2.4 Hasil Uji Normalitas Kemampuan Menulis Teks Prosedur Kompleks
Kondisi Awal, Siklus I, dan Siklus II
Perhitungan uji normalitas dalam penelitian ini dilakukan untuk mengetahui normal atau tidak normalnya setiap siklus kondisi awal, siklus I, dan
siklus II.
Tabel 4.16 Uji Normalitas Hasil Kemampuan Menulis Teks Prosedur Kompleks
pada Kondisi Awal, Siklus I, dan Siklus II
Variabel Kolmogorov-Smirnov Z
P.Sig
Pre Menulis 0,688
0,731 Siklus I Menulis
1,259 0,084
Siklus II Menulis 1,284
0,074
Kriteria Pengambilan Keputusan adalah jika sig 0,05 maka data berdistribusi normal. Sebaliknya, jika sig 0,05 maka data tidak berdistribusi
normal. Hasil dari output di atas, dapat diketahui bahwa nilai sig untuk kondisi awal sebesar 0,731. Siklus I dapat diketahui bahwa nilai sig sebesar 0,084. Pada
siklus II dapat diketahui bahwa nilai sig sebesar 0,074. Nilai sig untuk kondisi awal, siklus I, dan siklus II lebih besar dari 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa
data kondisi awal, siklus I, dan siklus II berdistribusi normal.
2.5 Hasil Uji T uji paired t test Berpasangan Kemampuan Menulis Teks
Prosedur Kompleks Kondisi Awal, Siklus I, dan Siklus II
Uji paired-Sample t test pada penelitian ini digunakan untuk mengetahui perbedaan yang terjadi di setiap siklus dibandingkan dengan tindakan
sebelumnya.
Tabel 4.17 Hitung Uji T uji paired t test Berpasangan untuk
Kemampuan Menulis Teks Prosedur Kompleks pada Kondisi Awal ke Siklus I, dan Siklus I ke Siklus II
No Variabel
Rata-rata t. hitung
P.Sig
1 Pre Keaktifan
Siklus 1 68,81
7,826 0,000
77,56 2
Siklus I Siklus 1I
77,56 7,830
0,000 86,96
Berdasarkan data pada Tabel 4.17 di atas menunjukkan adanya perbedaan pada kondisi awal ke siklus I dan siklus I ke siklus II. Hal ini ditunjukkan dari
kondisi awal ke siklus I nilai t hitung 7,826 lebih besar dari t tabel 2,036 dengan taraf signifikan 0,05 5 di mana diketahui nilai P.Sig 0,000. Siklus I ke siklus
II nilai t hitung 7,830 lebih besar dari t tabel 2,036 dengan taraf signifikan 0,05 5 di mana diketahui nilai P.Sig 0,000. Hal ini dibuktikan dari nilai rata-rata
kondisi awal 68,81 ke siklus I 77,56 dan siklus I 77,56 ke siklus II 86,96. Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa rata-rata kondisi awal ke siklus I dan siklus I ke
siklus II mengalami peningkatan.
C. Pembahasan
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan apakah Teknik Jigsaw dapat meningkatkan keaktifan dan kemampuan menulis teks prosedur kompleks
dalam pembelajaran menulis. Setelah hasil penelitian diketahui, langkah selanjutnya adalah melakukan pembahasan per siklus.