4.11. Pengolahan Data
Pada pengolahan data ini, akan dilakukan perumusan masalah mengenai gap kesenjangan tingkat kepuasan pelanggan dengan tingkat pelayanan yang
diberikan Rumah Sakit Islam Malahayati Medan. Berikut ini
block diagram pengolahan data seperti yang dapat dilihat pada Gambar 4.3.
Data Mentah Hasil Kuesioner
Uji Validitas dan Reliabilitas Perhitungan gap persepsi
ekspektasi pelanggan Pembangunan Matriks House
of Quality
Gambar 4.3. Block Diagram Pengolahan Data
Pengolahan data dalam peneltian ini menggunakan beberapa langkah sebagai berikut:
4.11.1. Penyebaran Kuesioner
Terdapat dua jenis kuesioner yang akan disebarkan dalam penelitian ini yakni kuesioner terbuka dan kuesioner tertutup.
a. Kuesioner terbuka kuesioner pendahuluan
Kuesioner terbuka ini merupakan salah satu tahapan dalam studi pendahuluan yang dilakukan untuk mendapatkan susunan butir-butir
Universitas Sumatera Utara
pertanyaan yang akan merupakan isi dari kuesioner sebenarnya kuesioner tertutup.
b. Kuesioner tertutup
Setelah kuesioner terbuka disebarkan, akan didapatkan modus dari jawaban responden. Hasil dari modus jawaban ini akan disusun dalam kuesioner
tertutup yang kemudian dikembangkan dan disesuaikan dengan lima dimensi kualitas pelayanan menjadi variabel-variabel penelitian.
Untuk pengukuran atribut digunakan skala Likert. Adapun kebaikan skala Likert ini yakni terdapat keseragaman skor
variability of scorer sebagai akibat penggunaan skala yang berkisar antara 1 sampai dengan 5.
4.11.2. Uji Validitas dan Reliabilitas
Pengujian ini bertujuan untuk mengukur keampuhan dari kuesioner yang telah disusun. Pengujian validitas dilakukan dengan membandingkan harga
korelasi perhitungan setiap butir pertanyaan dengan tabel angka kritik korelasi product moment.
2 2
2 2
X Y
n X
X n
Y X
XY n
r
Sedangkan pengujian
reliabilitas kuesioner
dilakukan dengan
menggunakan harga koefisien Alpha Cronbach.
t b
k k
r
2 2
1 1
dimana,
Universitas Sumatera Utara
k = jumlah butir pertanyaan
b
2
= varians butir pertanyaan
t
2
= varians total butir pertanyaan
4.11.3. Gap Persepsi dan Ekspektasi
Perbedaan antara persepsi dan ekspektasi merupakan gap atau kesenjangan. Jika gap bernilai positif berarti pelanggan merasa puas, sedangkan
jika bernilai negatif berarti pelanggan merasa kurang puas. Analisis gap ditujukan untuk mengetahui faktor-faktor yang harus
diprioritaskan karena memiliki gap performansi yang tinggi. Langkah-langkah perhitungan gap persepsi dan ekspektasi adalah sebagai berikut:
1. Perhitungan total nilai tingkat pelayanan kepentingan variabel kepuasan
pelanggan dihitung dari hasil perkalian antara jawaban responden dengan menggunakan skala Likert, dengan menggunakan rumus:
Total nilai pelayanan kepentingan = responden SB x nilai SB + responden B x nilai B + responden CB x nilai
CB + responden KB x nilai KB + responden TB x nilai TB
2. Perhitungan nilai mean dan modus dari setiap variabel kebutuhan dengan
menggunakan rumus:
responden jumlah
i -
l an variabe
kepenting pelayanan
nilai total
i -
variabel an
kepenting pelayanan
at mean tingk
Nilai
Universitas Sumatera Utara
Sedangkan nilai modus diperoleh berdasarkan frekuensi jawaban yang sering muncul atau yang paling banyak.
3. Perhitungan gap kesenjangan antara tingkat pelayanan dengan tingkat
kepentingan, dengan menggunakan rumus : ekspektasi
nilai rata
- rata
- persepsi
nilai rata
rata Gap
i
4.11.4. Pembangunan Matriks QFD