Kegiatan Inti Pembelajaran Kegiatan Pelaksanaan Pembelajaran Ekonomi
belajar mengajar menjadi aktif, efesien, dan menyenangkan dengan kata lain terciptanya suasana belajar yang kondusif.
Berdasarkan hasil wawancara dan observasi, dapat di jelaskan kegiatan inti pembelajaran ekonomi di SMA Negeri 4
Tangerang Selatan adalah sebagai berikut: 1.
Pengamatan Pertama Dalam mengajar guru ekonomi sebisa mungkin
menjalankan perannya sebagai fasilitator pemberi fasilitas dalam belajar fasilitas tersebut berupa metode, dan media
belajar bagi siswanya hal ini di buktikan yaitu dalam proses mengajar guru ekonomi menggunakan metode yang variatif
yaitu metode ceramah, tanya jawab, dan kuis. Sedangkan media yang digunakan adalah adalah papan tulis, buku
panduan, referensibahan ajar yang sudah guru siapkan dari rumah mengenai materi yang diajarkan, dan guru
menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah di pahami oleh siswa.
Kemudian pada saat guru menjelaskan materi transmitter, siswa diperintahkan untuk tidak berisik dan
mendengarkan penjelasan guru. Disini guru menjelaskan materi sampai dengan tuntas, dan tidak ada sesi pertanyaan.
Setelah selesai barulah guru memperbolehkan siswa untuk mencatat dan bertanya mengenai materi yang belum
dipahami oleh siswa. Dalam proses penjelasan guru guru juga berinteraksi dengan siswa dengan tanya jawab. setelah
itu, guru membimbing dan mengarahkan siswa agar fokus terhadap materi pelajaran yang sedang dibahas peran guru
sebagai
directorpengarah. Dalam
menerangkan matericontoh-contoh guru menghubungkannya dengan
realitas kejadian disekitar siswa yang terjadi sehari-hari. Sedangkan dalam penciptaan suasana belajar guru
selalu mengaktifkan
siswa dengan
cara memberi
pertanyaan-pertanyaan mengenai materi, dan siswa juga diikut sertakan dalam menjelaskan materi sesuai dengan
pengetahuan mereka. Siswa juga di berikan soal berbentuk uraian agar mereka dapat berfikir lebih kreatif untuk
menjawabnya.
97
97
Hasil observasi I pada saat pembelajaran di kelas terkait mata pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 4 Tangerang Selatan, 4 Oktober 2010, 08.00-10.00
2. Pengamatan kedua
Guru memberitahukan tujuan belajar pada awal pembelajaran. Sebelum amsuk ke materi, guru menanyakan
pekerjaan rumah PR yang diberikan mengenai materi yang lalu. Beberapa siswa diminta untuk maju kedepan untuk
menuliskan jawabannya, disaat siswa maju guru berkeliling untuk memeriksa satu persatu pekerjaan siswa.
Setelah membahas soal guru bertanya kepada siswa mengenai kesulitan dari soal yang telah diberikan dan dari
41 siswa sekitar 9 orang yang menunjuk tidak mengerti. Dan guru mencoba menjawab pertanyaan tersebut, lalu
guru bertanya lagi “siapa yang masih belum mengerti?”, lalu guru membimbing siswa untuk menjelaskan kembali
sampai siswa tersebut mengerti peran guru sebagai mediator. Jika masih ada yang belum selesai guru
membimbingnya untuk mengerjakan soal agar mampu dan mengerti
dengan jelas
peran guru
sebagai directorpembimbing.
Setelah guru
sudah menjawab
pertanyaan- pertanyaan dari siswa, lalu guru masuk kedalam materi inti
untuk menjelaskan ke materi berikutnya. Karena materi yang dijelaskan tidak terlalu banyak maka dan masih ada
sisa waktu, guru membebaskan siswa untuk melakukan apa saja yang mereka inginkan, misalnya berdiskusi sambil
mendengarkan musik asalkan tidak menganggu kelas lainnya. Dalam pengamatan kedua ini guru telah
menciptakan refleksi bagi anak agar tidak terlalu tegang dalam belajar, dan suasana belajar tersebut di sukai siswa
dan menyenangkan.
98
3. Pengamatan ketiga
Guru menjelaskan materi yang telah dibahas sebelumnya, dengan langsung memberikan contoh-contoh
kejadian yang masih berhubungan dengan materi belajar. Setelah itu guru bertanya kepada siswa dan siswa tersebut
maju untuk menjelaskan jawaban pertanyaan tersebut. Karena siswa tersebut mengetahui jawabannya guru
memberi pujian berupa gerak fisik yaitu tepuk tangan. Kemudian guru masuk ke materi inti di sini guru hanya
98
Hasil observasi II pada saat pembelajaran di kelas terkait mata pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 4 Tangerang Selatan
menyuruh siswa untuk mengerjakan LKS mengenai materi pelajaran ekonomi.
Berdasarkan penjelasan melalui pengamatan penulis diatas, maka dapat disimpukan bahwa guru dalam pelaksanaan kegiatan
pembelajaran masih dalam pembelajaran konvensional yaitu dimana melakukan model pengajaran yang konvensional dengan ceramah,
tanya jawab dan latihan soal. Tetapi guru juga telah menjalankan perannya sebagai pengajar,
dan cukup bisa melakukan kegiatan didalam kelas, menciptakan suasana yang nyaman, aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.