5. Melatih peserta didik belajar mandiri.
Kelemahan metode penemuan adalah sebagai berikut. 1.
Menyita waktu banyak. 2.
Menyita pekerjaan guru. 3.
Tidak semua peserta didik mampu melakukan penemuan. 4.
Tidak berlaku untuk semua topik. 5.
Untuk kelas yang besar sangat merepotkan guru. Amin Suyitno, 2004: 6
6. Pembelajaran Konvensional
Berdasarkan KBBI 1997, konvensional artinya berdasarkan konvensi atau kesepakatan umum seperti adat, kebiasaan, kelaziman. Pembelajaran
konvensional adalah proses atau cara belajar yang dilakukan oleh guru dan peserta didik berdasarkan kesepakatan umum atau pembelajaran yang
biasanya dilakukan. Dalam pembelajaran matematika, yang biasa dilakukan adalah pembelajaran dengan metode ekspositori.
7. Metode Ekspositori
Metode ekspositori adalah cara penyampaian pelajaran dari seorang guru kepada peserta didik di dalam kelas dengan cara berbicara di awal
pelajaran, menerangkan materi dan contoh soal disertai tanya jawab Suyitno, 2004:4. Pada metode ekpositori dominasi guru banyak berkurang, karena
tidak terus menerus bicara. Ia berbicara pada awal pelajaran, menerangkan materi dan contoh soal pada waktu-waktu yang diperlukan saja. Dalam
metode ekspositori peserta didik tidak hanya mendengar dan membuat catatan. Guru bersama peserta didik berlatih menyelesaikan soal latihan dan
peserta didik bertanya kalau belum mengerti. Guru dapat menjelaskan pekerjaan peserta didik secara individual atau klasikal. Dalam sistem ini guru
menyajikan bahan dalam bentuk yang telah dipersiapkan secara rapi,
sistematik dan lengkap sehingga peserta didik tinggal menyimak dan mencernanya secara teratur dan tertib.
8. Lembar Kerja Siswa LKS
Lembar Kerja Siswa LKS merupakan salah satu jenis alat bantu pembelajaran, bahkan ada yang menggolongkan dalam jenis alat peraga
pembelajaran matematika. LKS berupa lembaran kertas yang berisi informasi maupun soal-soal pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab oleh peserta
didik. LKS ini sangat baik digunakan untuk menggalakkan keterlibatan peserta didik dalam belajar baik dipergunakan dalam penerapan metode
terbimbing maupun untuk memberikan latihan pengembangan. Karena LKS merupakan stimulus bimbingan guru dalam
pembelajaran yang disajikan secara tertulis, maka dalam penulisannya perlu memperhatikan kriteria media grafis sebagai media visual, khususnya tentang
visualnya untuk menarik perhatian peserta didik. Sedangkan isi pesan, di samping memperhatikan unsur-unsur penulisan media grafis, juga
memperhatikan hirarki materi matematika, juga pemilihan pertanyaan- pertanyaan sebagai stimulus yang efektif dan efisien. Isti Hidayah dan
Sugiarto, 2006:8
9. Trigonometri
Trigonometri berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari dua kata “trigono” berarti segitiga dan “metron” berarti ukuran. Menurut asalnya
trigonometri merupakan cabang dari ilmu yang menyelidiki gerak benda- benda angkasa seperti matahari, bulan, bintang-bintang termasuk menghitung
atau memperkirakan posisinya. Pada perkembangannya trigonometri banyak