Pendapat Guru Tentang Konflik Antarkelompok dalam bentuk Aksi

53 itu untuk berbuat baik ataupun tidak baik. Seperti yang diungkapkan oleh Guru melalui wawancara bahwa siswa-siswa yang ikut dalam aksi tawuran adalah siswa yang sering bolos sekolah dan prestasi belajarnya kurang, namun ada pula siswa yang baik ikut dalam aksi tawuran karena ajakan teman- temannya untuk membela nama baik sekolah mereka. 76 Hal ini menunjukkan bahwa siswa yang baik pun dapat terpengaruh oleh ajakan teman-temannya untuk ikut dalam aksi tawuran. Aksi tawuran yang dilakukan oleh para siswa tentu saja menimbulkan dampak-dampak buruk bagi siswa, Guru, dan bagi sekolah. Dampak-dampak yang ditimbulkan tentu saja bersifat negatif, namun ternyata aksi tawuran yang terjadi di sekolah ini juga menimbulkan dampak yang positif bagi siswa tersebut. Dampak yang ditimbulkan dari aksi tawuran bagi siswa adalah siswa mendapatkan skorsing selama beberapa hari dan ada pula siswa yang dikeluarkan dari sekolah, selain itu aksi tawuran ini juga berdampak negatif terhadap prestasi belajar mereka di sekolah, siswa menjadi tertinggal dalam mengikuti mata pelajaran di sekolah. Sedangkan dampak positif dari aksi ini bagi siswa adalah siswa dapat lebih berhati-hati dalam memilih teman dan lingkungan pergaulan mereka, agar tidak salah dalam bertindak. 77 Kemudian dampak bagi Guru yaitu guru menjadi terganggu dalam mengajar, karena Guru berusaha untuk melerai aksi tawuran, dan Guru merasa tidak nyaman berada di sekolah. Dan dampak aksi tawuran bagi sekolah yaitu merusak nama baik sekolah, sehingga membuat citra buruk terhadap sekolah yang berdampak pada minat masyarakat yang rendah untuk menyekolahkan anak-anak mereka di sekolah ini. Aksi tawuran yang terjadi memang banyak menimbulkan dampak – dampak yang buruk bagi siswa yang menjadi aktor dalam aksi ini, begitu pun bagi orang – orang yang berada dalam lingkungan sekolah tersebut. Oleh karena itu masalah ini harus diselesaikan dengan mencarikan solusi yang terbaik agar aksi tawuran tidak terulang kembali. 76 Nita Erlypranawati, Wawancara, Pondok Aren, Rabu 20 Juli 2011. 77 Nita Erlypranawati, Wawancara, Pondok Aren, Rabu 20 Juli 2011. 54

D. Upaya-upaya Guru dalam Mengatasi Aksi Tawuran Siswa di SMK

Bintang Nusantara Pondok Aren. Upaya Guru dalam mengatasi aksi tawuran yang terjadi di SMK Bintang Nusantara dapat dilakukan melalui berbagai cara. Dari hasil wawancara penulis dengan Guru BK Bimbingan Konseling, yaitu : usaha untuk mengatasi aksi tawuran yang terjadi di sekolah antara lain Guru memanggil siswa yang melakukan aksi tawuran dan menanyakan latar belakang terjadinya aksi tawuran, kemudian Guru memberikan pengarahan, memanggil orang tua siswa, dan membuat keputusan berupa hukumansanksi. Adapun upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi aksi tawuran di sekolah antara lain : 1. Bekerjasama antara Guru dan siswa untuk menyelesaikan permasalahan di sekolah. 2. Sekolah memberikan tindakan preventif dengan memberikan arahan mengenai dampak dari aksi tawuran. 3. Memberikan peringatan keras dari pihak sekolah bahwa siswa yang terlibat dalam aksi tawuran akan dikeluarkan dari sekolah. 4. Membuat komitmen antara siswa dengan sekolah bahwa tugas siswa di sekolah adalah belajar. 5. Bekerjasama dengan lingkungan sekitar apabila ada siswa yang kurang baik tingkahlakunya agar melapor pihak sekolah. 6. Bekerjasama dengan orang tua untuk memeberikan arahan dan motivasi kepada anak mereka agar tidak terlibat dalam aksi tawuran. 78 Dari upaya-upaya yang dilakukan oleh pihak sekolah untuk mengatasi aksi tawuran disekolah, salah satunya adalah memberikan peringatan keras terhadap siswa yang terlibat dalam aksi tawuran. Siswa yang menjadi provokator dalam aksi tawuran dan melakukan tindakan anarkis dan membahayakan akan dikeluarkan dari sekolah. Sedangkan siswa yang hanya ikuta-ikutan saja dalam aksi tawuran, diskorsing selama kurang lebih 2 minggu dan mendapatkan tugas serta arahan dari Guru BK dan tugas dari Guru bidang study. 78 Nita Erlypranawati, Wawancara, Pondok Aren, Rabu 20 Juli 2011.