industri otomotif di Indomobil Group. Selanjutnya untuk memvalidasi atribut-atribut dari dimensi CSR berkelanjutan dilakukan uji Friedman Friedman test.
Analisis prospektif digunakan untuk mengidentifikasi faktor-faktor kunci yang berpengaruh pada kebijakan CSR berkelanjutan pada kondisi saat ini. Faktor-faktor
kunci hasil analisis
tersebut dianalisis
kembali tingkat pengaruh
dan kebergantungannya, yang selanjutnya dijadikan sebagai peubah untuk membangun
model CSR berkelanjutan. Model yang dibangun mengacu pada peubah kuantitatif dan kualitatif. Analisis prospektif memberikan kombinasi faktor-faktor dominan dan
didefinisikan kemungkinan keadaannya di masa depan dan dirumuskan berbagai skenario yang mungkin terjadi dalam pengembangan model. Skenario disusun dengan
melibatkan pemangku kepentingan terkait. Teknik perumusan skenario menggunakan pendekatan prospektif dan wawancara langsung kepada para pakar. Prioritas skenario
dipilih dengan melibatkan stakeholders dengan metode Analytical Hierarchy Process AHP. Pada tahap akhir, dirumuskan rekomendasi dan strategi pengembangan
kebijakan CSR berkelanjutan dalam industri otomotif. Secara visual, tahapan penelitian disajikan pada Gambar 5.
Gambar 5. Tahapan penelitian
Atribut CSR dimensi ekonomi, sosial dan lingkungan Karakteristik kondisi Industri Otomotif
Analisis Prospektif
Status CSR berkelanjutan
Prioritas Kebijakan dan Strategi Implementasi
Skenario
Analisis Multidimensional Scaling dan uji Friedman
Faktor Pengungkit
Analytical Hierarchy Process
Kebijakan CSR berkelanjutan dalam industri otomotif
3.3. Rancangan Penelitian
Hal ini merupakan rencana bagaimana proses penelitian itu akan dijalankan oleh peneliti dalam pelaksanaan penelitian.
3.3.1. Jenis dan Sumber Data
Tabel 7. Daftar jenis dan sumber data untuk analisa CSR berkelanjutan dalam industri otomotif
No. Jenis Data
Sumber Data Data Sekunder
1. Keadaan sosial ekonomi penduduk
Pemda Kelurahan Jatimulya dan Desa
Dangdeur
2. Kebijakan-kebijakan CSR yang ada
Indomobil Group 3.
Data mengenai komitmen perusahaan dalam aspek lingkungan
Indomobil Group 4.
Data hasil uji kebisingan di lokasi pabrik Indomobil Group
5. Data hasil uji kualitas air di lokasi pabrik
Indomobil Group 6.
Data hasil uji kualitas udara di lokasi pabrik Indomobil Group
7. Data hasil uji emisi
Indomobil Group
Data Primer
1. Identifikasi atribut keberlanjutan
LiteraturPakar 2.
Tingkat kepentingan faktor-faktor dalam sistem Responden
Stakeholders 3.
Preferensi stakehoders tentang kebijakan Responden
Pakarstakeholders
Penentuan responden dalam rangka menggali informasi dan pengetahuan pakar dilakukan dengan metode expert judgement. Pakar ditentukan secara
tertentu purposive sampling. Dasar pertimbangan penentuan pakar untuk dijadikan responden menggunakan kriteria 1 keberadaan, keterjangkauan dan
kesediaan responden untuk diwawancarai; 2 mempunyai reputasi, kedudukan dan telah menunjukkan kredibilitasnya sebagai pakar pada bidang yang diteliti;
dan 3 telah berpengalaman di bidangnya. Jumlah responden adalah 8 delapan
orang untuk tiap lokasi yang terdiri dari tokoh masyarakat setempat satu orang, manajemen Indomobil Group dua orang untuk tiap lokasi, Pemerintah
KelurahanDesa setempat dua orang, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten dua orang dan Kementerian Lingkungan Hidup satu orang.
3.3.2 Penyusunan Atribut CSR Berkelanjutan dalam Industri Otomotif
Penyusunan atribut CSR berkelanjutan dilakukan dengan konsep dasar pembangunan berkelanjutan sustainable development yang menyatakan bahwa
pengelolaan suatu sumber daya dikatakan berkelanjutan, jika secara ekologi tidak menyebabkan penurunan mutu lingkungan atau lingkungan tetap terjaga, secara
ekonomi layak dan menguntungkan, serta secara sosial berkeadilan. Penyusunan tersebut mempertimbangkan selain berdasarkan konsep pembangunan berkelanjutan
juga memperhatikan pendapat para pakar terhadap pemahaman konsep CSR berkelanjutan dari berbagai literatur. Atribut-atribut CSR berkelanjutan dalam
industri otomotif dimuat pada Tabel 8. Tabel 8. Definisi atribut-atribut yang digunakan untuk menilai tingkat keberlanjutan
kebijakan CSR berkelanjutan dalam industri otomotif di Indomobil Group
No. Faktor
Definisi
Dimensi Ekonomi
1. Peningkatan harga
Tingkat kenaikan
harga-harga kebutuhan
pokok
masyarakat
2. Degradasi infrastruktur
Tingkat kerusakan infrastruktur jalan, jembatan dan sarana unum lainnya
3. Kecenderungan konsumtif Tingkat kecenderungan konsumtif masyarakat
4. Peluang kerja di
perusahaan Tingkat kesempatan kerja di perusahaan bagi masyarakat
5 Peningkatan jenis usaha
dan pekerjaan Variasi jenis usaha dan jenis pekerjaan yang timbul akibat
kehadiran perusahaan efek multiplier
6 Peluang usaha
Tingkat peluang usaha yang timbul sebagai akibat dari kehadiran perusahaan
7 Peningkatan pendapatan
Tingkat pendapatan masyarakat yang timbul akibat keberadaan perusahaan
8 Peningkatan jumlah
lembaga-lembaga ekonomi dan keuangan
Jumlah lembaga ekonomi dan keuangan seperti pasar, bank dan koperasi simpan pinjam yang tumbuh