas interval = 9, diperoleh hitung 2 χ = 2,7208. Dengan banyaknya data 37, taraf nyata 5, dan dk = 3, diperoleh tabel 2 χ = 7,815. Dengan demikian hitung 2 χ tabel 2 χ . Ini berarti nilai prestasi belajar matematika kelompok kontrol berdistribusi normal. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 38.

3. Hasil Uji Homogenitas

Hasil perhitungan untuk kelompok eksperimen didapat varians = 40,77 dan untuk kelompok kontrol didapat varians = 42,74. Dari perbandingannya diperoleh F hitung = 1,048. Dari tabel distribusi F dengan taraf nyata 5 dan dk pembilang = 36 serta dk penyebut = 35, diperoleh F tabel = 1,80. Karena F hitung = 1.048 F tabel = 1,80, maka Ho diterima yang berarti kedua kelompok tidak berbeda secara signifikan atau homogen. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 39.

4. Uji Perbedaan Dua Rata-rata Uji Pihak Kanan

Hasil perhitungan uji perbedaan dua rata-rata antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yaitu rata-rata prestasi belajar kelompok eksperimen = 65,35 dan rata-rata prestasi belajar kelompok kontrol = 58,58; diperoleh t hitung = 2,433. Dengan kriteria uji satu pihak adalah terima Ho jika α - 1 t t . Untuk α = 5 dan dk = 2 n n 2 1 − + = 71 diperoleh 668 , 1 t t 95 , - 1 = = α . Karena t hitung t tabel maka disimpulkan bahwa rata-rata prestasi belajar peserta didik yang dikenakan model pembelajaran kooperatif dengan metode penemuan berbantuan LKS lebih tinggi dari pada pembelajaran konvensional menggunakan metode ekspositori. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 40. Dari hasil perhitungan uji perbedaan dua rata-rata tersebut, rata-rata prestasi belajar kelompok eksperimen lebih baik dibandingkan rata-rata prestasi belajar kelompok kontrol sehingga dapat dikatakan bahwa model pembelajaran kooperatif dengan metode penemuan berbantuan LKS efektif diterapkan pada pembelajaran matematika sub materi pokok trigonometri kelas X SMA N 8 Semarang.

B. Pembahasan

Berdasarkan data pada analisis awal yaitu nilai matematika pada LHBS semester I kelas X SMA 8 Semarang untuk kelompok eksperimen X-F dan kelompok kontrol X-I, menunjukkan bahwa data masing-masing kelompok berdistribusi normal dan kedua kelompok merupakan bagian dari populasi mempunyai varians yang sama homogen. Hal ini dapat diambil kesimpulan bahwa sampel mempunyai kondisi awal yang sama. Sehingga untuk menentukan

Dokumen yang terkait

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

PENGEMBANGAN TARI SEMUT BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER DI SD MUHAMMADIYAH 8 DAU MALANG

57 502 20

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25