159 nilai signifikansi kelas kontrol sebesar 0,110. Nilai signifikansi hasil
belajar kelas eksperimen lebih besar dari 0,05 0,116 0,05 dan kelas kontrol lebih besar dari 0,05 0,110 0,05. Dari data tersebut maka kedua
kelas tersebut dinyatakan berdistribusi normal karena nilai signifikansi keduanya lebih dari 0,05.
4.4.2.2 Hasil Uji Homogenitas Motivasi dan Hasil Belajar IPA Siswa
Setelah data dinyatakan normal langkah selanjutnya adalah pengujian homogenitas. Adapun kriteria pengujiannya yaitu jika F
hitung
F
tabel
, maka tidak homogen dan jika F
hitung
≤ F
tabel
, maka dapat dinyatakan homogen Riduwan 2010: 186. Data juga dinyatakan homogen jika nilai signifikansi lebih dari 0,05.
Berikut ini merupakan hasil uji homogenitas motivasi dan hasil belajar IPA siswa, yang diolah dengan menggunakan SPSS 20.
4.4.2.2.1 Hasil Homogenitas Motivasi Belajar IPA Siswa Sama halnya dengan perhitungan normalitas, pada pengujian homogenitas
motivasi belajar IPA siswa juga menggunakan program SPSS Versi 20. Berikut ini merupakan hasil analisis uji homogenitas motivasi belajar IPA siswa.
1 Hipotesis Uji
Ho = tidak terdapat perbedaan varian antara kelas eksperimen dan kontrol.
Ha = terdapat perbedaan varian antara kelas eksperimen dan kontrol. 2
Taraf Signifikansi Taraf signifikansi yang digunakan dalam uji hipotesis ini adalah α
= 0, 05.
160 3
Statistik Uji Uji statistik yang digunakan untuk menguji homogenitas nilai
posttest hasil belajar siswa menggunakan uji Levene’s dengan bantuan aplikasi SPSS versi 20.
4 Kriteria Keputusan
Kriteria pengujian jika F
hitung
≥ F
tabel
, maka tidak homogen dan jika F
hitung
≤ F
tabel
, maka dapat dinyatakan homogen Riduwan 2010: 186. Berdasarkan hipotesis uji di atas, Ho diterima jika nilai signifikansi pada
kolom sig. 0,05, sedangkan Ho ditolak jika nilai signifikansi pada kolom sig. 0,05.
5 Hitungan
Perhitungan menggunakan uji Levene’s dengan bantuan aplikasi SPSS versi 20. Simpulan hasil output analisis uji homogenitas dapat
dilihat ada Tabel 4.22 berikut. Tabel 4.22. Hasil Uji Homogenitas Motivasi Belajar Siswa
Independent Samples Test
Levenes Test for Equality of Variances F
Sig. Motivasi
1.449 .234
6 Kesimpulan dan Penafsiran
Tabel 4.22 di atas dapat dibaca bahwa nilai signifikansi pada kolom sig. sebesar 0,234. Nilai signifikansi tersebut lebih dari 0,05
161 0,234 ˃ 0,05 dan nilai F
hitung
1,449 dan F
tabel
1,990, 1,449 1,990. Maka dari data skor motivasi belajar IPA pada kelas eksperimen
dan kelas kontrol dapat disimpulkan kedua kelas tersebut dinyatakan homogen.
4.4.2.2.2 Hasil Homogenitas Hasil Belajar IPA Siswa Perhitungan homogenitas pada data hasil belajar IPA siswa juga
menggunakan bantuan program SPSS Versi 20. Berikut ini merupakan hasil analisis uji homogenitas hasil belajar IPA siswa.
1 Hipotesis Uji
Ho = tidak terdapat perbedaan varian antara kelas eksperimen dan kontrol. Ha = terdapat perbedaan varian antara kelas eksperimen dan kontrol.
2 Taraf Signifikansi
Taraf signifikansi yang digunakan dalam uji hipotesis ini adalah α = 0, 05.
3 Statistik Uji
Uji statistik yang digunakan untuk menguji homogenitas nilai posttest hasil belajar siswa menggunakan uji Levene’s dengan bantuan
aplikasi SPSS versi 20. 4
Kriteria Keputusan Kriteria pengujian jika F
hitung
≥ F
tabel
, maka tidak homogen dan jika F
hitung
≤ F
tabel
, dapat dinyatakan homogen Riduwan 2010: 186. Ho diterima jika nilai signifikansi pada kolom sig. 0,05, sedangkan Ho
ditolak jika nilai signifikansi pada kolom sig. 0,05.
162 5
Hitungan Perhitungan menggunakan uji Levene’s dengan bantuan aplikasi
SPSS versi 20. Simpulan hasil output analisis uji homogenitas dapat dilihat ada Tabel 4.23 berikut.
Tabel 4.23. Hasil Uji Homogenitas Data Hasil Belajar Siswa
Independent Samples Test
Levenes Test for Equality of Variances F
Sig. Posttest
1.106 .289
6 Kesimpulan dan Penafsiran
Tabel 4.23 di atas dapat dibaca bahwa nilai signifikansi pada kolom sig. sebesar 0,289. Nilai signifikansi tersebut lebih dari 0,05 0,289
0,05 dan nilai F
hitung
1,106 F
tabel
1,990. Dari data tersebut maka data nilai posttest hasil belajar siswa pada kelas eksperimen dan kontrol
tersebut dinyatakan homogen.
4.4.2.3 Uji t Pengujian Hipotesis