Bagaimana daftar kehadiran siswa di sekolah yang suka melakukan aksi

No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 5. Andriansyah Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 6. Daril Henmas Perdana Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 7. Deni Firmansyah Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 8. Deni saputra Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 9. Farizal Rio Pratama Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 10. Firda Rahmawan Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 11. Hardi Saputra Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 12. Indra Kurnia Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 13. M. Dede Khoirudin Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 14. Muhajir Agil Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 15. Mukhamad Nurmansyah Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 16. Rahmat Rivaldi Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 17. Rusli Gusnandar Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 18. Wahyu Amijaya Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 19. Zenia Purnama Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. No. Nama Siswa Indikator Ya Tidak 20. Afneri Panko Siswa menyiapkan buku catatan dan alat tulis. Siswa menyimak penjelasan Guru dengan baik. Siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa mampu menjawab pertanyaan. Siswa aktif bertanya. Pondok Aren, 01 Juni 2011 Raga Wiranata HASIL WAWANCARA DENGAN GURU BK SMK BINTANG NUSANTARA PONDOK AREN TANGERANG SELATAN TENTANG PENGARUH KONFLIK ANTARKELOMPOK TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA Berita Acara Wawancara dilaksanakan pada : Haritanggal : Rabu, 20 Juli 2011 Waktu : Pkl. 13.00 WIB sd selesai Tempat : Sekolah SMK Bintang Nusantara Pondok Aren Tangsel Interviewee : Nita Erlypranawati, S.psi 1. Apa pengertian konflik menurut Ibu? Jawab : Konflik yaitu suatu pertentangan yang diakibatkan oleh perbedaan pendapat antara satu orang atau kelompok orang dengan kelompok yang lainnya.

2. Salah satu bentuk konflik adalah konflik antarkelompok, misalnya aksi

tawuran bagaimana pendapat Ibu tentang aksi ini? Jawab : Aksi tawuran sangat merugikan baik untuk siswa itu sendiri, keluarga, sekolah, maupun lingkungan sekitar dimana aksi tawuran tersebut terjadi. 3. Apa penyebab aksi tawuran yang terjadi di sekolah ini? Jawab : Aksi tawuran yang terjadi di SMK Bintang Nusantara dikarenakan karena aksi saling mengejek antar siswa dengan sekolah lain, misalnya dengan sekolah Bina bangsa Arif rahman hakim. 4. Siapa-siapa saja yang ikut dalam aksi tawuran ini? Apakah siswa yang baik pun ikut dalam aksi ini. Jawab : Siswa yang ikut dalam aksi tawuran biasanya siswa yang sering bolos sekolah, prestasi belajarnyapun kurang. Ada satu orang siswa yang baik yang ikut- ikutan karena untuk membela temannya. 5. Apa saja dampak-dampak yang ditimbulkan dari aksi tawuran ini? Bagaimana dampaknya bagi siswa, Guru, dan sekolah? Jawab : Bagi siswa: siswa menerima skorsing dan ada pula yang dikeluarkan yang jelas siswa menjadi tertinggal dalam pelajarannya di sekolah Dampak negatif. Siswa dapat belajar lebih berhati-hati dalam memilih teman untuk lingkungan pergaulannya Dampak positif. Bagi Guru: guru menjadi terganggu dalam mengajar karena guru berusaha untuk melerai aksi tawuran dan Guru merasa tidak nyaman berada di sekolah. Bagi sekolah : merusak nama baik sekolah dan dapat menurunkan jumlah siswa yang bersekolah di SMK Bintang Nusantara, karena mungkin saja masyarakat tidak mau memasukan anak-anak mereka ke sekolah ini. 6. Bagaimana cara Ibu sebagai Guru BK untuk menyelesaikan masalah ini? Jawab : - Memanggil siswa dan menanyakan latar belakang terjadinya aksi tawuran serta memberikan pengarahan. - Memanggil orang tua siswa. - Membuat keputusan untuk siswa apakah diberikan hukumansanksi, skorsing, atau dikeluarkan dari sekolah.

7. Bagaimana Upaya-upaya Guru dan pihak sekolah untuk mengatasi masalah

aksi tawuran ini agar tidak terjadi lagi? Jawab : - Berkerjasama antara Guru dan siswa untuk menyelesaikan permasalahan di sekolah. - Masing-masing sekolah memberikan tindakan preventif dengan memberikan arahan mengenai dampak tawuran. - Memberi peringatan keras dari pihak sekolah bahwa siswa yang terlibat tawuran akan dikeluarkan dari sekolah. - Membuat komitmen antara siswa dengan sekolah bahwa, tugas siswa di sekolah adalah belajar. - Bekerjasama dengan lingkungan sekitar apabila ada siswa yang kurang baik tingkah lakunya agar melapor pada pihak sekolah. 8. Bagaimana peran orang tua siswa untuk mengatasi masalah ini? Jawab: Orang tua berperan untuk memberikan arahan serta motivasi kepada siswa agar tidak terlibat dalam aksi tawuran.

9. Apakah Guru dan wali murid bekerja sama untuk menyelesaikan masalah

ini? Jawab : Ya, Guru dan wali murid bekerjasama untuk menyelesaikan masalah tawuran ini. Karena bagaimanapun siswa adalah tanggung jawab kami sebagai pendidik dan orang tua.

10. Hukuman atau sanksi apa yang Ibu atau pihak sekolah berikan kepada siswa

yang melakukan aksi tawuran ini? Jawab : Untuk siswa yang menjadi provokator dan siswa yang bertindak anarkisyang membahayakan akan dikeluarkan dari sekolah. sedangkan siswa yang hanya ikut-ikutan dalam aksi tawuran akan diberikan skorsing selama kurang lebih 1 bulan, dan selama 2 x dalam seminggu mendapat tugas serta arahan dari Guru BK dan Guru bidang study.

11. Bagaimana perilaku para siswa yang melakukan aksi tawuran setiap harinya

di sekolah dan di luar sekolah? Jawab : Disekolah mereka sering keluar kelas ketika pelajaran berlangsung, malas, terkadang merokok disekolah, melawan kepada Guru, sering membolos, diluar sekolah merokok dan bergaul dengan orang yang tidak baik.

12. Apakah ada pengaruh siswa yang melakukan aksi tawuran ini terhadap

prestasi belajarnya? Jawab : Ada, prestasi belajar mereka tambah menurun karena mereka tertinggal dalam mengikuti pelajaran di sekolah.

13. Bagaimana daftar kehadiran siswa di sekolah yang suka melakukan aksi

tawuran ini ? Jawab : Mereka jarang sekolah sedangkan siswa yang hanya ikut-ikutan dalam aksi tawuran rajin sekolah. 14. Bagaimana prestasi belajar mereka di sekolah? Jawab : Prestasi belajarnya kurang baik. Karena mereka tertinggal dalam mata pelajaran di sekolah.

15. Selain karena aksi tawuran apa yang mempengaruhi prestasi belajar

mereka? Jawab : Masalah ekonomi keluarga, tidak memiliki buku penunjang, dan kurangnya motivasi belajar siswa.